TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kisah Nabi Adam Berpisah dengan Hawa Selama Ratusan Tahun

Terpisah di tempat yang berbeda selama 200 tahun

Ilustrasi pasangan (Pexels.com/Valentin Antonucci)

Kisah Nabi Adam dan Siti Hawa adalah salah satu cerita yang penting dalam tradisi agama Islam. Menurut Al-Qur'an dan hadis, Adam dan Hawa adalah pasangan pertama yang diciptakan Allah SWT. Layaknya hubungan pada umumnya, dalam kisah perjalanan mereka, juga terdapat momen yang menggugah hati saat mereka harus dipisahkan.

Lantas, seperti apa kisah Nabi Adam berpisah dengan Hawa selama ratusan tahun? Selengkapnya bisa kamu baca dalam artikel ini, ya! Keep scrolling.

Baca Juga: Pengertian Suhuf dan Nabi-Nabi yang Menerimanya

1. Penyebab Nabi Adam dan Siti Hawa terpisah selama ratusan tahun

Ilustrasi waktu (Pexels.com/Jordan Benton)

Nabi Adam dan Siti Hawa sempat berpisah karena perbuatan mereka sendiri. Keduanya terhasut oleh tipu daya iblis yang berupaya menggoda keduanya agar memakan buah khuldi. Iblis melakukan hal tersebut dengan agar mereka dikeluarkan dari surga, sama seperti dirinya.

Tentunya, tindakan tersebut membuat Allah langsung menegur mereka. Allah memerintahkan mereka untuk keluar dari surga-Nya.

قَالَ اهۡبِطُوۡا بَعۡضُكُمۡ لِبَـعۡضٍ عَدُوٌّ​ ۚ وَلَـكُمۡ فِى الۡاَرۡضِ مُسۡتَقَرٌّ وَّمَتَاعٌ اِلٰى حِيۡنٍ‏

"(Allah) berfirman, 'Turunlah kamu! Kamu akan saling bermusuhan satu sama lain. Bumi adalah tempat kediaman dan kesenanganmu sampai waktu yang telah ditentukan.'" QS Al-A'raf 7:24

2. Tidak diturunkan di bumi dalam satu tempat yang sama

Ilustrasi bumi (Pexels.com/Lara Jameson)

Saat diturunkan ke bumi, Adam dan Hawa tidak ditempatkan di satu lokasi yang sama. Konon, Nabi Adam diturunkan di puncak bukit Sri Pada, Sri Lanka. Berbeda dengan Hawa yang diturunkan di daerah Arab.

Selama terpisah, keduanya sama-sama harus menghadapi tantangan hidup sendiri di tempat yang sangat berbeda dengan kehidupan mereka di surga semula. Setiap hari, Adam dan Hawa saling mencari dan mendoakan agar mereka bisa dipertemukan dan bersatu kembali dengan tulus dan ikhlas kepada Allah. Mereka berharap agar Allah mendengar doa mereka dan mengabulkan keinginan mereka untuk bersama lagi.

Baca Juga: Kisah Nu'aiman Sahabat Nabi, Lucunya Bikin Geleng-Geleng

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya