Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Produktif adalah tentang bagaimana kita mampu menghargai waktu untuk digunakan ke dalam hal-hal yang bermanfaat. So, mulai sekarang tidak ada alasan lagi untukmu bingung mau ngelakuin apa, ya. Berikut kegiatan positif yang bisa kamu lakukan untuk menambah produktivitasmu.
1. Menyimak podcast edukatif
ilustrasi sedang menonton podcast (pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA) Saat ini, podcast bukan hanya tersedia di radio saja, namun sudah beranjak ke sebuah platform digital. Seperti, di Spotify dan juga YouTube. Isi kontennya pun tersedia dengan berbagai macam genre, mulai dari politik, sastra, berita, edukatif atau hal-hal ringan sehari-hari.
Bagi kamu yang bingung mau produktif tapi mau dengan cara yang tetap santai dan rileks, menyimak podcast bisa menjadi pilihanmu, nih. Bukan hanya sebagai sarana hiburan saja, namun juga bisa memberikan impact positif padamu. Selain akan mendapatkan informasi-informasi terkini, dengan podcast juga bisa menjadi sarana untuk menambah wawasan.
Baca Juga: 5 Tips Mengatasi Rasa Cemas Muncul di Pagi Hari, Bikin Produktif
2. Membaca buku
ilustrasi sedang membaca buku (unsplash.com/Nathan Aguirre) Membaca buku adalah kegiatan literasi yang harus kamu lakukan. Kenapa demikian? Karena dengan membaca, kita tidak akan terlalu buta dengan dunia, serta akan meningkatkan kualitas diri juga. Baik itu secara keilmuan maupun wawasan.
Kalau belum terbiasa membaca buku, cobalah dengan perlahan. Tidak perlu banyak-banyak, kok, untuk awalan cukup 15 menit saja dulu setiap harinya. Baik itu di pagi hari maupun pada malam hari. Ya, daripada kamu nganggur, mending baca buku, kan?
3. Melatih skill
ilustrasi sedang bermain komputer (unsplash.com/Per Lööv) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Ketika misalnya ingin terjun ke dunia professional, tentu ada skill khusus yang perlu kamu miliki. Baik itu yang berupa soft skill, maupun hard skill. Soft skill, bisa didapatkan dengan cara aktif di sebuah organisasi, komunitas, atau hal-hal positif lainnya. Sehingga, skill ini akan mengimplikasikan pada kemampuan kepemimpinan, menejemen watu, komunikasi atau bahkan problem solving.
Berbeda dengan hard skill, yang merupakan hal eksplisit yang bekaitan dengan teknis dalam suatu pekerjaan. Contoh kecilnya, kemampuan menulis, desain grafis, programming, dan masih banyak lagi. jika kamu ingin melatih skill ini, coba renungkan sejenak terhadap apa minat dan passion-mu. Setelah itu, jika hal tersebut tidak bisa didapatkan di bangku kuliah, kamu bisa mengikuti kursus. Baik itu secara online maupun offline.
4. Mengikuti webinar
ilustrasi sedang mengikuti webinar (pexels.com/Ivan Samkov) Sejak awal pandemi, acara-acara yang diadakan secara webinar cukup diminati oleh sebagian orang. Selain itu, dengan adanya webinar, kita tidak perlu datang ke sebuah tempat untuk mengikuti acaranya. Melainkan, hanya dengan virtual saja kita bisa mendapatkan pengetahuan tanpa mengurangi esensi sedikit pun. Pastinya, hemat waktu dan uang juga, kan?
Nah, untuk mengisi keseharianmu agar bisa digunakan dengan hal-hal yang bermanfaat, kamu bisa nih ikuti webinar. Bukan hanya sekadar untuk menambah wawasan saja, namun bisa juga sebagai sarana untukmu menambah serta memperluas jaringan.
Baca Juga: 5 Manfaat yang Didapatkan jika Kamu Produktif, Jangan Mager!
