Cara Salat Makmum yang Tertinggal Bacaan Al-Fatihah Imam

10 Mar 2025, 19:00 WIB

ilustrasi salat (pexels.com/Ahmet Polat)

Salat merupakan salah satu ibadah yang diwajibkan untuk umat Muslim. Salat pun masuk ke dalam rukun islam yang menjadi dasar kehidupan umat Muslim. Melaksanakan salat bisa munfarid (sendirian) atau berjamaah.

Mengenai salat berjamaah, biasanya ada beberapa pertanyaan. Salah satunya, ketika menjadi makmum masbuk, yakni makmum yang tertinggal rakaat imam. Banyak yang masih mempertanyakan, bagaimana jika makmum tertinggal bacaan Al-Fatihah? Apakah salatnya tetap sah? Cari tahu jawabannya di sini!

1. Apa itu makmum masbuk?

ilustrasi salat di masjid (pexels.com/ly)

Dalam KBBI, makmum sendiri memiliki arti orang yang dipimpin oleh imam saat salat berjamaah. Masbuk merupakan makmum yang terlambat saat salat berjamaah. Makmum masbuk adalah orang yang tertinggal rakaat imam. Berikut adalah ciri-ciri makmum masbuk.

Imam sudah memulai salat dan makmum tertinggal takbiratul ihram
Gak sempat membaca Al-Fatihah (bisa tertinggal sebagian atau keseluruhan)
Tertinggal membaca surat pendek setelah Al-Fatihah
Baru bergabung jamaah ketika imam sedang rukuk
Baru bergabung jamaah ketika imam sedang melakukan rukun lainnya

2. Apakah makmum masbuk wajib membaca Al-Fatihah?

ilustrasi sedang salat (pexels.com/Alena Darmel)

Muncul juga pertanyaan ketika menjadi makmum masbuk, apakah tetap wajib membaca Al-Fatihah? Jika tertinggal, apakah salatnya menjadi gak sah? Ada beberapa pendapat terkait permasalahan ini.

Pertama, ulama sepakat bahwa jika makmum masbuk mendapati imam sudah rukuk, maka Al-Fatihah ditanggung oleh imam. Sehingga, makmum masbuk gak memiliki kewajiban untuk tetap membaca Al-Fatihah dan salatnya tetap sah.

Kedua, Imam Syafi'i dan Ahmad berpendapat bahwa makmum tetap diwajibkan untuk membaca Al-Fatihah karena dianggap gak sah jika gak membaca Al-Fatihah. Lalu, ada juga pendapat dari Abu Hanifah bahwa makmum gak diwajibkan baca Al-Fatihah.

3. Cara salat bagi makmum masbuk yang tertinggal Al-Fatihah

ilustrasi laki-laki sedang salat (pexels.com/RDNE Stock project)

Nah, lantas bagaimana cara makmum masbuk menunaikan salat ketika tertinggal Al-Fatihah? Berikut beberapa penjelasannya.

Jika tertinggal dalam jamaah salat sirriyah (bacaan salat yang dilirihkan), wajib untuk membaca Al-Fatihah.
Jika tertinggal dalam salat jahriyyah (bacaan salat yang dikeraskan), sebaiknya tetap membaca Al-Fatihah ketika imam membaca surat pendek.
Jika posisinya imam sudah rukuk, sujud, atau duduk di antara dua sujud, makmum masbuk perlu takbiratul ihram pertama. Lalu, bisa langsung mengikuti posisi atau gerakan imam.
Jika imam masih membaca Al-Fatihah atau surat lainnya, makmum langsung takbiratul ihram.
Jika makmum masbuk baru bergabung jamaah ketika imam sedang rukuk, maka itu sudah terhitung satu rakaat. Maka, makmum bisa langsung mengikuti gerakan imam selanjutnya.
Jika imam sudah selesai melakukan salam, makmum masbuk bisa langsung berdiri untuk menambah rakaat yang tertinggal.

Nah, itu tadi cara makmum masbuk salat ketika tertinggal bacaan Al-Fatihah dari imam. Semoga informasi di atas bisa membantumu, ya!