5 Cara Ampuh Obati Patah Hati Tanpa Harus Balas Dendam

Saat hatimu dipatahkan, mau gak mau kamu harus kembali memeluk dirimu sendiri. Menikmati waktu seorang diri bisa meluruhkan seluruh emosi yang masih terpendam sekaligus memberimu ruang untuk introspeksi diri. Momen itu bisa memanggil kekuatanmu yang dulu, sebelum cinta berhasil mematahkan hatimu.

Gak perlu jauh-jauh, jalan-jalan ke taman dekat rumah atau pergi keluar sendiri ke tempat makan favorit bisa kamu jadikan alternatif. Lakukan apa yang membuatmu bahagia tanpa mengandalkan orang lain. Bangun kembali hubunganmu dengan diri sendiri yang mungkin sempat renggang karena kamu terlalu mencintai orang lain.

Apa kamu pernah mendengar bahwa menulis bisa menjadi salah satu alternatif terapi jiwa? Saat hatimu dipatahkan, lukamu begitu dalam, hingga emosimu naik turun, cobalah untuk menerjemahkan perasaan tersebut melalui kata-kata. Tulis apa yang kamu pikirkan agar yang kamu rasa sebagai beban gak tertahan dan membuat penuh isi kepala. 

Ketika kamu membiarkan kata-kata keluar dari jari dan pikiranmu, nantinya perasaanmu akan jauh lebih lega. Kegiatan ini mampu melepaskan kesedihan dari jiwamu sekaligus menjadi langkah menuju penyembuhan luka hati. 

Gak bisa dimungkiri, kadang kehadiran orang tersayang justru membuat kita malas berjuang karena merasa punya sandaran. Itu juga yang menyebabkan banyak orang meninggalkan mimpinya usai punya pasangan. Bahkan gak sedikit yang gak kepikiran lagi untuk membangun dirinya.

Lupa caranya berjalan sendiri, alhasil setelah dipatahkan kamu seperti layangan putus yang gak tahu arah dan tujuan. Bahkan saking sakitnya, gak sedikit yang kemudian menyimpan dendam. Nah, kalau sekarang kamu menyimpan perasaan demikian, ada baiknya kamu ubah mindset ke arah yang lebih positif.

Kelola lagi rencana-rencana yang kemarin berakhir jadi wacana. Buat dan pelajari sesuatu yang baru. Buat dirimu lebih produktif dan jadikan patah hatimu sebagai cambuk untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi. 

Cara mengobati patah hati selanjutnya adalah dengan memperbaiki hubunganmu dengan Tuhan dan orang terdekat. Hatimu mungkin dipatahkan oleh satu orang, tetapi jangan lupa bahwa kamu masih punya Tuhan dan orang terdekat yang mencintaimu dengan tulus. Jangan hukum dirimu dengan menganggap dirimu gak beruntung dan perlu dikasihani.

Lihat lagi ke dalam diri, rasakan bagaimana cinta dari Tuhan dan orang terdekat memelukmu dengan erat? Jika kemarin-kemarin kamu sering melupakan mereka karena terlalu mencintai seseorang, coba deh manfaatkan momen patah hatimu dengan memperbaiki hubunganmu dengan mereka lebih dulu. 

Saat patah hati, jangan isi hidupmu dengan energi negatif. Jangan habiskan seluruh waktumu dengan menangis seraya mendengarkan lagu bermelodi sendu. Sebaliknya, sedikit memaksakan diri untuk beraktivitas, seperti membaca buku atau mendengarkan podcast yang menghibur bisa jadi solusi untukmu.

Membaca bisa mengisi kekosongan dalam hatimu. Isi cerita yang kamu baca bisa membawamu berpetualang dan sedikit melupakan kesedihanmu. Begitu pula dengan mendengar podcast seru dan inspiratif. Nantinya hal tersebut bisa membuatmu termotivasi untuk bangkit dari keterpurukan.  

Gimana, masih kepikiran buat balas dendam? Ingat, ya, kamu gak perlu membalas orang yang menorehkan luka di hatimu. Jangan kotori hati dan tanganmu hanya untuk orang yang gak tahu caranya menghargaimu.