Bedanya Tipis, Sebenarnya Kamu Itu Baik atau 'Bodoh'?

18 Des 2018, 20:55 WIB

Unsplash/Christian Ferrer

Beberapa orang sering gak sadar kalau mereka sudah bersikap terlalu baik sampai seseorang perlu mengingatkannya. Padahal banyak orang yang bilang kalau sulit untuk menemukan orang baik di jaman sekarang, iya gak sih? Mungkin banyak orang yang malas berbuat baik karena berpikir bahwa berbuat baik gak membuat mereka diperlakukan dengan baik juga. Which is not always true. Ekspektasi kita aja yang bikin kita ngerasa gitu.

Kalau masih bingung harus bersikap gimana, mungkin empat penjelasan di bawah ini bisa membantumu!

1. Kamu seringkali membantu seseorang yang sebenarnya lebih mampu darimu

Unsplash/Sharon McCutcheon

Saat ada temanmu yang sedang membutuhkan uang, kamu selalu berusaha untuk memberikan pinjaman bahkan di saat kamu sendiri tidak terlalu punya uang. Kemudian setelah ia punya uang, dia lupa untuk mengembalikan sementara kamu merasa gak enak untuk menagih. Apalagi kalau kamu tipe orang yang gak suka mengutang, kan jadi hubungan yang gak timbal balik. Ingat, meminjamkan uang gak sama dengan sedekah loh ya.

2. Kamu selalu mengerjakan tugas kelompok sendirian karena kamu memaklumi sifat teman-temanmu

Unsplash/Tim Gouw

Alasan sibuk itu sama sekali bukan alasan yang bisa diterima loh. Gak ada orang yang benar-benar sibuk, itu cuma masalah prioritas aja. Kalau kamu selalu membiarkan anggota kelompokmu sekedar 'titip nama' saja, sebenarnya kamu bukan membantunya tapi justru mempersulitnya di masa depan. Setiap orang harus punya tanggung jawab untuk tugasnya masing-masing. Membantu tidak sama dengan mengambil alih tugas mereka.

3. Selalu siap membantu seseorang meskipun tahu dia hanya datang saat sedang butuh saja

Unsplash/Rawpixel

Kamu sudah tahu kalau dia hanya datang padamu atau berubah jadi temanmu saat dia butuh sesuatu saja, tapi kamu tetap selalu menerimanya dengan sepenuh hati. Gak salah sih, tapi apa kamu gak capek?

Mungkin kamu senang karena mempunyai teman. Senang karena kamu merasa dibutuhkan atau merasa penting. Memang sulit menolak seseorang yang bersikap sangat baik ke kita. Tapi ingat lagi kalau itu semua tidak tulus. Meski sedang kesepian apapun kamu, jangan pernah membiarkan siapapun memanfaatkanmu.

4. Terlalu sering memprioritaskan kepentingan orang lain atau kepentingan bersama

Unsplash/Brooke Cagle

Kebersaan memang penting. Karena kita gak mungkin hidup tanpa butuh pertolongan orang lain sama sekali. But, apa kamu masih tau apa yang penting buatmu? Kamu gak bisa terlalu sering mengabaikan kepentinganmu sendiri. Terkadang jadi egois itu juga perlu. Toh belum tentu mereka akan menjadikanmu prioritas mereka juga.

Pahami perbedaannya ya, guys. Jangan sampai jadi 'bodoh' karena terlalu baik ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.