5 Self Talk Negatif yang Sebaiknya Kamu Hindari, Berbahaya!

Setiap ucapan pada akhirnya akan menjadi kenyataan diri kamu

Selama ini, kamu pasti sering mendengar anjuran untuk berbicara baik kepada diri sendiri maupun orang lain. Sebab, setiap ucapan pada akhirnya akan menjadi kenyataan diri kamu sendiri. Namun masalahnya, ketika menghadapi keadaan terutama yang sulit, rasanya juga sulit untuk berbicara baik kepada diri sendiri bukan? Dalam situasi tersebut, kamu jadi ingin memaki, menghakimi, atau merendahkan diri sendiri.

Meskipun terkadang kenyataannya memang demikian, namun terlalu sering berbicara negatif pada diri sendiri hanya akan memicu perasaan stuck dan rendah diri. Padahal, setiap orang memang terlahir dengan kekurangan dan kelebihan masing-masing.

Setidaknya ada lima self talk negatif yang sebaiknya kamu hindari karena sangat berpengaruh pada mindset. Jangan di skip, ya!

1. Meremehkan diri dan mengucapkan kalimat "aku sepertinya tidak bisa karena tidak punya bakat" 

5 Self Talk Negatif yang Sebaiknya Kamu Hindari, Berbahaya!ilustrasi pria kurang fokus (unsplash.com/roman melnychuk)

Jujur saja, kamu pasti juga pernah merasa ragu atau kurang percaya dengan kemampuan diri, kan. Dalam kadar wajar, sebenarnya rasa ragu justru akan membantu kamu untuk belajar dan memperbaiki kelemahan tersebut. Sebab, ibaratnya besi yang awalnya tumpul, semakin sering diasah maka ia juga lebih tajam.

Namun, terlalu berlebihan memandang negatif kelemahan diri justru berbahaya. Misalnya kamu sering bilang "aku sepertinya gak bisa karena tidak punya bakat." Padahal, gak semua bakat yang dimiliki seseorang adalah bawaan dari lahir. Namun,  kemampuan  tersebut bisa berkembang karena dilatih dan adanya sifat pantang menyerah.

2. Sulit move on dan sering berkata "seandainya aku bisa mengulang waktu" 

5 Self Talk Negatif yang Sebaiknya Kamu Hindari, Berbahaya!ilustrasi wanita merenung (pexels.com/liza summer)

Pernah gak sih kamu mengucapkan kalimat seperti di atas? Jika pernah, sebaiknya ucapan tersebut juga perlu dihindari dari sekarang. Sebab, selain waktu yang telah terlewati gak akan kembali, menyesali waktu justru akan membuat kamu stuck.

Pasalnya, terlalu meratapi masa lalu hanya akan membuat kamu kelelahan. Disisi lain, semua pekerjaan atau aktivitas yang kamu jalani akan terhambat. Padahal, ada banyak hal yang perlu kamu prioritaskan di masa sekarang, bukan? Entah itu belajar, atau bertanggung jawab pada diri sendiri dan orang lain.

Namun, jika masa lalu tersebut memang sulit dilupakan atau menimbulkan penyesalan,  cobalah untuk perlahan mengikhlaskan. Setelah itu, cari solusi terbaik akan permasalahan tersebut, atau jika sulit cobalah bertahan saja. Sehingga nantinya, masa lalu ini bisa dijadikan sebagai pembelajaran untuk menjadi pribadi lebih baik.

Baca Juga: 5 Tips Mengembalikan Motivasi untuk Bekerja, Pasti Bisa!

3. Bersikap pesimis dan berkata "aku nggak akan pernah bisa, karena pernah gagal" 

5 Self Talk Negatif yang Sebaiknya Kamu Hindari, Berbahaya!ilustrasi wanita menyerah (unsplash.com/engin akyurt)
dm-player

Mari akui bersama, kegagalan menjadi pengalaman gak menyenangkan yang sering mengecewakan. Meskipun gak menyenangkan, namun mengucapkan kalimat yang menyalahkan atau mengutuk diri sendiri sebaiknya juga dihindari. Misalnya kamu mengucapkan kalimat "aku nggak akan pernah bisa, karena pernah gagal".

