5 Hal yang Membuat Attention Span Makin Turun, Bikin Gak Fokus! 

Kalau gak dicegah bisa berpengaruh pada produktivitasmu, lho

Seiring dengan kemajuan teknologi dan perubahan gaya hidup, perhatian atau attention span kita tampaknya semakin menurun. Attention span adalah kemampuan untuk berkonsentrasi pada suatu hal dalam jangka waktu tertentu.

Dalam dunia yang penuh dengan informasi cepat dan stimulasi visual, tidak heran jika banyak dari kita merasa sulit untuk tetap fokus dalam melakukan tugas sehari-hari. Bila terus-menerus dibiarkan, attention span bisa menghambat produktivitas kita.

Untuk itu perlu dilakukan identifikasi apa saja yang menjadi penyebab turunnya attention span tersebut. Tanpa berlama lagi, ini dia lima hal yang membuat attention span makin turun.

1. Ketergantungan pada gadget

5 Hal yang Membuat Attention Span Makin Turun, Bikin Gak Fokus! ilustrasi ketergantungan gadget (pexels.com/fauxels)

Kamu mungkin pernah merasa sulit untuk melepaskan diri dari smartphone atau laptop, bukan? Ketergantungan pada gadget dapat menjadi salah satu penyebab menurunnya attention span.

Ketika kamu terus-menerus terpaku pada layar gadget, otakmu akan terbiasa dengan rangsangan yang cepat dan konstan. Hal ini membuatnya sulit untuk fokus pada kegiatan yang membutuhkan perhatian lebih lama. Cobalah untuk menyadari pola penggunaan gadget dan lakukan langkah-langkah kecil untuk mengurangi ketergantungan ini.

Terlepas dari aspek praktisnya, kita perlu menyadari bahwa penggunaan gadget yang berlebihan dapat merugikan kemampuan kita dalam mempertahankan attention span yang baik. Oleh karena itu, penting untuk memberikan dirimu waktu untuk istirahat dari layar gadget secara teratur.

Jangan biarkan gadget mengambil alih waktu berharga yang seharusnya kamu gunakan untuk kegiatan lain, seperti berinteraksi dengan orang di sekitarmu atau menjelajahi aktivitas yang lebih bermanfaat secara kognitif.

2. Multitasking yang berlebihan

5 Hal yang Membuat Attention Span Makin Turun, Bikin Gak Fokus! ilustrasi multitasking (pexels.com/Antoni Shkraba)

Melakukan multitasking atau mencoba menyelesaikan beberapa tugas sekaligus, sering dianggap sebagai cara untuk meningkatkan produktivitas. Namun, tahukah kamu bahwa melakukan multitasking yang berlebihan dapat merugikan attention spanmu? Melakukan beberapa tugas sekaligus dapat membagi perhatian kamu, membuat kualitas pekerjaan yang dihasilkan menjadi lebih rendah.

Banyak dari kita berpikir bahwa kita dapat melakukan beberapa hal pada saat yang bersamaan untuk menghemat waktu. Namun, studi menunjukkan bahwa otak manusia lebih efektif ketika fokus pada satu tugas pada satu waktu. Ini disebabkan oleh fenomena yang disebut "switching cost"  yang terjadi ketika otak kita beralih dari satu tugas ke tugas lainnya.

Ketika kamu terus-menerus beralih dari satu tugas ke tugas lainnya, otakmu harus menyesuaikan diri setiap kali, menyebabkan penurunan kualitas pekerjaan dan attention span secara keseluruhan.

Baca Juga: 5 Tips Mengalihkan Fokus Hanya pada Hal yang Bisa Dikendalikan 

3. Pola tidur yang tidak teratur

5 Hal yang Membuat Attention Span Makin Turun, Bikin Gak Fokus! ilustrasi jam tidur tidak teratur (pexels.com/cottonbro studio)

Pola tidur yang tidak teratur memiliki dampak signifikan terhadap attention span kamu. Kurang tidur atau tidur yang tidak berkualitas dapat merugikan kinerja kognitif secara menyeluruh.

