Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
sahabat dekat (pexels.com/@Matheus Bertelli)

Kamu suka bingung gak sih gak ada angin gak ada hujan, sahabat tiba-tiba berubah sikap? Entah itu dari yang awalnya suka bercanda, jadi pemurung. Awalnya kalian masih baik-baik saja dan bertegur sapa, ia jadi sangat cuek.

Padahal sebelumnya kalian tidak ada masalah, tapi perubahan dengan diamnya seseorang tersebut justru membuatmu jadi merasa bersalah. Sahabat yang semula membuat kita nyaman, jadi terasa asing. Namun tenang ini lima cara menghadapi sahabat yang tiba-tiba berubah sikap.  

1. Coba ingat kembali kapan dia berubah

seorang wanita (pexels.com/@Jaspereology)

Cara elegan pertama menghadapi teman yang tiba-tiba berubah adalah, dengan mengingat-ingat kembali kapan mulainya dia berubah sikap. Coba ingat lagi apakah mulai hari ini, beberapa hari belakangan, atau minggu lalu? Karena berubahnya sikap seseorang itu pasti ada alasan atau latar belakangnya.

Kamu bisa memikirkan kembali, apakah selama ini ada perkataan atau perbuatanmu yang gak sengaja menyinggung hatinya. Coba evaluasi diri, jika kiranya ada hal yang sengaja maupun tak sengaja menyakitinya, minta maaflah. 

2. Kamu bisa menemui dan tanya langsung pada sahabatmu

sahabat dekat (pexels.com/@Matheus Bertelli)

Daripada menduga-duga gak jelas, kamu bisa menemui dan tanya langsung saja pada sahabatmu. Coba tanya pelan-pelan kenapa sikapnya jadi berubah, apa yang melatarbelakangi dia jadi jaga jarak denganmu, apakah kamu berbuat salah padanya?

Namun ingat, carilah waktu yang tepat saat menemuinya jangan saat dia sibuk. Kalian bisa ngobrol secara deep talk, supaya tahu apa akar permasalahannya dan mencari solusi sama-sama. 

3. Memahami bahwa perubahan dalam pertemanan itu hal yang wajar

ilustrasi pertemanan (pexels.com/Hannah Nelson)

Berbicara mengenai pertemanan, perubahan adalah hal yang sangat wajar terjadi. Orang bisa begitu cepat datang dan pergi, dan bisa begitu mudah berubah sikap. Hal semacam ini harusnya kita sadari dari awal.

Pahami semakin kita dewasa kita gak bisa memaksa seseorang untuk tetap sama, sikapnya bisa begitu cepat berubah menjadi pribadi yang berbeda. Maka, kita harus bisa mengerti, yang penting hubungan pertemanan kalian masih terjalin baik. 

4. Cipatakan kesan positif saat bertemu

ilustrasi pertemanan (pexels.com/@ Elijah O'Donnell)

Poin selanjutnya menghadapi sahabat yang tiba-tiba berubah sikap adalah, dengan memberi kesan positif dan rileks saat kalian bertemu. Bersikaplah sewajarnya saja saat kalian ketemu berdua, ngobrol apa adanya seperti tidak apa-apa.

Karena bisa jadi kenapa sikapnya berubah, disebabkan intensitas pertemuan kalian yang berkurang. Maka kalian bisa ngobrol ringan atau melakukan kegiatan berdua seperti belanja bareng, jalan-jalan, dan sebagainya. 

5. Tidak usah terlalu overthinking, tetaplah berpikir positif

sedang bergosip (pexels.com/@Keira Burton)

Jika segala upaya sudah kamu lakukan dan telah berusaha membuatnya kembali, namun jika pertemanan kalian berhenti, ya sudah mau bagaimana lagi. Pada akhirnya kamu akan menyadari orang itu silih berganti akan datang dan pergi.

Kamu gak bisa terus memintanya untuk menetap, padahal dia sendiri tidak ingin tinggal. Tetaplah berpikir positif, dan tidak usah memikirkan hal-hal yang gak perlu. Ambillah segala hikmah yang ada dari hubungan pertemananmu kali ini selama ini.  

Itu dia lima cara elegan menghadapi perubahan dalam pertemanan. Jika merasa akhir-akhir ini sikap temanmu berubah kamu bisa melakukan lima cara di atas ya, dan semoga hubungan kalian akan tetap baik-baik saja. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team