TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan Seseorang Kesepian meski Berada di Keramaian

Salah satunya kesulitan mencari teman sefrekuensi

ilustrasi merasa kesepian (pexels.com/José Luis Photographer)

Seseorang kesepian tak hanya dirasakan saat sendirian atau jauh dari hiruk pikuk keramaian. Ketika sedang berada dalam situasi yang ramai dan dikelilingi oleh banyak individu, seseorang juga bisa merasakan kesepian, lho.

Dalam satu waktu, tentu ada masa ketika kamu butuh seseorang yang benar-benar memahamimu sepenuhnya. Namun, sulit sekali, kan, mendapatkan sosok tersebut?

Ada beberapa faktor yang mendasari mengapa seseorang kesepian walau di tengah keramaian. Simak detailnya berikut ini.

1. Sulit mencari teman ngobrol yang 'nyambung'

ilustrasi menyendiri (pexels.com/Tan Danh)

Perasaan kesepian bisa muncul saat seseorang tak menemukan kawan mengobrol yang nyambung. Tolok ukur komunikasi yang baik tak hanya dilihat dari intensitas atau seberapa seringnya komunikasi terjalin tapi juga esensi dari obrolan tersebut yang mendorong munculnya feedback yang sesuai.

Feedback inilah yang menentukan keberlanjutan obrolan agar terus mengalir. Berada di keramaian dan terlibat obrolan asyik dengan banyak orang bukan jaminan bahwa mood setiap orang yang terlibat di dalamnya akan sama menyenangkannya juga.

2. Tidak pernah ada orang yang benar-benar mengerti dirinya

ilustrasi bermain gadget sendiri (pexels.com/mikoto.raw Photographer)

Saat seseorang merasa tidak menemukan lawan bicara yang nyambung dengannya, saat itulah ia akan merasa bahwa sulit menemukan orang yang benar-benar mengerti dirinya. Ia mungkin saja banyak mengobrol dengan orang lain, dan banyak berbicara.

Namun obrolan tersebut tidak mampu menyentuh hatinya, dan hanya berlalu begitu saja. Dengan kata lain, tidak ada yang berkesan dan membekas dari obrolan-obrolan panjang yang telah terjadi. Ia juga ragu apakah yang ia sampaikan akan dipahami dengan baik oleh lawan bicara.

Baca Juga: 5 Cara Melawan Kesendirian dan Kesepian, Jangan Sedih Ya

3. Merasa tidak sefrukensi hingga sulit berbagi emosi

ilustrasi perbedaan pendapat (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Saat mencurahkan perasaan tentang apapun itu, tentu kita mengharap orang lain dapat mengerti perasaan kita. Disitulah kamu bisa merasakan kekuatan empati meski respon yang diberikan mungkin hanya kalimat memberi semangat yang sederhana.

Namun saat kamu merasa tidak sefrekuensi dengan seseorang, kamu akan merasa sulit berbagi perasaan yang sama dengan orang tersebut. Akibatnya tidak akan muncul kedekatan emosional dan kamu akan benar-benar merasa sendirian dalam menghadapi masalah-masalahmu.

4. Merasa tak bebas mengekspresikan diri

ilustrasi mengekspresikan diri (pexels.com/Monstera)

Penyebab lain mengapa seseorang merasa kesepian di tengah keramaian adalah karena ia berusaha menjadi orang lain. Kamu seperti kehilangan diri sendiri ketika berada di tengah-tengah banyak orang.

Tak bisa menjadi diri sendiri serta sulit mengungkapkan apa yang dirasakan hanya karena takut penolakan dan kritik dari lingkungan sekitar. Kamu memaksakan untuk mengubah diri agar sama seperti mereka meski tahu hal itu tetap tak akan mengubah isi pemikiranmu sendiri. Akibatnya pemikiran dan tindakanmu selalu berjalan di dua arah yang berbeda.

Baca Juga: 6 Sumber Rasa Kesepian yang Kuat, Lama-lama Bikin Stres Sendiri

Verified Writer

Widi April

just do what i want

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya