5 Tips Membuat Jadwal Realistis yang Mengutamakan Istirahat

Biar waktu istirahatmu gak berantakan

Mengatur jadwal yang realistis adalah kunci untuk mencapai keseimbangan hidup yang sehat antara aktivitas dan istirahat. Terkadang, dalam keinginan untuk menyelesaikan banyak tugas, kita cenderung mengabaikan waktu untuk beristirahat.

Namun, menjaga keseimbangan antara produktivitas dan istirahat merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas hidup dan kinerja. Istirahat memberi ruang bagi kita untuk menenangkan pikiran dan memulihkan energi yang dipakai dalam aktivitas keseharian.

Lantas bagaimana cara mengatur jadwal realistis yang mengedepankan istirahat? Benarkah ini sangat penting untuk meningkatkan produktivitas itu sendiri? Untuk lebih jelasnya, yuk simak kelima ulasannya berikut ini.

Baca Juga: 5 Tips Membuat Hidupmu Lebih Sehat yang Sering Dilupakan, Catat!

1. Mengenal batasan diri sendiri

5 Tips Membuat Jadwal Realistis yang Mengutamakan Istirahatilustrasi istirahat dalam bekerja (pexels.com/Monstera)

Ketika kita mengatur jadwal harian atau mingguan, penting untuk memahami keterbatasan fisik dan mental kita. Ini akan membantu kita menghindari penumpukan tugas yang berlebihan dan memberi prioritas pada waktu istirahat yang memadai.

Langkah penting yang perlu diperhatikan adalah mengidentifikasi tingkat produktivitas dan energi yang optimal bagi diri kita sendiri. Setiap individu memiliki pola tidur dan jam-jam paling produktif yang berbeda-beda. Mengenali momen ketika kita paling produktif akan membantu kita mengatur jadwal dengan lebih bijak.

2. Menyiapkan jeda atau istirahat reguler

5 Tips Membuat Jadwal Realistis yang Mengutamakan Istirahatilustrasi istirahat dalam bekerja (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Menyisipkan jeda atau istirahat reguler dalam jadwal harian merupakan tindakan penting yang akan membantu kita menjaga produktivitas, mengurangi kelelahan, dan meningkatkan konsentrasi.

Kita bisa memulai dengan melakukan identifikasi waktu yang tepat untuk mengambil istirahat. Setiap orang memiliki preferensi yang berbeda, tetapi umumnya direkomendasikan untuk mengambil istirahat setiap 60-90 menit. Selama jeda ini, cobalah untuk meninggalkan meja kerja dan melakukan sesuatu yang dapat membantu kita rileks, seperti berjalan-jalan singkat, membaca buku, atau melakukan pernapasan dalam-dalam.

3. Tetap fleksibel dalam segala situasi

dm-player
5 Tips Membuat Jadwal Realistis yang Mengutamakan Istirahatilustrasi istirahat dalam bekerja (pexels.com/Tim Samuel)

Ketika membuat jadwal, penting untuk mengakui bahwa hal-hal tak terduga bisa terjadi. Ada kemungkinan ada perubahan rencana, tugas yang memakan waktu lebih lama dari yang diperkirakan, atau bahkan situasi darurat yang memerlukan perhatian mendesak. Dalam hal ini, menjadi fleksibel akan membantu kita menyesuaikan jadwal dengan perubahan yang terjadi.

Untuk itu, kita harus bisa menyesuaikan diri dalam beristirahat. Manfaatkan waktu sebaik mungkin dan hindari tindakan kurang penting yang membuang banyak waktu. Tetap jaga fleksibilitas untuk membuat keseharian tidak lupa akan jadwal beristirahat.

Baca Juga: 5 Tips Membuat Jadwal Menulis agar Semakin Produktif

4. Berani mengatakan 'tidak' saat jam istirahat

5 Tips Membuat Jadwal Realistis yang Mengutamakan Istirahatilustrasi istirahat dalam bekerja (pexels.com/Anna Shvets)

Mengatakan 'tidak' saat jam istirahat adalah tindakan yang membutuhkan keberanian. Saat istirahat, banyak orang cenderung menghindari konflik atau menolak permintaan dari orang lain agar tidak terlibat dalam pekerjaan tambahan. Namun, mengatakan 'tidak' dengan tegas dan lugas dapat menjadi langkah penting dalam mengatur batas pribadi dan memprioritaskan kebutuhan diri sendiri.

Berani mengatakan 'tidak' saat jam istirahat memungkinkan seseorang untuk mengambil waktu yang diperlukan untuk bersantai, melepaskan diri dari tekanan pekerjaan, dan memulihkan energi fisik serta mental. Hal ini dapat membantu mengurangi stres, meningkatkan konsentrasi, dan memperbaiki kualitas pekerjaan saat kembali bekerja setelah istirahat.

5. Berbagi tanggung jawab dengan rekan kerja

5 Tips Membuat Jadwal Realistis yang Mengutamakan Istirahatilustrasi berbagi tanggung jawab (pexels.com/Yan Krukau)

Membuat jadwal realistis yang mengutamakan istirahat adalah kunci untuk menjaga keseimbangan hidup dan kinerja yang optimal. Salah satu tips yang dapat membantu kita mencapai hal ini adalah dengan berbagi tanggung jawab dengan rekan kerja.

Ketika merencanakan jadwal kerja, penting untuk mengakui bahwa kita juga manusia yang butuh istirahat dan waktu untuk memulihkan energi. Membagikan tanggung jawab dengan rekan kerja dapat membantu mengurangi beban kerja secara individual dan memastikan bahwa setiap anggota tim memiliki waktu yang cukup untuk beristirahat.

Dalam kesibukan yang seringkali terjadi dalam kehidupan sehari-hari, penting bagi kita untuk membuat jadwal yang realistis yang juga memberi prioritas pada waktu istirahat, contohnya seperti kelima poin di atas. Istirahat yang cukup adalah kunci untuk menjaga kesehatan fisik dan mental kita, serta memastikan produktivitas dan kualitas kerja yang optimal.

Baca Juga: 5 Alasan Seseorang Malas Membuat Jadwal yang Terstruktur, Kamu Begini?

Andri Yanto Photo Verified Writer Andri Yanto

Hi, Bro!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fajar Laksmita

Berita Terkini Lainnya