TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Jenis Decluttering yang Bisa Kamu Terapkan Dikehidupan Sehari-hari

Decluttering, enggak melululu soal barang-barang di rumah

ilustrasi bahagia (pexels.com/mentatdgt-330508)

Kamu sudah mengetahui apa itu decluttering? Decluttering sendiri merupakan sebuah kegiatan memisahkan atau membuang barang-barang yang sudah tidak terpakai di rumah. Intinya agar rumah terlihat lebih rapih dan akan memudahkan kamu mencari barang yang kamu butuhkan.

Jika Decluttering mempunyai segudang manfaat, bagaimana kalau kegiatan ini juga kita aplikasikan ke dalam kehidupan sehari-hari kita? Jadi kegiatan decluttering enggak melulu memisahkan barang-barang saja, tetapi bisa juga kebiasaan-kebiasaan yang memang harus kita hilangkan dalam kehidupan. Penasaran apa saja? Berikut beberapa jenis decluttering yang bisa kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

1. Membuang pikiran-pikiran yang buruk dan berlebihan

ilustrasi realxing (pexels.com/olly)

Setiap manusia pasti mempunyai pikiran-pikiran yang kurang baik dalam benaknya. Entah itu pikiran jahat, pikiran yang terlalu berlebihan atau overthinking, pikiran merasa tidak mampu alias kurang percaya diri, hingga berpikir yang tidak-tidak terhadap orang-orang di sekitarnya. Kamu pun pasti sudah tahu, kalau pikiran-pikiran negatif bisa menimbulkan banyak efek yang kurang baik juga bagi kesehatan fisik dan mental.

Sekarang, mulailah untuk membuang pikiran-pikiran negatif tersebut dari diri kamu. Mulailah berpikir positif tentang diri kamu sendiri dan tentang orang lain. Dijamin, hari-harimu akan terasa lebih ringan dan lebih bahagia. 

Baca Juga: 7 Tips Decluttering Pakaian ala KonMari untuk Pemula, Mudah!

2. Memisahkan hubungan pertemanan yang tidak sehat

ilustrasi hubungan persahabatan (pexels.com/savannah-dematteo-1235087)

Terkadang kamu perlu sekali untuk memilih beberapa teman-teman terbaik yang bisa kamu masukan dalam circle kehidupanmu. Bukan berarti terlalu pemilih, tetapi teman-teman yang memberikan efek buruk sepertinya harus kamu pisahkan dari kehidupanmu sekarang. Seperti teman yang toxic, teman yang mau menang sendiri, serta efek buruk lainnya.

Punya teman atau sahabat sedikit juga enggak apa-apa, kok. Justru dengan cara ini, kamu akan meminimalisir "drama" dalam circle pertemananmu. Tidak hanya itu, kamu juga akan memiliki batasan tersendiri. Jadi, tidak semua orang boleh masuk terlalau dalam ke kehidupan pribadimu.

3. Menjauhkan diri dari informasi-informasi yang kurang baik atau mungkin tidak benar

ilustrasi decluttering berita hoax (pexels.com/olly)

Di era teknologi yang canggih seperti saat ini, berbagai macam informasi sangat mudah sekali untuk didapatkan. Asalkan terhubung dengan internet, kita bisa mengetahui bermacam informasi dari belahan dunia. Namun jangan kamu kira, semua berita yang tersebar itu terbukti benar secara keseluruhan. Ada juga lho, berita yang dibuat secara asal-asalan atau dibuat secara sengaja untuk menjatuhkan nama baik orang lain.

Sebagai generasi yang hidup di tengah-tengah kecanggihan teknologi, sudah saatnya bagi kita untuk bisa menjauhkan diri dari berita atau informasi-informasi yang kurang baik. Dimulai dari membedakan informasi mana yang terpercaya atau informasi mana yang hoax. Yuk, belajar lebih pintar dalam memilih berita, agar nantinya kita tidak termakan hoax.

4. Meninggalkan hiburan yang hanya untuk eksis di media sosial dan membuang-buang uang

ilustrasi liburan mewah (pexels.com/olly)

Hiburan jaman sekarang ini tidak hanya dilakukan untuk menjernihkan pikiran atau sekedar menikmati indahnya dunia saja. Namun banyak sekali orang-orang yang berlomba-lomba berlibur, hanya agar bisa terus eksis di media sosial. Bahkan biasanya, mereka tidak menikmati liburan tersebut, tetapi berpura-pura bahagia di depan kamera untuk dibagikan di media sosial.

Sebenarnya kegiatan ini sah-sah saja untuk dilakukan. Namun jika berkelanjutan bisa menimbulankan beberapa kerugian. Seperti memaksakan diri agar mendapatkan pengakuan, tidak pernah merasa puas, hingga akan muncul rasa kurang percaya diri saat melihat orang lain yang lebih bahagia daripada kamu.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Kamu Kesulitan saat Melakukan Decluttering

Verified Writer

Sandi Nugraha

Bismillahirrahmanirrahim

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya