TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Sebab Sifat Pemalu dan Pendiam Bukan Halangan untuk Sukses

Asal bisa profesional! #IDNTimesLife

Ilustrasi orang melompat (unsplash.com/mango_quan)

Sifat pemalu dan pendiam memang beriringan. Sayangnya, pemilik kedua sifat ini biasanya dipandang kurang baik. Dalam pergaulan, mereka kerap tersisih.

Sedihnya lagi, gak sedikit yang terlalu cepat menduga mereka kurang punya kesempatan untuk sukses di masa depan. Seolah-olah kesuksesan hanyalah untuk orang yang banyak bicara dan sangat percaya diri.

Padahal gak juga, lho. Maka bila kamu juga punya sifat ini, gak usah bersedih. Kamu tetap bisa sukses, kok. Berikut penjelasannya biar kamu gak lagi meragukan diri sendiri.

1. Pemalu dan pendiam gak berarti gampang minder

Ilustrasi seoeang wanita (unsplash.com/axellvak)

Kepercayaan dirimu mungkin memang gak setinggi mereka yang punya sifat berkebalikan denganmu. Akan tetapi, itu gak berarti kepercayaan dirimu kurang dari yang dibutuhkan untuk bisa menjalani hidup dengan normal.

Bahkan, mencetak prestasi. Kamu cuma gak suka sosokmu terlalu disorot dan lebih nyaman menjadi pendengar. Bukan merasa gak punya kemampuan apa-apa.

Baca Juga: 5 Tips Menyikapi Pasangan yang Pemalu dan Pendiam, Catat Bro!

2. Sejauh tahu potensi diri dan mau mengembangkannya, peluang sukses terbuka lebar

Ilustrasi seseorang menutupi wajah (unsplash.com/100rulez)

Seperti disebutkan sebelumnya, kamu tetap tahu kok, kalau kamu juga punya kemampuan di bidang tertentu. Jadi, kamu tetap bisa mengembangkannya sampai semaksimal mungkin. Dalam diam, kamu malah bisa lebih fokus dalam mengasahnya.

Sisi baik lainnya, kamu juga jadi gak berlebihan dalam menunjukkan kemampuanmu. Jadi, kamu gak bertingkah lebih hebat dari yang sesungguhnya. Kamu hanya menunjukkan kemampuanmu sesuai dengan yang dibutuhkan. 

3. Demi tuntutan profesionalisme, bisa tampil sangat berbeda dari sifat aslinya

Ilustrasi seorang wanita (unsplash.com/soroushkarimi)

Ya, meski aslinya kamu pemalu dan pendiam, bukan berarti kamu gak bisa bekerja di bidang yang menuntutmu selalu bertemu orang banyak. Bahkan juga banyak bicara, misalnya menjadi seorang pembawa acara. 

Dengan berlatih, kamu akan tetap bisa menjalankan tugas-tugasmu dengan sangat baik. Saking baiknya, banyak orang mungkin sulit percaya sifat aslimu yang pemalu dan pendiam. Kecuali mereka juga berhubungan dekat denganmu di luar urusan pekerjaan.

4. Orang yang pemalu biasanya lebih hati-hati dalam bersikap

Ilustrasi seorang pemalu (unsplash.com/larm)

Ini menjadi nilai lebihmu. Bukan kamu terlalu takut, tetapi memang mau lebih berusaha untuk menjaga sikap. Biasanya, berada di dekatmu membuat orang-orang merasa lebih dihargai.

Kamu bukan tipe orang yang suka sembarangan mengomentari apa pun sehingga rawan melukai hati orang. Kalaupun berbuat salah, kamu cepat sekali menyadarinya dan meminta maaf dengan sungguh-sungguh.

5. Pendiam tetapi sekali bicara selalu berbobot

Ilustrasi seorang pria bertopi (unsplash.com/jaomr)

Ini yang membuat sifat diammu terkenal sebagai emas. Sikap diam kamu bukan berarti pasif atau malas. Kamu juga aktif, tetapi lebih dalam pikiran. Kamu ikut memikirkan suatu permasalahan yang memerlukan solusi.

Hanya saja, kamu gak sembarangan menyatakan gagasan-gagasan yang belum matang. Maka tiba waktumu bicara, biasanya idemu langsung bisa memecahkan masalah secara efektif dan efisien. 

Baca Juga: 5 Tips Rahasia agar Berinteraksi sama si Pemalu Gak Terasa Canggung

Verified Writer

Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya