TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan untuk Tinggal di Rumah Satu Lantai, Gak Ribet!

Gak bakal lelah naik turun tangga lagi

Ilustrasi rumah satu lantai (unsplash.com/Gustavo Zambelli)

Saat memilih rumah baru, ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan, seperti lokasi, ukuran, dan gaya arsitektur. Salah satu keputusan terpenting yang harus diambil pemilik rumah adalah jumlah lantai yang diinginkan di rumah baru. Meskipun rumah bertingkat populer, rumah satu lantai menawarkan beberapa keuntungan yang menjadikannya pilihan yang menarik bagi banyak calon pemilik rumah.

Kali ini kita akan mengupas lima manfaat rumah satu lantai. Dari aksesibilitas yang tinggi hingga fleksibilitas yang lebih besar dalam desain, rumah berlantai satu dapat menyediakan ruang hidup yang nyaman dan fungsional bagi calon pemilik rumah.

1. Aksesibilitas yang tinggi

Ilustrasi pasangan lansia (unsplash.com/Sven Mieke)

Manfaat pertama dan paling jelas dari rumah satu lantai adalah aksesibilitasnya. Tidak ada tangga untuk dinaiki, yang memudahkan orang dari segala usia dan kemampuan untuk bergerak di sekitar rumah. Ini sangat bermanfaat bagi orang-orang dengan masalah mobilitas, seperti lansia atau penyandang disabilitas, yang mungkin kesulitan menaiki tangga. Rumah satu lantai memastikan semua orang dapat dengan mudah mengakses semua area rumah tanpa hambatan.

Selain itu, rumah satu lantai lebih aman untuk anak-anak, karena mereka tidak akan jatuh dari tangga. Orang tua dapat tenang mengetahui bahwa anak-anak mereka dapat bergerak di sekitar rumah dengan mandiri tanpa risiko cedera. Rumah berlantai satu juga lebih mudah dievakuasi jika terjadi keadaan darurat, karena tidak bertingkat.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Jenis Lantai Rumah, Cek Kelebihan dan Kekurangannya!

2. Fleksibilitas lebih besar dalam desain interior

Ilustrasi ruang tamu yang luas (unsplash.com/Spacejoy)

Rumah satu lantai menawarkan fleksibilitas yang lebih besar dalam desain, karena tidak ada batasan penempatan kamar. Rumah bertingkat mungkin memiliki batasan di mana ruangan tertentu dapat ditempatkan karena lokasi tangga.

Namun, pada rumah satu lantai, pemilik rumah lebih leluasa dalam penempatan ruangan dan dapat menyesuaikan tata letaknya sesuai dengan kebutuhan. Sehingga menciptakan ruang yang unik dan disesuaikan dengan preferensi pemilik rumah.

3. Lebih hemat energi

Ilustrasi hemat energi (unsplash.com/Riccardo Annandale)

Rumah satu lantai biasanya lebih hemat energi daripada rumah bertingkat. Alasannya adalah karena udara panas naik, sehingga di rumah bertingkat, lantai atas cenderung lebih panas daripada lantai bawah.

Dengan demikian, lantai atas membutuhkan lebih banyak listrik untuk mendinginkan suhu agar tetap nyaman. Di rumah satu lantai, suhu lebih konsisten di seluruh rumah, yang mengurangi jumlah energi yang dibutuhkan untuk menjaga kondisi yang nyaman.

Selain itu, rumah satu lantai membutuhkan pencahayaan yang lebih sedikit, karena cahaya alami dapat dengan mudah masuk ke dalam ruangan. Ini mengurangi kebutuhan akan pencahayaan buatan, dan tagihan listrik menjadi lebih rendah.

4. Biaya pemeliharaan yang lebih rendah

Ilustrasi kegiatan membersihkan rumah (unsplash.com/JESHOOTS.COM)

Rumah satu lantai juga memiliki biaya pemeliharaan yang lebih rendah daripada rumah bertingkat. Dengan rumah satu lantai, jumlah ruangan yang perlu dirawat atau diperbaiki cenderung lebih sedikit, yang dapat menjadi faktor penghematan biaya yang signifikan. 

Selain itu, kegiatan membersihkan rumah lebih mudah dilakukan, karena semuanya ada di satu tingkat. Ini berarti pemilik rumah dapat menghemat uang untuk layanan kebersihan atau dapat melakukannya sendiri.

Baca Juga: 5 Model Keramik Lantai Kamar Mandi, Lantai Anti Licin dan Berkerak! 

Verified Writer

Yohan

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya