10 Pengingat untuk Kamu si Hobi Flexing, Segera Hentikan!
Flexing hanya dilakukan orang dengan kebahagiaan semu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Istilah flexing akhir-akhir ini memang marak bertebaran, terutama dalam obrolan kawula muda. Ada beragam alasan mengapa seseorang melakukan flexing. Entah karena ingin menunjukkan prestasi dan pencapaiannya, status sosial dan kedudukannya, maupun agar diunggulkan oleh yang lain.
Meskipun begitu, flexing juga bukan sikap yang bijak, lho. Terjebak dalam perilaku flexing bisa saja akan merugikan diri sendiri. Jika kamu termasuk seseorang yang tengah terjebak oleh perilaku buruk tersebut, yuk, resapi sepuluh pengingat di bawah ini.
1. Meskipun menyenangkan, tahukah kamu bahwa flexing sesungguhnya hanya dilakukan oleh mereka yang belum benar-benar bahagia dalam menjalani hidup
Baca Juga: 5 Pemicu Gemar Flexing di Media Sosial, Jangan Terpukau!
Baca Juga: 5 Alasan Utama di Balik Perilaku Flexing, Demi Status Sosial?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.