Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Curang memang jadi perilaku buruk yang cukup mudah ditemukan di lingkungan sekitar. Baik itu dilakukan oleh mereka yang masih berstatus sebagai pelajar maupun orang-orang yang sudah terjun dalam lingkup dunia kerja. Perilaku tidak baik ini seolah dianggap sebagai sesuatu yang wajar.
Namun, di balik perilaku curang yang sudah mengakar kuat tentu pasti ada alasan yang melingkupi. Tidak mungkin seseorang mengambil keputusan untuk berbuat curang tanpa ada penyebab yang pasti. Lantas, apa saja faktor pemicu seseorang berbuat curang? Berikut lima di antaranya.
1. Pengaruh teman di lingkungan sekitar
ilustrasi menyontek (pexels.com/RODNAE Productions) Sebagai makhluk sosial, kita pasti menjalin interaksi dengan orang-orang di sekitar, salah satunya adalah teman. Keberadaan teman memang membawa pengaruh tersendiri dalam hidup. Pendapat dan juga saran yang mereka sampaikan bisa mempengaruhi cara kita dalam berpikir dan mengambil keputusan.
Salah satu pemicu yang menyebabkan seseorang berbuat curang yaitu adanya pengaruh teman-teman di lingkungan sekitar. Keberadaan orang-orang sekitar yang menganggap perbuatan curang sebagai sesuatu yang wajar pada akhirnya turut membuat kita tertarik untuk mencoba perilaku buruk tersebut.
Baca Juga: 5 Penyebab Anak Suka Menyontek Sejak Kecil, Waspadai!
2. Terjebak dalam ambisi toksik
ilustrasi perempuan karier (pexels.com/Mikhail Nilov) Setiap dari kita tentu pernah memiliki tujuan dan target dalam hidup. Baik itu target yang kecil maupun besar. Sebenarnya ini bukanlah hal yang salah. Adanya ambisi dan keinginan kuat akan menyalakan semangat sehingga kita terpacu untuk melakukan yang terbaik.
Meskipun begitu, tidak jarang di antara kita justru terjebak dalam ambisi toksik. Ini merupakan salah satu penyebab mengapa seseorang melakukan perbuatan curang. Ambisi toksik akan mendorong kita untuk meraih yang diinginkan dengan segala cara, termasuk melalui perbuatan tidak jujur.
3. Kekhawatiran mengalami kegagalan
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi khawatir (pexels.com/Liza Summer) Kegagalan memang menjadi fase terpahit dalam hidup. Jika ditawari sebuah kegagalan, bisa dipastikan semua orang akan menolaknya. Setiap dari kita pasti akan berusaha meminimalisir agar kegagalan tidak terjadi apalagi sampai mengacaukan seluruh rencana yang telah dibuat.
Jika kamu ingin tahu penyebab seseorang melakukan perbuatan curang, kekhawatiran berlebih terhadap kegagalan adalah salah satunya. Rasa takut dan cemas jika harus menelan pil pahit kegagalan pada akhirnya membuat seseorang memilih kecurangan untuk meraih keberhasilan.
4. Keraguan terhadap diri sendiri
ilustrasi merenung (pexels.com/Engin Akyurt) Setiap orang memang sudah dibekali dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun jika kita mencermati lingkungan sekitar, banyak orang-orang yang terlalu fokus dengan kekurangan sehingga tidak bisa mengembangkan bakat dan potensi diri secara maksimal. Akibatnya, mereka selalu diliputi keraguan sepanjang waktu.
Keraguan terhadap diri sendiri juga menjadi salah satu faktor yang memicu seseorang melakukan perbuatan curang. Mereka beranggapan bahwa perbuatan curang dapat menjadi jembatan bagi kekurangan dirinya untuk meraih apa yang selama ini diharapkan. Walaupun ia tahu bahwa apa yang dilakukannya bukanlah cara yang tepat.
Baca Juga: 5 Strategi Sederhana untuk Memanfaatkan Kekhawatiran agar Berguna