Padahal, kegagalan adalah kondisi yang wajar dialami oleh sebagian besar orang. Dengan kegagalan tersebut, setiap manusia bisa mencari peluang baru atau memperbaiki kesalahan. Jadi ingatlah, kegagalan bukanlah sebuah aib atau bentuk kelemahan yang harus terus diratapi.

Sebab, bukan tidak mungkin jika kegagalan bisa jadi batu loncatan untuk meraih kesuksesan di masa depan. Kecuali, jika kamu terus berkutat pada zona nyaman dan tidak belajar dari kegagalan tersebut, memang akan sulit berkembang.

4. Enggan melakukan perubahan dan mengatakan "aku memang begitu orangnya" 

5 Self Talk Negatif yang Sebaiknya Kamu Hindari, Berbahaya!ilustrasi pria duduk di kasur (pexels.com/kampus production)

Pernyataan di atas juga kerap diucapkan seseorang kepada orang lain untuk memaklumi  kondisi tertentu, misalnya. Meskipun sekilas tampak baik dan jujur, namun sejatinya kalimat ini bisa menjadi momok bagi diri sendiri. Pasalnya, perkataan "aku memang begitu orangnya" bisa saja diartikan orang lain sebagai sosok yang gak bisa diandalkan. Di sisi lain, kamu juga akan malas untuk berubah atau memperbaiki diri.

Memang, setiap manusia dilahirkan dengan sifat bawaan khusus yang juga terbentuk dari gen berbeda-beda. Yang mana sifat seseorang jika dibiasakan akan menjadi karakter. Meskipun begitu, sebenarnya sifat tertentu dalam diri manusia bisa diubah menjadi lebih baik, asalkan mau berusaha.

Semisal,  mengubah kebiasaan manja menjadi pribadi yang lebih mandiri.  Meskipun gak selalu maksimal, dengan niat yang baik, pasti akan ada perubahannya.

5. Selalu mengatakan "apa yang akan orang lain pikirkan tentang diri aku?" 

5 Self Talk Negatif yang Sebaiknya Kamu Hindari, Berbahaya!ilustrasi wanita kurang percaya diri (unsplash.com/darius bashar)

Jujur saja, perkataan tersebut mungkin juga pernah diucapkan  seseorang  di situasi tertentu. Barang kali, mereka ingin menegaskan perasaan cemas atau khawatir yang tengah dirasakan ketika berhadapan dengan orang lain, misalnya. Wajar, sebab setiap orang  pastinya memiliki porsi overthinking masing-masing.

Namun, perasaan cemas akan pandangan dan opini orang lain yang berlebihan, justru akan menimbulkan efek negatif. Salah satunya pada kinerja kamu. Kamu akan mulai menebak-nebak tentang apa yang orang lain pikirkan tentang diri kamu, entah kritikan, takut ditertawakan, dsb. Yang akhirnya akan membuat perkembangan akan potensi kamu terhambat.

Padahal, ada banyak hal yang bisa kamu lakukan, dibandingkan terus memikirkan penilaian orang lain. Misalnya menekuni bidang tertentu yang memang benar-benar menjadi minat kamu. Namun bukan berarti abai, anggap penilaian atau kritik orang lain sebagai motivasi yang memacu kamu menjadi pribadi lebih baik.

Kesimpulannya, melakukan refleksi diri atau mengkritik diri  dalam kadar wajar, sebenarnya diperlukan. Sebab, dari sini kemungkinan kita akan paham kelemahan dan memperbaiki hal-hal  yang kurang baik. Namun, jangan biarkan diri kamu mengkritik atau merendahkan diri berlebihan, ya. Sebab, hal ini bisa berdampak lebih buruk dari yang kamu bayangkan.

 

Baca Juga: 5 Hal Negatif yang Justru Bisa Memunculkan Motivasi dalam Diri

Aprilia Nurul Aini Photo Verified Writer Aprilia Nurul Aini

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agsa Tian

Berita Terkini Lainnya