Ketika pola tidurmu terganggu, otak akan mengalami kesulitan untuk mempertahankan fokus pada tugas-tugas yang membutuhkan perhatian lebih lama. Oleh karena itu, penting untuk memahami bahwa tidur bukan hanya tentang jumlah jam tidur, tetapi juga tentang kualitasnya.

Memastikan tidur yang cukup dan berkualitas setiap malam dapat membantu merestorasi energi otak dan memaksimalkan kapasitas attention span. Hindari kebiasaan begadang atau tidur terlalu larut, dan ciptakan lingkungan tidur yang nyaman untuk meningkatkan kualitas istirahat.

Dengan menjaga pola tidur yang teratur, kamu tidak hanya memberi istirahat pada fisikmu tetapi juga memberikan dukungan yang besar pada kemampuan otakmu untuk mempertahankan perhatian yang optimal.

4. Fluktuasi emosi yang tinggi

5 Hal yang Membuat Attention Span Makin Turun, Bikin Gak Fokus! ilustrasi emosi (pexels.com/Moose Photos)

Emosi yang fluktuatif atau tidak terkendali juga dapat berkontribusi pada menurunnya attention span. Ketika kita merasa stres, cemas, atau marah, otak kita cenderung sulit untuk berkonsentrasi pada tugas yang sedang dihadapi.

Perasaan cemas dapat memicu pikiran kita berpindah-pindah dan sulit untuk difokuskan pada satu hal. Begitu juga dengan stres yang dapat mengakibatkan pikiran terpecah dan attention span menjadi lebih pendek.

Fluktuasi emosi yang tinggi dapat berdampak lebih jauh dari sekadar membuat kita sulit fokus. Jika tidak diatasi dengan baik, kondisi ini dapat berkembang menjadi masalah kesehatan mental yang lebih serius. Oleh karena itu, selain mengelola emosi untuk menjaga attention span, penting juga untuk mencari dukungan jika dibutuhkan.

Bicarakan perasaanmu dengan teman, keluarga, atau profesional kesehatan mental agar dapat menemukan solusi yang sesuai. Dengan begitu, kamu tidak hanya menjaga fokus, tetapi juga kesehatan mental secara keseluruhan.

5. Konsumsi konten cepat saji

5 Hal yang Membuat Attention Span Makin Turun, Bikin Gak Fokus! ilustrasi mengkonsumsi konten cepat saji (pexels.com/cottonbro studio)

Dalam era informasi saat ini, kita sering terpapar oleh konten-konten cepat saji yang disajikan dalam waktu singkat. Video pendek, meme, atau artikel singkat dapat memberikan informasi secara instan, tetapi juga dapat merusak kemampuan kita untuk fokus pada bacaan yang lebih panjang. Fenomena ini menciptakan tren kurangnya kesabaran dalam memahami informasi secara mendalam.

Kebiasaan mengonsumsi konten instan ini dapat menciptakan kebiasaan membaca yang cenderung dangkal. Dalam jangka panjang, hal ini dapat memengaruhi kemampuan kita untuk fokus pada tugas-tugas yang membutuhkan pemahaman yang lebih mendalam.

Untuk mengatasi hal ini, penting untuk menyadari dampak dari konsumsi konten cepat saji dan menyisihkan waktu untuk membaca konten yang lebih panjang, seperti buku atau artikel yang menuntut pemikiran kritis dan pemahaman yang lebih mendalam. Dengan demikian, kita dapat merangsang otak untuk tetap fokus dalam memproses informasi secara lebih baik.

Dalam dunia yang semakin penuh dengan distraksi, menjaga attention span menjadi suatu tantangan. Namun, dengan menyadari faktor-faktor yang dapat merusaknya, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk meningkatkannya. Jangan biarkan hal-hal seperti di atas menghambat kualitas fokus kamu. Dengan upaya yang konsisten, kamu dapat meningkatkan attention span-mu dan mengoptimalkan produktivitas dalam berbagai aspek kehidupan.

Baca Juga: 3 Langkah Mudah Meditasi Zazen, Agar Pikiran Positif dan Fokus 

Annisa Nur Fitriani Photo Verified Writer Annisa Nur Fitriani

She goes Boom!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah

Berita Terkini Lainnya