TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Sifat Anak-anak yang Patut Kamu Pertahankan Meski Sudah Dewasa

jangan ragu miliki sifat-sifat ini ya

unsplash.com/Gabby Orcutt

Saat masih kecil, kita selalu ingin cepat menjadi besar dan dewasa. Bagi anak-anak, menjadi dewasa terlihat menyenangkan karena bisa melakukan banyak hal seolah tanpa batas. Namun, hal ini justru berkebalikan dengan pemikiran orang dewasa yang justru merindukan berada di masa kanak-kanak lagi yang penuh keceriaan.

Kehidupan orang dewasa seringkali dapat menjadi sangat kompleks. Boleh jadi karena tuntutan sosial yang tinggi, saat sudah dewasa orang jadi lupa menikmati hidup seperti anak-anak. Bagi mereka, mempertahankan sifat masa kecil akan dilabeli menjadi orang yang kekanakan. Padahal, banyak sifat anak-anak yang seharusnya tetap dimiliki oleh orang dewasa.

Berikut ini beberapa sifat anak-anak yang sangat boleh untuk dipertahankan hingga dewasa.

1. Tidak kenal rasa takut mencoba hal baru

unsplash.com/Rachel

Sifat khas anak yang paling menonjol adalah suka mencoba hal-hal baru tanpa kenal rasa takut jika gagal. Berbekal rasa ingin tahu yang tinggi, anak-anak malah semakin memperlihatkan keberanian dalam melakukan setiap hal. Bagi mereka, semua pantas untuk dicoba tanpa memikirkan resiko sukses ataupun gagal. Setiap hal selalu terlihat menarik, hingga saat mencoba melakukannya mereka bisa sangat bersemangat.

Baca Juga: Gak Selalu Buruk, 5 Alasan Kamu Perlu Memiliki Sifat Superior

2. Mudah memaafkan kesalahan orang lain

unsplash.com/Ben Wicks

Saat masih kecil dulu, kita sering diajarkan kebiasaan seperti mengucapkan terima kasih dan maaf. Berbekal ajaran ini, dalam diri anak-anak juga ditanamkan untuk memaafkan kesalahan orang lain. Semua terasa mudah bagi anak-anak dan menjadi lebih sulit saat dewasa.

Dengan dalih dunia semakin kejam, orang dewasa menjadi enggan memberi maaf dengan mudah. Padahal jika kita mempertahankan sifat pemaaf, hati akan terasa lebih tenang dan tentram.

3. Pandai menikmati hidup, apapun situasinya

unsplash.com/Ben White

Orang dewasa seringkali memperlihatkan rasa iri pada anak-anak. Bukan tentang kemanjaan yang selalu mengelilingi anak-anak, tapi lebih kepada cara mereka menikmati hidup. Anak-anak selalu mudah tertawa dan menjadi bahagia hanya dengan hal sederhana.

Alih-alih mencari cara menikmati hidup, orang dewasa tak jarang malah bersembunyi di balik beratnya beban hidup yang menyebabkan mereka sulit menikmati semuanya. Mungkin sesekali kita, yang merasa sudah dewasa, boleh mencoba bersikap sedikit 'bodo amat' agar bisa lebih santai.

4. Tidak ragu untuk berdiri meski sudah jatuh berulang kali

unsplash.com/Jordan Whitt

Jika teringat cerita orang tua tentang seberapa gigih kita saat belajar berjalan, seharusnya semangat itu dapat selalu dihidupkan. Tak terhitung berapa kali anak-anak terjatuh, mereka akan kembali berdiri seolah tak kenal kata menyerah.

Anak-anak hanya tahu untuk kembali berdiri setelah jatuh. Mungkin akan menangis sebentar, tapi bukan menyerah kalah lalu berhenti. Semua seperti siklus yang otomatis menyala, jatuh lalu berdiri, tanpa ragu sedikitpun.

Baca Juga: Gak Ada Untungnya, Punya Sifat Penakut Bikin Kamu Alami 5 Kerugian Ini

Verified Writer

T y a s

menulis adalah satu dari sekian cara untuk menemui ketenangan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya