TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Manfaat Tetap Mempertahankan Kesederhanaan Meski Mampu Lebih 

Kamu juga sebaiknya begini ya?

Pexels.com/mentatdgt-330508

Suka heran gak sih, sama orang berpunya yang gaya hidupnya malah jauh lebih sederhana ketimbang orang yang kondisi keuangannya sebenarnya masih pas-pasan? Saking susah dipercaya, kadang-kadang kita berpikir itu dilakukan cuma buat pencitraan.

Yah, kita memang gak pernah tahu niat dalam hati orang lain. Tetapi mempertahankan gaya hidup sederhana sekalipun secara finansial berlebih memang ada manfaatnya kok.

1. Biar gak kaget kalau roda kehidupan berputar dan membawa mereka ke titik yang lebih rendah 

Pexels.com/wendywei

Sekaya apa pun, bukan berarti kekayaan gak bisa berkurang, kan? Meski di mata orang lain masih tergolong kaya, tetap saja pendapatan siapa pun ada kalanya menurun. Dan bila mereka selalu bergaya hidup mewah, perubahan kondisi keuangan seperti ini bisa terasa amat mengganggu. Ditambah sulitnya mengubah kebiasaan, tentu akan lebih mudah untuk mereka jatuh dalam kebangkrutan.

Baca Juga: 5 Alasan Pentingnya Membangun Kesederhanaan dengan Pasangan

2. Biar selalu ingat ternyata gak perlu banyak hal untuk merasa bahagia 

Pexels.com/wendywei

Waktu kita masih hidup dalam keterbatasan, kita selalu berpikir akan lebih bahagia bila menjadi orang yang kaya raya. Gak salah juga sih. Terpenuhinya kebutuhan memang bikin hidup kita lebih tenang dan nyaman.

Namun bagi mereka yang sudah benar-benar kaya, mereka tahu bahwa menggantungkan kebahagiaan pada seberapa ‘wah’ penampilan mereka bisa berujung menyiksa diri sendiri. Bukannya bahagia, lama-kelamaan mereka malah kurang percaya diri bila tampil tanpa kemewahan. Selain tentu saja merasa ribet karena harus selalu memperhatikan merek, penilaian orang, dan sebagainya.

3. Biar menemukan teman-teman sejati, bukan yang cuma mau memanfaatkan 

Pexels.com/mehradvosoughi

Rasanya menyakitkan banget lho, kalau mengetahui orang-orang mau berteman sama kita cuma karena hendak memanfaatkan kekayaan atau popularitas kita. Bagaimanapun, semua orang pasti ingin diterima dengan apa adanya. Bukan ada apanya. Nanti kalau kita sudah gak sekaya atau setenar itu, satu per satu pergi dan bertingkah seolah-olah gak pernah mengenal kita.

4. Biar gak jadi kacang lupa akan kulitnya 

Pexels.com/genor-chiomento-895674

Mereka sudah menempuh perjalanan panjang dan penuh liku untuk bisa sampai di titik mereka berada sekarang. Dari bukan siapa-siapa bahkan mungkin hidupnya kekurangan sampai bisa sejaya saat ini. Mereka gak mau pencapaian besar dalam hidup membuat mereka melupakan asal-usul. Ada rasa hangat yang menenangkan saat mereka mengingatnya dengan cara tetap bergaya hidup sederhana.

Baca Juga: 5 Kunci Kesederhanaan Hidup yang Membuatmu Makin Bahagia

Verified Writer

Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya