Hari AIDS Sedunia jatuh pada tanggal 1 Desember setiap tahunnya. Hari AIDS Sedunia didedikasikan untuk menyebarkan kesadaran akan AIDS yang disebarkan oleh infeksi HIV, dan juga untuk mengenang mereka yang meninggal karena penyakit ini.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa HIV AIDS menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat global. Lalu apa tema hari AIDS sedunia 2024? Simak di bawah ini!
Mengutip laman Kemkes, tema nasional Hari AIDS Sedunia 2024 adalah "Take the Right Path", yang menekankan pentingnya pendekatan berbasis hak asasi manusia sebagai jalan utama menuju kesehatan yang lebih baik dan hasil yang lebih efektif dalam penanganan HIV. Mengakhiri AIDS di Indonesia memerlukan pendekatan yang berpusat pada hak asasi manusia.
Perlindungan dan penghormatan terhadap hak-hak dasar setiap individu, termasuk hak untuk mendapatkan akses kesehatan yang setara dan tidak diskriminatif, adalah kunci dalam upaya penanggulangan HIV. Hampir sama seperti yang dikutip dalam laman WHO, tema secara internasional yakni “Take the rights path: My health, my right!”.
Dunia bisa mengakhiri AIDS jika hak setiap orang dilindungi. Dengan mengutamakan hak asasi manusia, dan masyarakat sebagai pemimpinnya, dunia bisa mengakhiri AIDS sebagai ancaman kesehatan masyarakat pada tahun 2030.
Mengutip laman Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Banyuwangi, tema hari AIDS 2024 menggarisbawahi pentingnya pendekatan inklusif dalam pemenuhan hak-hak setiap individu, termasuk akses terhadap layanan kesehatan yang setara. Berikut ini beberapa pesan pentingnya.
Mengutip laman Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) Indonesia, Sekretaris Jenderal PBB António Guterres, AIDS sebagai ancaman kesehatan masyarakat global bisa diakhiri pada tahun 2030. Dalam mencapai tujuan ini diperlukan upaya untuk menghilangkan hambatan-hambatan yang menghalangi masyarakat untuk mendapatkan layanan-layanan penting.
Setiap 25 detik satu orang di dunia tertular HIV. Seperempat orang yang hidup dengan HIV (lebih dari sembilan juta orang), tidak memiliki akses terhadap pengobatan. Menurut Guterres, perlu adanya undang-undang, kebijakan dan praktik yang diskriminatif menghukum dan menstigmatisasi kelompok rentan terutama perempuan, anak perempuan dan kelompok minoritas.
Dengan begitu hambatan akses mereka terhadap pencegahan, tes, pengobatan dan perawatan bisa terselesaikan. Hari AIDS Sedunia mengingatkan kita bahwa perjuangan melawan AIDS dapat dimenangkan jika para pemimpin mengambil pendekatan berbasis hak untuk memastikan bahwa setiap orang terutama yang paling rentan bisa mendapatkan layanan yang mereka butuhkan tanpa rasa takut.
Itulah tadi tema hari AIDS sedunia 2024 yang perlu kamu tahu dan ulasan lengkapnya. Tentu ini menjadi masalah kesehatan serius yang harus diakhiri.