5 Pelajaran Hidup yang bisa Kamu Dapatkan dari Filosofi Potong Rambut
unsplash.com/Nathan Fertig
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Rambut adalah mahkota bagi setiap orang, bukan hanya perempuan, tapi untuk pria juga. Rambut yang rapi tentunya memberi poin tambahan untuk penampilan. Sebab itu banyak orang yang memberi perhatian khusus kepada rambutnya.
Satu cara menjaga kerapian rambut adalah dengan memotongnya. Tujuannya jelas. Yaitu mendapatkan penampilan yang lebih segar dan menarik.
Kalau diperhatikan, ternyata potong rambut punya filosofi tersendiri lho. Dari potong rambut, kamu bisa menemukan beberapa makna tersembunyi untuk dijadikan pelajaran hidup. Coba yuk simak!
1. Potong rambut ibarat keluar dari zona nyaman, kamu gak akan berkembang kalau hanya di situ saja
momjunction.comSelain menjaga kerapian, sebagian orang memotong rambutnya untuk mencoba gaya baru. Mungkin saja dengan style yang baru, penampilan terlihat lebih segar dan keren. Potong rambut bisa diumpamakan dengan keluar dari zona nyaman.
Mungkin kamu merasa posisi sekarang adalah yang terbaik, dan enggan untuk keluar. Tapi efeknya kamu gak bisa berkembang dan kehilangan kesempatan untuk memaksimalkan diri.
Keluarlah dari zona nyaman dan tantang dirimu untuk mencoba hal-hal baru. Jangan beri batas dan eksplor kemampuan yang dimiliki.
2. Setiap helai rambut yang jatuh, seperti cara untuk melepas masa lalu dan tak lagi menengok ke belakang
hindustantimes.comMembiarkan rambutmu jatuh saat dipotong, seperti cara untuk melepaskan masa lalu. Kamu perlu membuang bagian-bagian yang sudah tak perlu dan gak penting. Yang sudah berlalu, maka biarlah berlalu.
Jangan lagi menengok ke belakang, biarkan dirimu menyambut masa depan yang lebih baik. Dengan begitu, tak hanya kepala yang terasa lebih enteng, namun hati juga.
3. Menggunting bagian rambut yang rusak, seperti kamu yang "memotong" pikiran negatif dan belajar untuk positif
Editor’s picks
ditto.uk.comMenggunting rambut berarti merapihkan bagian yang sudah jelek dan rusak. Dengan begitu, kamu memberi kesempatan rambut yang lebih sehat untuk tumbuh. Tujuannya sudah jelas, yaitu menyelaraskan penampilanmu supaya lebih bagus.
Sama halnya dengan pikiran negatif, akan lebih baik jika kamu menghilangkannya dan belajar berpikir positif. Gunting pikiran-pikiran yang tak perlu dan hanya buat hati jadi terbebani.
Jangan biarkan pundakmu jadi semakin berat karena dipenuhi dengan pikiran negatif. Bersemangatlah!
4. Mengganti model rambut lama dengan yang baru, tandanya kamu berani untuk memulai perubahan
unsplash.com/ Dollar GillMemotong atau mengubah gaya rambut, ibarat kamu berani untuk memulai perubahan. Dari yang panjang jadi pendek, kamu memantapkan hati untuk mengubah penampilan jadi lebih baik.
Sama halnya dengan menjalani hidup. Kamu butuh keberanian untuk melakukan beberapa perubahan yang nyata.
Perubahan kecil yang kamu lakukan, bisa punya dampak besar untuk memacu diri jadi pribadi yang lebih baik lagi ke depannya.
5. Dengan tampilan yang baru, kamu seolah siap menjalani hari dengan cara yang baru juga
unsplash.com/Nathan FertigTujuan potong rambut adalah untuk mendapatkan penampilan yang baru. Dengan penampilan yang baru, kamu siap menjalani hidup dengan cara yang baru juga.
Setelah menggunting bagian-bagian yang tak perlu, memangkas sana-sini agar lebih rapih, tersisalah hal baik yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi diri sendiri. Kamu bebas dari masa lalu dan siap menjalani hari dengan lebih baik.
Nah, itu dia beberapa pelajaran hidup yang bisa kamu dapatkan dari filosofi potong rambut. Kalau menurutmu, hal baik apa yang bisa didapatkan dari potong rambut?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
