Dikutip dari Psychology Today, sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Personality and Social Psychology menemukan hubungan antara sikap sinis dan kesuksesan ekonomi. Orang dengan sikap sinis yang tinggi cenderung memiliki pendapatan lebih rendah dibanding orang-orang positif.
Mengapa demikian? Ternyata, orang sinis enggan percaya pada orang lain yang menyebabkan mereka sulit untuk bekerja sama. Kecurigaan mereka secara konstan menghalangi mereka untuk meminta bantuan dan malah berdampak buruk pada karier.
Tentu saja, ada banyak akibat buruk lainnya jika kamu sering bersikap sinis. Kabar baiknya, sikap buruk ini dapat dikurangi lewat tindakan dari dalam diri kita sendiri, kok. Simak kelima insipari mengikis sikap sinis berikut ini, ya!