Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Untuk menenangkan diri yang sedang stres, tak jarang kita melakukan berbagai upaya. Mulai dari dengan bergaul bersama teman-teman hingga menyendiri sambil merenungkan apa yang sudah terjadi. Kadang, kita juga sedikit memanipulasi pikiran agar terasa lebih baik dengan membohongi diri sendiri.
Dari sekian banyak kebohongan yang pernah kamu ucapkan ke diri sendiri, delapan hal ini harus segera kamu hentikan.
1. Hidup adalah peperangan yang gak bisa kamu menangkan
unsplash.com/@euniveeerse Tentu saja, kehidupan pasti akan memberikan kejutan yang gak akan pernah kita duga. Tapi perbedaan hati yang kuat dan pikiran yang lemah adalah anggapan bahwa kita tak akan pernah selamat. Hal ini yang sering dipikirkan manusia, bukan?
Untuk memenangkan pertarungan, meski pun membutuhkan pengorbanan yang membuatmu putus asa, kamu akan selalu punya kekuatan untuk menang.
2. Hanya kamu yang paling mengerti bagaimana rasa sakit sebenarnya
Aku juga pernah seperti ini. Berjuang melawan masalah kesehatan mental, rasanya terlalu mudah untuk percaya bahwa perjuangan ini hanya milik sendiri. Padahal, kamu, aku, kita, gak akan pernah sendirian.
3. Kita gak punya kekuatan untuk mengubah hal yang selama ini menyakiti
unsplash.com/@thewzrdharry Itu sama sekali gak benar. Faktanya, kamu adalah satu-satunya orang yang punya kekuatan tersebut dan itu adalah hal paling menakjubkan yang pernah ada. Kita bisa mengubah apa pun yang kita inginkan. Kita gak harus mengikuti apa pun yang membuat kita merasa tak berharga menjadi manusia.
Baca Juga: Harus Diubah, Ini 6 Cara Mudah Lepaskan Diri dari Kebiasaan Berbohong
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Cinta bisa memperbaiki semuanya
Tentu saja cinta adalah hal yang indah, tapi tak berarti bisa menjawab semua pertanyaan. Kadang, kehidupan itu gak jelas dan gak adil. Kadang, cinta gak bakal bisa memperbaiki apa yang memang sudah rusak dari dalam.
Mungkin, hanya mungkin, kita butuh hal yang lebih dari cinta untuk memperbaiki keadaan. Logika, misalnya.
5. Aku berhak mendapatkan rasa sakit ini, setelah semua yang terjadi
Kamu gak perlu merasa seperti itu. Sepanjang waktu, kita merasa bahwa kita pantas mendapatkan semuanya sebagai balasan apa yang sudah kita lakukan. Dan jika ada beberapa hal yang membuat kita kewalahan saat berjuang, kita menganggap bahwa kita pantas menerima semua kekalahan.
Padahal gak, kita gak berhak untuk dihukum karena dunia memang kejam.
6. Kebahagiaan kita ditentukan oleh kesuksesan yang kita dapatkan
unsplash.com/@brookecagle Kita sangat berhak untuk berbahagia, tak peduli apa pun keadaan kita. Kita gak perlu hal-hal mewah, kita hanya perlu sedikit cinta dan istirahat dari hiruk-pikuk dunia.
7. Hal-hal buruk dalam hidup pantas diterima setelah kesalahan yang kita perbuat
Dengerin nih, itu semua bukan salah kamu dan gak akan pernah jadi salah kamu atau siapa pun. Kadang, satu-satunya cara agar kita bisa menghadapinya adalah dengan mencari seseorang atau sesuatu untuk disalahkan.
Kadang, satu-satunya tempat dan orang itu adalah diri kita sendiri, padahal bukan berarti kamu adalah tempat yang tepat untuk rasa bersalah itu.
Baca Juga: 5 Hal yang Menghantui Dirimu Ketika Mengucapkan Suatu Kebohongan