5 Hal yang Membuat Jurusan Seni Rupa Memerlukan Banyak Dana
illustrasi melukis (pexels.com/Burst)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jurusan seni rupa adalah tujuan utama bagi kamu yang memiliki minat dalam bidang seni. Jurusan pada lingkup seni dan desain memang terkenal membutuhkan banyak dana. Namun, apakah dana itu dikarenakan uang semester atau biaya kuliah yang mahal? Tentu saja hal tersebut kurang tepat.
Banyak faktor yang membuat mahasiswa seni rupa mengeluarkan banyak biaya. Apa saja faktor tersebut? Mari simak selengkapnya berikut ini. Jangan lupa persiapkan dananya dari sekarang!
1. Peralatan yang berkualitas
ilustrasi melukis (pexels.com/Oleksandr Pidvalnyi)Karya yang bagus juga berasal dari ketelitian, latihan, dan bakat yang sudah dimiliki. Namun, peralatan yang digunakan juga dapat mempengaruhi hasil akhir dari suatu karya. Agar setiap tugas yang dikerjakan maksimal, kamu perlu memiliki peralatan yang memadahi.
Peralatan tersebut meliputi pensil, sketchbook, drawing pen, hingga beragam kuas. Biasanya, mahasiswa seni rupa memilih merk dengan kualitas yang direkomendasikan dosen. Bahkan, drawing pen yang digunakan pun memiliki beragam jenis ketebalan yang berbeda.
2. Banyaknya kegiatan praktik
ilustrasi membuat patung (pexels.com/Tima Miroshnichenko)Berkuliah di jurusan seni rupa cukup padat dengan kegiatan praktik. Teori yang diberikan hanya sebagai pengantar, lalu mahasiswa mengeksekusinya di kanvas atau kertas gambar. Setiap melakukan kegiatan praktik, kamu harus menyiapkan peralatan dan bahan yang lengkap.
Selain itu, terdapat juga praktik membuat patung atau ukiran yang rumit. Bahan-bahan seperti tanah liat dan cat juga harus dimiliki. Belum lagi, membuat sebuah karya terkadang tidak berhasil dalam sekali coba.
Baca Juga: 9 Inspirasi Kebaya untuk Cewek Kue, Rupa-Rupa Warna yang Ceria
3. Banyak bahan sekali pakai
Editor’s picks
ilustrasi palet dan cat (pexels.com/Tima Miroshnichenko)Alat memang mahal, tetapi bisa digunakan dalam waktu yang lama. Lain halnya dengan bahan-bahan seperti cat, clay, masking tape, dan sebagainya yang kerap habis dalam sekali pakai. Kamu pun harus membeli yang baru setiap kali membutuhkannya.
Bahan-bahan yang digunakan dapat cepat habis dikarenakan media lukis yang besar. Kegiatan melukis dan menggambar di jurusan ini tidak lagi menggunakan kertas gambar kecil pada umumnya. Ukuran yang biasa digunakan yaitu A2 hingga A0.
4. Kegiatan pameran
ilustrasi pameran (pexels.com/Darya Sannikova)Pameran bukan hal asing di telinga mahasiswa seni rupa. Bahkan, setiap tahun pameran selalu diadakan baik dari organisasi atau pihak kampus. Panitia pun dibentuk dari mahasiswa sendiri terutama dalam satu angkatan.
Biasanya, acara seperti ini ada di akhir semester. Kamu harus mempersiapkan karya milik sendiri untuk dipamerkan dan bekerja sama dengan mahasiswa lain untuk menyukseskan acara.
5. Tugas semester yang banyak
ilustrasi menggambar (pexels.com/Antoni Shkraba)Seperti jurusan lain pada umumnya, tugas semester yang ada di jurusan ini cukup berat dan banyak. Kamu pun perlu menyisihkan uang lebih untuk mengerjakan tugas-tugas yang diberikan.
Namun, biasanya mahasiswa menyiasati hal ini dengan saling berbagi bahan-bahan bersama mahasiswa lainnya. Hal tersebut membuat pengeluaran menjadi lebih hemat.
Itulah hal-hal yang membuat jurusan seni rupa memerlukan biaya lebih. Namun, hal tersebut dapat kamu antisipasi dengan menabung atau mempersiapkannya jauh-jauh hari. Bagi kamu yang ingin berkuliah di jurusan ini, jangan ragu dan mari persiapkan diri dengan matang.
Baca Juga: 8 Elemen Dasar Seni Rupa, Pahami untuk Beri Kesan pada Karya Rupa
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
