TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Alasan Bersikap Masa Bodoh agar Kamu Fokus Pada Prioritas

Bersikap masa bodoh itu perlu lho!

unsplash.com/@meghanschiereck

Bersikap masa bodoh tidak selamanya buruk. Kadang-kadang kamu perlu egois untuk bisa mencapai apa yang kamu mau. Namun, bukan berarti kamu adalah orang jahat yang tidak memiliki perasaan. Kamu tetap bisa menghargai keinginan atau keputusan orang lain, tetapi kamu tidak perlu selalu mendukung mereka dengan mengorbankan diri sendiri.

Tidak mungkin kamu bisa membuat semua orang senang, ada beberapa orang yang pasti akan kamu kecewakan saat kamu membahagiakan yang lain. Itu merupakan hal yang wajar.

Lalu bagaimana caranya supaya kamu bisa bersikap masa bodoh? Coba deh, ingat beberapa hal di bawah ini.

1. Hidup itu pendek dan waktu terbatas

unsplash.com/@sanahsuvarna

Kamu tidak bisa memberikan atensi terhadap semua hal. Artinya, kamu tidak bisa menjadikan segalanya sebagai prioritas. Kebanyakan orang terlalu sering terdistraksi dengan hal-hal yang sebenarnya tidak penting untuk mereka. Contohnya bermain sosial media, seperti YouTube, Facebook, Instagram dan lain sebagainya.

Sebenarnya itu tidak masalah jika memiliki makna dan bisa mendekatkan kamu dengan hal yang kamu pedulikan. Tapi, jika hal itu tidak bermakna, artinya ada yang salah dengan apa yang kamu lakukan. Ingat, waktu yang kamu miliki terbatas.

Kamu tidak bisa peduli terhadap segala hal. Pedulilah pada hal-hal yang memang ingin kamu pedulikan.

Baca Juga: 6 Alasan Kita Memang Sebaiknya Punya Sikap 'Bodo Amat'

2. Personal value itu penting

unsplash.com/@isaiahrustad

Kamu tidak bisa bersikap masa bodoh ketika kamu tidak tahu apa personal value-mu. Jika kamu tidak tahu apa hal yang harus kamu pedulikan, kamu akan bingung. Oleh karena itu, yang harus kamu lakukan adalah menganalisis personal value-mu.

Apa hal yang kamu anggap penting di dunia ini? Itu harus segera kamu tentukan agar kamu bisa mempedulikan hal tersebut dan bersikap masa bodoh terhadap hal lain yang tidak membawa kamu kepada personal value-mu.

3. Masalah tidak akan pernah ada habisnya

unsplash.com/@officestock

Masalah akan selalu muncul dalam hidup siapa pun. Oleh karena itu, adalah hal yang konyol jika kamu ingin terbebas dari masalah yang ada di dunia ini. Daripada mencoba menghilangkan masalah dalam hidup, kamu harus menyadari bahwa itu tidak bisa dihindari dan hidup merupakan penderitaan.

Setelah itu kamu bisa memilih untuk menderita karena hal apa. Jangan kabur dari masalah, pilih masalah yang layak untuk diselesaikan dan selesaikan sesuai dengan kemampuanmu.

4. Hal yang ada di dunia ini seringkali kontradiktif

unsplash.com/@codytdavis

Ironisnya, semakin kamu berusaha untuk mencari kebahagiaan, justru kamu akan semakin merasa tidak bahagia. Begitu pun dengan emosi lainnya. Semakin kamu berusaha untuk tidak bersedih, semakin kamu akan merasa sedih. Semakin kamu berusaha untuk melupakan, kamu justru akan semakin ingat dengan kejadian yang ingin dilupakan. Dari sinilah kamu harus peka.

Apa sih hal yang harusnya kamu lakukan dari kontradiksi tersebut?

5. Tentukan apa yang ingin dilakukan

unsplash.com/@burst

Sebagian besar orang hanya membayangkan hal-hal enak dari apa yang ingin mereka lakukan. Misalnya saat kamu ingin menjadi artis, kamu hanya tahu mereka memiliki banyak uang dan terkenal. Kamu tidak tahu perjuangan mereka dibalik itu semua. Apa saja yang harus mereka korbankan dan konsekuensi yang harus diterima untuk mencapai posisinya saat ini.

Jadi, bayangkan saat kondisi kamu sedang kesulitan. Apakah kamu masih mau melakukan hal yang kamu idam-idamkan apa pun risikonya nanti? Apakah kamu mau melaksanakan prosesnya sampai ke level yang lebih tinggi atau kamu hanya ingin enaknya saja? Jangan sampai kamu mengidam-idamkan sesuatu tanpa mengetahui dan ingin menjalani proses di baliknya.

Baca Juga: 7 Cara Sederhana untuk Memprioritaskan Dirimu Sendiri, Penting Banget!

Verified Writer

Melia Rosalina

Menulis untuk belajar.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya