6 Strategi Ampuh untuk Menyikapi Orang yang Emosional
wanita sedang terlihat emosi (pexels.com/Liza Summer)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Perasaan emosional pada manusia adalah sifat yang alami dan sudah melekat. tapi, kadang-kadang seseorang bisa menjadi lebih emosional dalam berbagai situasi tertentu. Bagi sebagian orang, menghadapi seorang yang emosional bisa menjadi tantangan tersendiri.
Namun, dengan pendekatan yang tepat, kita semua bisa membantu mereka yang mempunyai rasa emosian, yaitu dengan menjaga keseimbangan dalam interaksi. Maka dari itu, berikut adalah enam strategi ampuh menyikapi orang yang emosional. Yuk, kita simak sama-sama!
1. Pahami emosi mereka
wanita dan pria sedang berdebat (pexels.com/Polina Zimmerman)Ketika seseorang sedang dalam keadaan emosi, sangat penting untuk mencoba memahami apa yang sedang mereka rasakan. Coba juga untuk menyikapinya dengan mendengarkan mereka dengan penuh perhatian, perhatikan juga bahasa tubuh mereka, dan coba tangkap esensi dari apa yang sedang mereka alami.
Namun, kesadaran diri juga sangat penting disini. Karena, memahami bagaimana emosi kita sendiri juga dapat memengaruhi cara kita memahami dan menyikapi mereka. Memahami emosi seseorang sangatlah kompleks, tetapi jika kita menyikapinya dengan sabar, kita bisa menjadi lebih baik dalam merespons mereka yang emosional.
2. Berkomunikasi dengan empati
seorang pria sedang emosi dan coba ditenangkan (pexels.com/Alex Green)Jika kita sedang berbicara dengan orang yang emosional, coba untuk gunakan bahasa tubuh yang mendukung, lalu gunakan nada bicara yang lembut juga agar mereka bisa meredakan rasa emosi dengan sendirinya. dan juga, hindari kritikan dan rasa untuk menghakimi mereka. Karena, dengan kita mengkritik dan menghakimi, justru akan memperburuk keadaan. Fokuskan saja pada upaya untuk memahami dan membantu mereka merasa didengar.
Lalu selain itu, kita juga bisa memahami perasaan mereka dengan mengonfirmasi apa yang mereka rasakan. Misalnya, ucapkan sesuatu seperti:
"Aku kira, aku bisa melihat bahwa hal ini benar-benar sulit bagi kamu,"
"Aku mengerti, bahwa situasi ini membuat kamu merasa kesal dan frustrasi,"
Dengan kita mengucapkan kata-kata seperti ini, juga akan sangat membantu untuk memperkuat hubungan dan juga memberikan dukungan pada mereka yang emosional di saat yang tepat.
3. Bantu mereka menemukan solusi
kedua wanita sedang mencari solusi (pexels.com/SHVETS production)Dalam menghadapi atau menyikapi seorang yang emosional, kita juga bisa tawarkan mereka untuk menyelesaikan masalah atau mencari solusi dari situasi yang membuat mereka emosional. Coba untuk ajukan pertanyaan yang membantu mereka berpikir secara objektif, dan mendukung mereka dalam menemukan jalan keluar dari masalah yang sedang mereka hadapi.
Lalu penting untuk diingat juga, untuk jangan selalu memaksakan solusi yang kita berikan. Karena, mereka harus merasa nyaman dengan solusi yang mereka pilih. Jadi, jangan memaksakan pendapat atau solusi kita, jika mereka tidak sepenuhnya yakin.
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Dampak Positif Berteman dengan Orang yang Stabil secara Emosional
4. Berikan ruang dan waktu
kedua orang sedang memberi jarak (pexels.com/Anna Shvets)Beberapa orang yang emosional, biasanya sering membutuhkan waktu untuk mencerna dan meredakan emosi mereka. Maka dari itu, berikan mereka ruang dan waktu untuk mengumpulkan pikiran dan emosi mereka. Jangan coba mendesak untuk segera menyelesaikan masalah atau membuat mereka merasa tertekan.
Dengan kita memberi ruang dan waktu pada orang yang emosional, akan menunjukkan bahwa kita sangat menghargai perasaan mereka, dan siap mendukung tanpa adanya perasaan yang menekan. Ini juga membantu mereka merasa lebih terkendali atas situasi emosional yang sedang mereka alami.
5. Jaga diri sendiri
seorang wanita sedang melakukan relaksasi diri (pexels.com/Engin Akyurt)Jangan lupa juga untuk selalu menjaga diri sendiri. Karena, jangan sampai kita juga terbawa emosi yang sama. Tetaplah tenang dan terkendali, hal ini dapat membantu menciptakan lingkungan yang stabil dan tenang.
Coba juga mencari cara untuk merelaksasikan diri, dan memulihkan energi setelah interaksi yang penuh emosi. Bisa juga melalui meditasi, olahraga, membaca, atau kegiatan yang membantu kita merasa tenang dan seimbang kembali.
6. Setelah situasi tenang, ajukan pembicaraan
wanita dan pria mencoba berbicara setelah emosional (pexels.com/RDNE Stock project)Biasanya, saat adanya konflik dengan orang yang emosional, situasi sangatlah tidak terkendali dan juga kian memanas. Maka dari itu, setelah mereka sudah meredakan emosinya, coba untuk ajak pembicaraan dengan tenang. Bicarakan dengan tenang dan secara konstruktif bagaimana situasi tersebut dapat dihindari di masa mendatang atau bagaimana bisa ditangani dengan lebih baik.
Cara ini menjadi langkah yang sangat penting dalam membangun pemahaman bersamadan menyelesaikan masalah dengan cara yang konstruktif. Ini memberikan kesempatan bagi kedua belah pihak untuk berbicara tanpa emosi yang mengganggu, sehingga solusi bisa dicari dengan lebih efektif.
Menyikapi seseorang yang emosional sangatlah membutuhkan kesabaran dan rasa kepekaan yang maksimal. Menggunakan strategi ini tidak hanya membantu mereka untuk merasa didengar dan juga didukung, tetapi juga membangun hubungan yang lebih baik dan mengurangi potensi konflik di masa depan.
Maka dari itu, penting juga untuk diingat bahwa kita harus bisa menjaga diri sendiri dalam menyikapi orang yang emosional. Agar kita juga bisa menjaga kesehatan mental dan kesejahteraan hidup kita. Jika kita sudah merasa tidak kuat dalam menghadapinya, jangan ragu untuk selalu meminta bantuan. Semoga berhasil, ya!
Baca Juga: 6 Peran Kestabilan Emosional dalam Menciptakan Kebahagiaan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
