Sebagai makhluk hidup dan makhluk sosial, pasti manusia mengalami dinamisme kehidupan. Itu sebabnya, gak semua hal berjalan sesuai keinginan atau harapan kamu. Namun, penting untuk setiap pribadi untuk menjadi optimis agar lebih semangat menjalani hidup.
Menjadi sikap baik yang patut dimiliki dan ditingkatkan, berikut ini penjelasan tentang apa itu optimis dan bagaimana cara menerapkannya. Simak, yuk!
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), optimis adalah 'orang yang selalu berpengharapan atau berpandangan baik dalam menghadapi segala hal'. Ketika seseorang memiliki sifat optimistis dalam hidupnya, ia bisa melihat segala sesuatu dari perspektif positif.
Cenderung memperkatakan dan berpikiran positif, orang yang optimis lebih mudah melihat peluang meskipun rencananya tidak berjalan sesuai rencana. Ingat, kata sifat dari optimis adalah optimistis, ya.
Lawan kata optimis, pesimis berarti 'orang yang bersikap atau berpandangan tidak mempunyai harapan baik, khawatir kalah, rugi, celaka, dan sebagainya'. Orang pesimis juga didefinisikan sebagai 'orang yang mudah putus harapan' menurut KBBI.
Orang pesimis cenderung mendahulukan pemikiran buruk atau kalah dibanding memikirkan peluang yang mungkin muncul. Itu sebabnya, seseorang dengan sifat ini biasanya lebih sulit bahagia. Kata sifat dari pesimis adalah pesimistis.
Tidak menyalahkan diri sendiri, berpikiran positif, dan melihat kebaikan dari keburukan yang terjadi bisa membuat seseorang menjadi optimis. Mengetahui dan menerima bahwa tidak semua hal berjalan sesuai rencana akan membuat hidup lebih tenang dan ringan.
Menghindari kata-kata atau ungkapan yang negatif juga bisa membuatmu menjadi optimis. Biasakan untuk tidak cenderung mengeluh, memaki, atau mengutuki keadaan dan menggantinya dengan ungkapan dan afirmasi positif.
Menjadi optimis memang bukan hal yang mudah. Namun, ketika kamu menyadari bahwa hidup jadi lebih menyenangkan jika dibawa positif, sikap optimistis itu perlahan pasti akan tumbuh. Itulah tadi penjelasan dari pertanyaan apa itu optimis dan cara menerapkannya. Kamu sendiri cenderung orang yang optimis atau pesimis, nih?