TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan Kontribusi Sosial Termasuk dari Kesuksesan

Mereka mampu mengaktualisasikan diri secara penuh

ilustrasi kontribusi sosial (pexels.com/Ivan Samkov)

Tidak jarang seseorang memiliki sudut pandang yang terbatas mengenai definisi kesuksesan. Contohnya menganggap seseorang yang sukses harus memiliki pencapaian gemilang di dunia kerja. Atau mereka yang memiliki harta dan kekayaan berlipat ganda.

Tanpa disadari, berbagai definisi tersebut belum mencerminkan kesuksesan yang sesungguhnya. Banyak hal yang sebenarnya bisa dicarikan tolak ukur. Termasuk dengan kontribusi sosial yang sudah kamu berikan. Pastikan kamu mengetahui lima alasan yang membuktikan bahwa kontribusi sosial termasuk dari kesuksesan.

1. Karena mampu membawa lingkungan ke arah yang lebih baik

ilustrasi kontribusi sosial (pexels.com/Lagos Food Bank Initiative)

Mungkin kamu tipe orang yang menganggap kesuksesan hanya dari satu tolok ukur saja. Padahal sudut pandang seperti ini harus diperbaiki. Karena kesuksesan tidak melulu tentang jabatan karier dan pekerjaan. Apalagi mengenai kepemilikan materi yang banyak.

Ternyata kontribusi sosial di lingkungan sekitar juga bisa menjadi faktor pendorong kesuksesan. Kamu terbukti mampu membawa lingkungan ke arah yang lebih baik. Hal ini bisa menciptakan kemajuan yang dirasakan banyak orang. Kamu mampu membangun kesejahteraan bersama.

Baca Juga: 5 Cara Menciptakan Hubungan Positif dengan Anak, Bonding Menguat

2. Berhasil mengaktualisasikan diri secara penuh

ilustrasi kontribusi sosial (pexels.com/Julia M Cameron)

Entah disadari atau tidak, masih banyak orang yang belum benar-benar mengetahui definisi kesuksesan. Saat ada seseorang yang tidak memenuhi tuntutan versinya, langsung dianggap sebagai manusia gagal. Padahal, standar kesuksesan bisa berasal dari berbagai versi.

Termasuk diantaranya kontribusi sosial. Mampu merealisasikan ide dan gagasan di tengah masyarakat merupakan prestasi tersendiri. Kamu mampu mengaktualisasikan diri secara penuh. Ide. dan  wacana benar-benar diwujudkan ke dalam dunia nyata.

3. Membangun reputasi positif

ilustrasi kontribusi sosial (pexels.com/RDNE Stock Project)

Kira-kira, kamu memilih menjadi orang yang memiliki reputasi positif atau negatif? Pilihan pastinya ingin menjadi sosok dengan reputasi positif. Kamu dikenal karena memiliki sejumlah karakter baik. Contoh kecilnya dikenal sebagai sosok bertanggung jawab.

Hal inilah yang menjadikan alasan kontribusi sosial termasuk bagian dari kesuksesan. Masyarakat mengenalmu sebagai orang yang mampu membangun reputasi positif. Hal inilah yang bisa memunculkan peluang-peluang baru dalam meraih keberhasilan.

4. Mampu memberikan manfaat secara nyata

ilustrasi kontribusi sosial (pexels.com/Gustavo Fring)

Setiap orang bisa dipastikan ingin meraih kesuksesan. Tidak hanya dalam jangka pendek, tapi juga kesuksesan dalam jangka panjang. Namun, semua kembali lagi pada diri sendiri. Terutama dari sudut pandang yang diterapkan.

Perlu diketahui, kontribusi sosial juga termasuk bagian dari kesuksesan. Kamu terbukti mampu memberikan manfaat secara nyata. Ide dan gagasan yang kamu realisasikan bisa dirasakan oleh masyarakat secara langsung.

Verified Writer

Mutia Zahra

Be grateful for everything

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya