TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Berhenti Menunda, Lakukan 5 Hal Ini untuk Bergerak Gapai Tujuanmu

Hilangkan kebiasaan menunda

ilustrasi wanita tersenyum (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kita semua pasti memilih tujuan dalam hidup, entah itu menikah, punya karir yang cemerlang di usia 30 tahun atau pun punya rumah. Namun, berapa banyak dari kita yang hanya menunggu, menunda untuk melakukan langkah demi langkah dalam mencapainya. Akhirnya, tujuan tersebut tidak bisa didapatkan. 

Jika kamu tidak ingin seperti itu, maka cobalah untuk bangkit. Hilangkan kebiadaban menunda dan mulai lakukan. Bagaikan caranya bisa kamu lakukan di bawah ini. 

1. Jangan menekankan pada tanggal tertentu di masa depan

ilustrasi wanita sibuk bekerja (pexels.com/Ron Lach)

Pernahkah kamu bilang pada dirimu sendiri, "Aku akan memulai melakukannya minggu depan"? Entah waktu apa pun yang kamu sebut, itu hanyalah menunda. 

Pasalnya, dengan menetapkan tanggal di masa depan, kamu hanya berbohong untuk merasa baik tentang dirimu sendiri. Jangan membodohi diri sendiri dengan memulai di masa depan. Waktu terbaik pertama untuk memulai adalah di masa lalu.

Waktu terbaik berikutnya untuk memulai adalah sekarang. Ya sekarang, tidak masalah apakah kamu sedang makan sekantong keripik di sofamu atau hanya rebahan saat ini, kamu dapat mengambil beberapa tindakan sekarang untuk melangkah lebih jauh menuju tujuanmu.

Baca Juga: 5 Kekeliruan dalam Mencari Motivasi yang Malah Merugikan Diri

2. Catat kemenanganmu dan ingat saat kamu kehilangan motivasi

ilustrasi wanita menulis (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Tidak setiap hari motivasimu akan tinggi. Pada hari-hari tertentu kamu tidak akan merasakan adrenalin untuk membuat kemajuan menuju sesuatu yang benar-benar kamu pedulikan, dan itu normal.

Untuk itu, disarankan untuk membuat catatan mental tentang semua kemenangan dan kemenanganmu sebelumnya. Tidak peduli seberapa besar atau kecil, ingat semuanya dan masukkan ke dalam catatan. 

Kapan pun kamu merasa kurang antusias, buka catatan itu dan baca lagi. Dengan kata lain, hal ini akan mengingatkan dirimu sendiri tentang memenangkan pertempuran yang sebanding sebelumnya. Setelah itu, energimu akan meningkat ekstra untuk mencapai apa yang kamu inginkan. 

3. Gunakan aturan 5 detik

ilustrasi pria bekerja (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Bagian tersulit dari menyelesaikan tugas yang sulit adalah mengambil langkah pertama. Misalnya, ketika kamu ingin bangun pagi, mana bagian yang paling menantang adalah duduk. Ketika kamu ingin berolahraga, mana bagian yang paling menantang adalah bersiap-siap. 

Begitupun jika kamu ingin memulai bisnismu sendiri, mana bagian yang paling menantang adalah melakukan tindakan pertama setelah perencanaan. Ada metode lima detik untuk mengatasi bentuk-bentuk penundaan yang sederhana. 

Aturannya adalah tentang membuat hitungan mundur angka 5-4-3-2-1 dan segera melakukan apa yang kamu rencanakan yang telah ditunda. Misalnya, ketika kamu selesai menonton film, hitungan mundur dari 5 ke angka 1, setelah itu lakukan apa yang harus kamu lakukan. 

4. Buat kemajuan harian pada tujuan jangka

ilustrasi wanita tersenyum (pexels.com/Edmond Dantès)

Seringkali, kamu memusatkan perhatian pada hasil akhir dan menunda langkah tindakan pertama sehingga semuanya percuma, kecuali kamu memecah tujuanmu menjadi langkah-langkah harian yang dapat ditindaklanjuti. Untuk menindaklanjutinya tujuanmu dan mencapainya, ambil target akhir dan tanyakan pada dirimu, “Apa yang bisa aku lakukan tahun ini untuk mewujudkannya?”. Berdasarkan tindakan yang kamu lakukan, tanyakan pada dirimu lagi, “Apa yang bisa kamu lakukan di kuartal ini untuk maju selangkah?”.

Terus ajukan pertanyaan sampai kamu turun ke item tindakan untuk minggu atau hari ini. Lacak tugas yang perlu kamu kerjakan setiap hari atau minggu dan singkirkan mereka dari taman.

Baca Juga:  5 Tipe Orang yang Hobi Menunda-nunda, Kamu Termasuk yang Mana?

Verified Writer

P U T R I

Yuk menulis lagi!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya