Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Sudah bukan masanya mengukur isi kantong orang dari seberapa mewah hidupnya kelihatannya. Sebab di balik yang terlihat, mungkin justru ada lebih banyak fakta yang tersembunyi. Maka gak ada alasan lagi untukmu malu bergaya hidup minimalis.
Kesederhanaan justru bagus untukmu, lho. Pikiranmu akan lebih enteng, selain tentu saja menyehatkan keuanganmu. Jika kamu ingin mengubah gaya hidup menjadi minimalis, langkah-langkah berikut bisa kamu coba:
1. Pilah dan pilih lagi barang-barangmu
Yuk, lihat apa saja yang ada di rumahmu. Buka lemarimu dan keluarkan isinya. Bukan gak mungkin, selama ini kamu sudah terlalu sering membeli barang-barang yang sebenarnya gak dibutuhkan.
Bahkan, sampai gak pernah dipakai! Saatnya memilah barang-barangmu berdasarkan pemakaiannya. Mana yang selalu digunakan, kadang-kadang saja, dan mana yang benar-benar tak terpakai.
Yang terakhir ini bisa langsung kamu ‘singkirkan’ saja. Berikan pada orang yang membutuhkan atau diuangkan dengan dijual. Balik modal deh. Rumah pun menjadi terasa lebih lega bukan?
2. Berhenti hidup untuk mengikuti tren
Unsplash.com/arnelhasanovic Tren itu gak akan ada habisnya. Mewajibkan diri mengikuti tren mungkin membuatmu tampak keren dan kekinian. Namun akibatnya, terlalu banyak barang yang cuma kamu gunakan untuk semusim.
Jelas, ini bikin pengeluaranmu membengkak dan barang tak terpakai di rumahmu makin cepat menumpuk. Gunakan apa-apa yang masih bisa digunakan sekalipun sudah gak ngetren lagi.
Di awal, kamu memang akan merasa aneh dan kurang percaya diri. Namun sebenarnya, menjadi kurang kekinian gak akan berpengaruh apa-apa dalam hidupmu kok. Itu hanya karena kamu belum terbiasa. Makanya, perlu dibiasakan.
Baca Juga: 7 Kebiasaan Hidup Minimalis Demi Berhemat di 2021
3. Batasi anggaran belanja
Unsplash.com/arnelhasanovic Mau gak mau kamu akan bergaya hidup minimalis jika anggaran belanjamu terbatas. Hentikan penggunaan kartu kredit dan lihat efeknya dalam hidupmu. Kamu benar-benar hanya akan menggunakan uang yang sudah dianggarkan.
Boleh dihabiskan. Sisa lebih baik. Namun tidak boleh kurang. Memang sudah sifat manusia sulit untuk mengendalikan keinginan. Maka gunakan strategi ‘membatasi kemampuan’.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Membeli berdasarkan kebutuhan dan fungsi, bukan keinginan dan sekadar keindahan
Kalau anggaran belanja sudah dibatasi tetapi cara berbelanja masih sama dengan sebelumnya, tentu malah stres. Ingin ini itu tetapi uangnya gak cukup. Maka belilah apa pun dengan berpatokan pada kebutuhan dan fungsi.
Tidak dibutuhkan, hanya sekadar keinginan, tidak usah dibeli. Jangan pula hanya terpesona pada keindahan sesuatu dan mengabaikan fungsinya. Jika ada dua barang, yang satu hanya memiliki satu fungsi dan satu lagi multifungsi, pilihlah yang multifungsi.
5. Tanamkan pemikiran bahwa makin sedikit kebutuhan, makin kaya kamu sebenarnya
Unsplash.com/josepumasayrin Mengubah cara berpikir penting banget untuk menyukseskan perubahan gaya hidupmu. Gak perlu lagi khawatir kamu akan dianggap miskin hanya karena hidup lebih sederhana. Seperti dikatakan di awal, isi kocekmu biarlah cuma kamu yang tahu.
Kamu gak perlu berusaha membuat orang terpesona pada segala hal yang bisa kamu miliki. Kaya itu bukan tentang seberapa banyak dan mahal barangmu. Kamu kaya ketika kamu sudah merasa cukup.
Baca Juga: 5 Alasan Kamu Perlu Memulai Gaya Hidup Minimalis
