Rekomendasi 4 Novel Terjemahan untuk Pencinta Kisah Time Travel
Mari melakukan penjelajahan waktu!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagaimana rasanya jika kita bisa menjelajah waktu, bebas berkunjung ke setiap masa? Hari ini kita bisa kembali ke masa lalu untuk mengulang momen-momen menyenangkan atau memperbaiki kesalahan, dan besoknya pergi ke masa depan yang selalu membangkitkan rasa penasaran.
Kesempatan untuk melakukan perjalanan waktu terbuka lebar melalui dunia sastra. Di dalamnya, kita dapat merasakan pengalaman penjelajahan waktu melalui novel-novel dengan plot yang melibatkan time travel. Hanya dengan membacanya, kita dapat merasakan sensasi mendebarkan seolah-olah kita sendiri yang menjelajah waktu.
Bagi kamu yang menyukai kisah time travel dan ingin merasakan sensasi tersebut, berikut empat rekomendasi novel terjemahan. Dijamin akan memikat kamu dengan alur cerita seru dan konsep yang inovatif!
1. The Midnight Library
The Midnight Library merupakan novel fantasi karya seorang penulis ternama asal Inggris bernama Matt Haig. Novel ini mengisahkan perjalanan Nora, seorang wanita yang merasa sangat kecewa dengan hidupnya. Dia sudah tak tahu lagi alasan apa yang bisa membuatnya tetap bertahan. Akhirnya, dia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya. Namun, alih-alih berakhir, dia malah terlempar ke suatu tempat yang disebut sebagai Perpustakaan Tengah Malam. Perpustakaan ini dipenuhi dengan buku-buku yang mampu membawa Nora melakukan perjalanan waktu, memberikan kesempatan kepadanya untuk menjalani berbagai kehidupan alternatif sesuai dengan buku yang ia pilih. Tujuannya adalah untuk menemukan makna hidup dan menemukan "dirinya" lagi.
Novel ini sungguh menarik untuk dijelajahi. Setiap halaman mengandung kisah perjalanan Nora melalui berbagai latar kehidupan yang penuh dengan pelajaran. Saat membaca buku ini, pembaca seolah diajak untuk merasakan apa yang Nora rasakan. Mulai dari kebingungan saat memilih buku hingga saat Nora menjalani kehidupan berdasarkan isi buku tersebut. Seluruh emosi yang dirasakan Nora, seperti kekecewaan, kebosanan, kemarahan, kebingungan, kebahagiaan, hingga berbagai ekspresi lainnya, terasa sangat nyata. The Midnight Library benar-benar memberikan pengalaman penjelajahan waktu yang sarat makna kehidupan.
Baca Juga: Alasan Time Travel Sering Jadi Tema Drama Korea, Lagi Populer!
Terdiri dari empat bab, novel ini sukses menghadirkan kisah yang begitu menyentuh dan hangat, bahkan kisahnya lebih mengharukan dibandingkan dengan novel sebelumnya. Pertanyaan-pertanyaan yang menjadi misteri di novel pertama akan mulai terjawab sedikit demi sedikit di sini. Pembaca juga diajak untuk semakin memahami lebih dalam karakter-karakter yang telah muncul dalam novel sebelumnya. Jika pada novel pertama seluruh pelanggan kafe adalah wanita, di novel kedua ini semua pelanggannya adalah pria. Meskipun demikian, kisah-kisah dalam Funiculi Funicula tetap konsisten dalam menghadirkan momen-momen yang membuat pembaca terhanyut, bahkan sampai meneteskan air mata.
Baca Juga: Ingin Ulang Masa Lalu? 5 Rekomendasi Novel Time Travel Menarik!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.