5 Cara Elegan Balas Komentar Mantan di TikTok, Hindari Baper

- Jangan langsung balas, ambil waktu buat mikir. Respons spontan kelihatan emosional, pertimbangkan apakah komentar perlu ditanggapi.
- Balas dengan nada santai dan netral. Jangan terlalu dingin atau berlebihan, cukup balas dengan gaya kasual agar tidak memberi sinyal masih punya perasaan tersisa.
- Hindari sindiran dan posting balasan terselubung. Sikap elegan ditunjukkan dengan tidak menanggapi secara emosional di ruang publik, tunjukkan versi terbaik dirimu lewat konten positif.
Kamu lagi asyik scroll TikTok dengan santai, kemudian tiba-tiba muncul komentar dari mantan pada salah satu videomu. Pasti rasanya langsung campur aduk, ya. Antara kaget, bingung, tapi juga penasaran kenapa dia masih sempat-sempatnya muncul di kolom komentar.
Nah, sebelum kamu buru-buru balas komentar mantan di TikTok dengan emosi atau bikin story sindiran, tahan dulu! Ada cara yang jauh lebih elegan buat menghadapi situasi ini tanpa bikin kamu kelihatan baper atau belum move on. Yuk, simak lima cara bijak dan berkelas berikut ini!
1. Jangan langsung balas, ambil waktu buat mikir

Begitu lihat komentar mantan, refleks pertama pasti pengen langsung ngetik balasan. Tapi percaya deh, respons spontan biasanya malah kelihatan emosional. Ambil waktu sebentar buat menenangkan diri dan pikirkan dulu: apakah komentar itu perlu ditanggapi?
Kalau komentarnya netral atau cuma sekadar basa-basi, kamu boleh aja membalas singkat dan sopan. Tapi kalau bernada mancing atau bikin risih, diamkan saja. Kadang, tidak merespons adalah bentuk kedewasaan paling elegan. Ingat, kamu gak harus selalu menanggapi segala hal yang mantan lakukan.
2. Balas dengan nada santai dan netral

Kalau kamu memutuskan untuk membalas, pastikan nada jawabanmu santai dan datar. Jangan berlebihan, jangan juga terlalu dingin sampai kelihatan kamu masih sakit hati. Cukup balas dengan gaya kasual seperti kamu menanggapi komentar teman biasa.
Contohnya, kalau dia nulis “Masih suka bikin video, ya?”, kamu bisa jawab, “Iya, lagi iseng aja.” Singkat, ringan, dan gak membuka ruang obrolan lebih jauh. Dengan cara ini, kamu tetap terlihat tenang dan gak memberi sinyal kalau masih punya perasaan tersisa.
3. Hindari sindiran dan posting balasan terselubung

Godaan paling besar setelah mantan muncul di TikTok adalah bikin story atau video sindiran. Tapi percayalah, itu cuma bikin kamu kelihatan belum benar-benar move on. Sikap elegan justru ditunjukkan dengan tidak menanggapi secara emosional di ruang publik.
Kalau kamu merasa terganggu, kamu bisa atur privasi komentar atau bahkan sembunyikan balasannya tanpa harus drama. Dengan begitu, kamu tetap menjaga wibawa sekaligus memperlihatkan bahwa hidupmu sudah tenang tanpa perlu validasi darinya.
4. Tunjukkan versi terbaik dirimu lewat konten

Daripada sibuk mikirin komentar mantan, lebih baik tunjukkan versi terbaik dirimu lewat karya atau konten positif. Upload video dengan vibes bahagia, kegiatan produktif, atau momen bareng teman-teman yang seru. Apalagi jika kamu adalah seorang konten kreator, sebaiknya profesional saja.
Tanpa perlu ngomong apa pun, kamu sudah menunjukkan bahwa kamu baik-baik saja dan berkembang tanpa dia. Ini bukan soal pamer, tapi soal mengembalikan fokus pada diri sendiri. Percaya deh, keheningan yang penuh prestasi jauh lebih berkelas daripada balasan yang emosional.
5. Kalau perlu, hapus atau blok dengan tenang

Kalau komentar mantan terasa tidak sopan, manipulatif, atau bikin risih, kamu punya hak penuh untuk menghapus atau memblokir. Gak perlu merasa bersalah. Melindungi ruang digitalmu bukan tanda kamu baper, tapi bentuk kedewasaan dan self-respect.
Kamu gak perlu menjelaskan apa pun ke siapa pun. Diam dan bertindak tegas justru menunjukkan bahwa kamu tahu batasan yang sehat. Kadang cara paling elegan menghadapi mantan adalah dengan tidak memberi mereka ruang lagi untuk mengganggu kedamaianmu.
Balas komentar mantan di TikTok boleh-boleh saja, tapi bukan berarti kamu harus baper atau emosi. Jangan sampai kemunculan mantan di TikTok menjadi alasan buat kehilangan kendali diri. Justru di momen ini, kamu bisa menunjukkan seberapa jauh kamu sudah berkembang. Ingat, orang yang benar-benar move on gak akan sibuk membuktikan apa pun. Ia hanya hidup damai dan terus melangkah ke depan.



















