Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Masa lalu memang meninggalkan kesan tersendiri, entah itu kesan baik maupun buruk. Keberadaan masa lalu secara tidak langsung memberikan pelajaran berharga dan turut berperan penting dalam membentuk dirimu yang sekarang, termasuk kenangan yang buruk sekalipun.
Meskipun kenangan masa lalu yang buruk tidak dapat terlupakan, kamu tidak boleh berlarut-larut terlalu lama, lho. Rasa kecewa dan sedih yang berkelanjutan justru membuatmu terbebani. Percaya, deh, mengikhlaskan apa yang sudah terjadi justru menjadikanmu selangkah lebih dewasa.
Yuk, kenali apa saja tanda kamu sudah mampu berdamai dengan masa lalu berikut ini!
1. Kamu tidak lagi larut dalam kesedihan ketika ingat masa lalu
ilustrasi perempuan bercermin (pexels.com/Andrea Piacquadio) Setiap orang pasti memiliki kenangan masa lalu yang buruk. Tidak jarang masa lalu tersebut meninggalkan trauma yang mendalam. Namun, banyak pula orang yang berhasil bangkit dan mampu membebaskan dirinya dari keterpurukan masa lalu tersebut.
Ketika kamu berhasil membebaskan diri dari cengkraman trauma masa lalu, maka selamat, kamu sudah bisa selangkah lebih dewasa. Kamu paham betul jika terus menerus bersedih justru akan membuatmu semakin terbebani.
Baca Juga: 5 Pelajaran Hidup yang Tidak Diajarkan di Sekolah, Penting Diketahui
2. Mampu mengelola emosi dengan baik
ilustrasi perempuan tertawa (pexels.com/Elina Sazonova) Kenangan masa lalu yang buruk memang membawa perubahan emosi. Selain kecewa, kamu juga merasa lemah dan tak berdaya. Rasanya seakan semakin malas dan ingin menyerah saja. Seolah-olah semua yang kamu lakukan terasa sia-sia.
Salah satu tanda bahwa kamu sudah mampu berdamai dengan masa lalu ketika kamu sudah bisa mengelola emosimu dengan baik. Kamu merasa lebih bersemangat dan optimis dalam menjalani kehidupan. Kenangan masa lalu memang meninggalkan luka mendalam, tapi kamu mampu mengatasinya dengan baik.
3. Kamu mampu memaafkan dirimu sendiri
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi perempuan tertawa (pexels.com/Andrea Piacquadio) Kenangan buruk tidak jarang meninggalkan trauma yang membuatmu merasa sangat tertekan dan merasa bersalah. Trauma masa lalu membuatmu merasa seperti individu yang tak berguna dan menyalahkan diri sendiri atas segala yang sudah terjadi. Padahal, memaafkan diri sendiri itu penting, lho.
Ketika mampu memaafkan kesalahan dan kekurangan diri sendiri, itu artinya kamu sudah bisa menerima masa lalu dengan hati yang lapang. Kamu paham betul bahwa segala sesuatu tidak ada yang sempurna. Terus menerus menyalahkankan diri sendiri justru membuatmu semakin tertekan.
4. Dapat mengambil pelajaran berharga dari apa yang sudah kamu alami
ilustrasi perempuan berkacamata (pexels.com/George Milton) Memang, sih, masa lalu yang buruk itu tidak akan pernah bisa dilupakan. Sekeras apapun kamu mencoba, suatu saat kenangan itu pasti muncul kembali. Langkah paling tepat untuk menyikapi hal tersebut bukan melupakannya, tapi menjadikannya sebagai pelajaran berharga.
Ketika kamu dapat menerima kenangan buruk masa lalu sebagai pelajaran yang berharga dalam kehidupan, itu artinya kamu sudah menjadi pribadi yang lebih bijak. Kamu tidak lagi memandang kenangan buruk sebagai trauma, melainkan sebuah fase hidup yang mewarnai kehidupan.
Baca Juga: Jadikan Pelajaran, Ini 5 Makna Positif dari Kegagalan
