5 Alasan Mengapa Anak Bungsu Identik dengan Sifat Manja, Benarkah?
Stereotip ini membuat para anak bungsu jadi dikira manja
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap anak lahir dengan karakter dan sifatnya masing-masing. Ada anak yang cenderung mandiri, namun ada pula yang memiliki sifat manja. Tidak jarang bahkan banyak yang mencoba menghubungkan antara karakter anak dan posisinya dalam keluarga.
Sebagai contohnya adalah anak bungsu yang memiliki stigma erat dengan sifat manja. Hal tersebut bisa menjadi stigma karena beberapa alasan berikut ini.
1. Tidak pernah merasakan peran menjadi kakak
Sebagai anak bungsu, tentunya mereka tidak pernah memiliki pengalaman untuk dapat berperan sebagai kakak. Hal ini membuat mereka tidak meluapkan kedewasaannya apabila merawat seorang adik.
Biasanya dari contoh ini sudah dapat memberikan gambaran sifat yang mungkin dimiliki oleh anak bungsu. Sebab mereka yang paling sering diasuh oleh sang kakak, maka akan cenderung mudah bersikap manja.
Baca Juga: 5 Kesulitan Menjadi Anak Bungsu, Hidupnya Dipenuhi Tuntutan, lho!
Baca Juga: 5 Tips Cegah Anak Tunggal Jadi Manja dan Egois, Bantu Mereka Mandiri
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.