Bangkit Perlahan, Coba Atasi Perasaan Hampamu dengan 5 Cara Ini

28 Sep 2021, 18:36 WIB

ilustrasi perempuan merasa hampa (pexels.com/MART PRODUCTION)

Setiap orang pasti pernah merasa sedih dalam hidupnya. Entah itu karena kegagalan, kehilangan, dan lain sebagainya. Gak jarang, perasaan tersebut hadir dalam jangka waktu lama, hingga menyebabkan seseorang mati rasa atau hampa. Dengan kata lain, apa yang dihadapi terasa kosong dan tak lagi bermakna.

Kondisi tersebut tentu gak baik bagi kesehatan fisik maupun mental. Jika kamu merasa sedang menghadapi itu, cobalah untuk bangkit secara perlahan. Kamu bisa mencoba beberapa cara di bawah ini. Yuk, simak dan semoga ini bisa membantumu!

1.Lakukan apa yang kamu suka

ilustrasi berjalan di tepi pantai (pexels.com/Yogendra Singh)

Ini adalah langkah pertama yang bisa kamu coba. Pikirkan kegiatan favoritmu yang sekiranya bisa membantumu sedikit lebih lega. Akan lebih bagus jika kegiatan itu adalah sesuatu yang jarang kamu lakukan.

Apa pun itu. Barangkali kamu bisa jalan-jalan ke taman atau melewati trotoar. Kamu juga bisa mencari tempat sepi dan teriak sepuasnya. Boleh pula, jika seharian kamu hanya ingin menonton serial favoritmu.

Untuk sekali ini, kamu boleh bersikap sedikit egoistis. Maksudnya, kamu bisa menolak permintaan orang lain dan melakukan hal yang kamu inginkan saja, selama itu tidak melanggar hukum dan merugikan.

2.Menulis atau bercerita ke orang lain

ilustrasi dua perempuan mengobrol (unsplash.com/Christina @ wocintechchat.com)

Menulis merupakan salah satu cara untuk menjernihkan pikiran. Tanpa peduli tata bahasa, kamu bebas menuliskan semua yang memenuhi kepalamu. Media yang digunakan boleh kertas atau menggunakan gawai, pilih saja yang membuatmu nyaman.

Menulis dapat menjadi pilihan jika kamu merasa kurang yakin untuk bercerita pada orang lain. Namun, jika kamu merasa punya seseorang yang bisa dipercaya, maka cobalah curhat padanya. Selain melegakan pikiran, kamu juga bisa mendapatkan solusi.

3.Olahraga

ilustrasi berolahraga di ruangan terbuka (unsplash.com/Gabin Vallet)

Dilansir healthline, olahraga memicu pelepasan hormon endorfin, yaitu senyawa yang berperan untuk mengurangi rasa sakit dan stres. Bukan hanya itu, olahraga juga terbukti meningkatkan level hormon dopamin dan serotonin yang juga juga berperan penting untuk kebahagiaan.

Agar lebih efektif, kamu bisa berolahraga dengan teman di ruangan terbuka. Harapannya, terhubung dengan orang lain dan terpapar sinar matahari bisa membuatmu lebih lega dan nyaman.

4.Memikirkan kembali permasalahanmu

ilustrasi berpikir (pexels.com/Anastasia Shuraeva)

Setelah kamu merasa lebih baik dengan melakukan tiga hal di poin sebelumnya, kamu bisa mulai memikirkan akar permasalahanmu secara perlahan. Selidiki apa yang membuatmu merasa hampa dan apa yang bisa kamu lakukan untuk menyelesaikannya.

Misalnya, rasa hampa itu hadir karena kamu baru saja kehilangan seseorang. Cobalah berdamai dengan hal tersebut. Tanamkan dalam jiwamu bahwa segala sesuatu yang hilang pasti akan diberi pengganti yang jauh lebih baik.

5.Meminta bantuan ahli

ilustrasi konsultasi dengan psikolog (pexels.com/cottonbro)

Jika segala cara yang telah dilakukan masih belum cukup, kamu bisa coba konsultasi ke psikolog. Saat ini, akses ke psikolog sudah jauh lebih mudah dan bisa dilakukan secara online.

Dengan bercerita ke ahlinya, kamu akan didengarkan dengan baik dan gak akan di-judge. Jangan pernah ragu untuk konsultasi ke para ahli agar rasa hampa yang meliputimu tidak berlarut-larut, ya.

Perasaan hampa memang bisa menghampiri siapa saja, bahkan orang-orang yang kelihatan sangat bahagia sekalipun. Jika ia menghampirimu, jangan hakimi perasaan tersebut dan cobalah melepasnya secara perlahan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.