Dopamine Detox, Cara Sederhana Atasi Aktivitas yang Bikin Candu

Sesekali perlu mengidentifikasi diri, lalu batasi!

Dopamin tentunya sudah tidak asing lagi di telinga kita. Istilah meningkatkan dopamin seringkali berkaitan erat dengan kesenangan atau kebahagiaan.

Namun, ternyata produksi dopamin yang berlebih bisa menyebabkan ketergantungan atau kecanduan, lho. Bahkan berpotensi menyebabkan masalah pada kesehatan mental juga, seperti gangguan emosi, stress, dan cemas.

Itulah sebabnya kita perlu membatasi diri agar dopamin yang diproduksi oleh otak tidak berlebih apalagi hingga mengganggu kesehatan. Hal tersebut bisa dicegah dengan melakukan dopamine detox. Simak penjelasan berikut untuk tahu lebih lanjut mengenai dopamine detox!

1. Apa itu dopamine detox?

Dopamine Detox, Cara Sederhana Atasi Aktivitas yang Bikin CanduIlustrasi bahagia (pexels.com/Andre Furtado)

Dopamine detox merupakan sebuah cara untuk memberi batasan pada aktivitas yang dapat memicu hormon dopamin berlebih untuk menghindari kecanduan atau ketergantungan.

Hormon dopamin ini biasanya meningkat saat seseorang merasa senang. Selain itu, hormon ini juga mengatur berbagai perilaku pada seseorang, seperti kualitas tidur, suasana hati, motivasi, serta tingkat fokus dan konsentrasi.

Tidak harus menurunkan kadar dopamin secara keseluruhan. Namun, dopamine detox akan bekerja melalui peningkatan kewaspadaan diri terhadap hal-hal yang dapat mengganggu konsentrasi. Dengan begitu, hal tersebut akan mengurangi bahkan mencegah kecanduan yang pada akhirnya akan berdampak negatif pada kesehatan.

Baca Juga: 10 Ide Dopamine Decor, Dekorasi yang Bikin Kamu Makin Happy di Rumah

2. Bagaimana cara melakukan dopamine detox?

Dopamine Detox, Cara Sederhana Atasi Aktivitas yang Bikin CanduIlustrasi berkegiatan (pexels.com/Anastasiya Gepp)

Dopamine detox dapat dimulai dari hal-hal sederhana yang tidak terlalu mengganggu keseharian kita. Mulailah dengan membatasi aktivitas yang cenderung menghabiskan banyak waktu dan berpotensi menyebabkan kecanduan atau ketergantungan dalam keseharianmu seperti scrolling media sosial, bermain game, belanja secara impulsif, mengonsumsi makanan atau minuman tertentu secara berlebihan.

Tujuan utama dari dopamine detox adalah untuk melepaskan diri dari kecanduan serta ketergantungan dan menggantinya dengan aktivitas yang lebih sederhana untuk membantu menghidupkan keseharian yang lebih seimbang, serta mengembalikan hubungan yang sehat antara diri sendiri dengan orang lain melalui interaksi-interaksi sederhana.

Hal seperti ini memang bukan sesuatu yang baru, namun sangat bermanfaat jika kita ingin memiliki gaya hidup yang sehat.

3. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk dopamine detox?

Dopamine Detox, Cara Sederhana Atasi Aktivitas yang Bikin CanduIlustrasi waktu (pexels.com/Gustavo Fring)

Tidak harus mengambil langkah ekstrem. Dopamine detox cukup dilakukan dengan menghindari kegiatan yang dapat menimbulkan kecanduan selama satu hingga empat jam di waktu luang. Alihkan dengan hal lain yang membutuhkan fokus agar lebih mudah melupakan hal tersebut.

Hindari distraksi dengan menyembunyikan barang-barang yang memicu kecanduan, seperti camilan kemasan, atau ponsel. Jauhkan dari jangkauan mata agar tidak mudah tergoda.

Jika sudah mulai terbiasa, durasi dopamine detox dapat secara bertahap ditingkatkan menjadi satu hari penuh setiap akhir pekan atau bisa diatur sendiri sesuai dengan durasi maksimal yang dibutuhkan. Untuk mengoptimalkan dopamine detox, iringi dengan menerapkan mindfulness agar lebih nyaman dan tenang dalam menjalani keseharian.

Dopamine detox memang tidak mungkin dilakukan secara menyeluruh, sebab otak akan selalu memproduksi dopamin. Namun, menahan diri dari aktivitas yang berpotensi menyebabkan kecanduan terbukti dapat memberikan dampak positif secara menyeluruh pada pikiran dan gaya hidup seseorang.

Gaya hidup yang seimbang dan sehat tentunya merupakan hal yang harus diperhatikan. Maka dari itu, coba identifikasi diri sendiri untuk mengetahui aktivitas harian apa saja yang berpotensi menyebabkan kecanduan dalam hidupmu. Kemudian, lakukan dopamine detox agar efek candu terhadap aktivitas tersebut tidak berkepanjangan.

 

 

Baca Juga: 5 Dampak Buruk Doomscrolling, Kecanduan Internet Berlebihan

Dhini Chalista Photo Verified Writer Dhini Chalista

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya