Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Dalam 11 Momen Inilah, Kamu Justru Perlu Menangis

Sumber Gambar: online.wsj.com
Sumber Gambar: online.wsj.com

Bagi sebagian orang, menangis adalah bentuk dari kekalahan. Tapi terkadang, menangis itu diperlukan supaya kamu lebih tenang. Ada beberapa situasi yang memang perlu menangis untuk membuat keadaanmu menjadi lebih baik.

1. Di saat kamu stress berat.

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20150917/1.jpg

Lepaskanlah stressmu itu dengan menangis. Manusia mungkin pernah sampai di titik terendah kemampuannya untuk memikirkan sesuatu. Disaat itulah kamu harus sedikit melemah. Beristirahat sejenak sambil memikirkan jalan keluar terbaik.

2. Di saat teman baikmu kehilangan keluarganya.

Default Image IDN
Default Image IDN

Tangisanmu bisa jadi salah satu dukungan yang terbesar baginya, karena dia melihat bahwa kamu merasakan apa yang dia rasakan. Tapi harus tulus ya, karena mereka pasti tahu bedanya air mata yang tulus dengan air mata buaya. Tunjukkan rasa empatimu dengan sopan dan tidak berlebihan.

3. Di saat kamu bertengkar dengan orang tuamu.

Default Image IDN
Default Image IDN

Perselisihan dengan orang tua biasanya bersumber dari ketidakmampuan melawan ego. Bahkan, perselisihan ini bisa membuat kamu frustasi. Kamu perlu menangis dan sedikit waktu untuk merenung, mempertimbangkan kembali sikap yang sebaiknya kamu tunjukkan kepada mereka.

4. Di saat kamu baru saja gagal melakukan sesuatu.

Default Image IDN
Default Image IDN

Menangis bukanlah hal yang buruk. Menangis adalah salah satu bentuk kekecewaanmu yang kamu keluarkan. Tapi jangan sampai kamu terus hanyut dalam kekecewaan dan tangisanmu.

5. Di saat kamu mencapai sesuatu yang sudah kamu impi-impikan.

Default Image IDN
Default Image IDN

Menangis di saat-saat indah adalah hal yang juga dibutuhkan sebagai ekspresi kelegaan dan suatu bentuk syukur kepada Pencipta kita.

6. Di saat kamu menerima kekalahan.

Default Image IDN
Default Image IDN

Dalam sebuah persaingan, tentu ada pihak yang menang dan kalah. Saat kamu ada di pihak yang kalah, tidak ada salahnya menangis untuk mengikhlaskan kekalahanmu. Tangisanmu bisa sebagai cambuk untuk hari esok yang lebih baik.

7. Di saat kamu meredam rindu.

Default Image IDN
Default Image IDN

Kamu mungkin pernah merasakan rindu yang teramat sangat. Kepada kekasih, orang tua atau bahkan Pencipta. Salah satu cara terbaik meredam rindu adalah dengan menangis dan mendoakan kerinduanmu agar segera menemukan ujungnya.

8. Di saat kamu harus mengikhlaskan pilihan.

Default Image IDN
Default Image IDN

Di titik terakhir kamu tidak bisa memilih diantara dua pilihan, saat itulah kamu perlu menangis. Air matamu adalah wujud keikhlasanmu. Air mata itu akan menjadi penguat disaat setiap resiko datang setelah kamu mengambil pilihan tersebut. 

9. Di saat kamu perlu menghapus dosa.

Default Image IDN
Default Image IDN

Dalam setiap agama, seseorang yang ingin bertaubat pun diminta untuk mengakui semua dosa-dosanya sambil menitikkan air mata. Ini adalah wujud kesungguhan seseorang untuk memperbaiki dirinya.

10. Di saat kamu perlu menyembunyikan luka.

Default Image IDN
Default Image IDN

Bagi orang yang sering terlihat bahagia, menangis adalah salah satu cara supaya dia tidak terlarut lama dalam kesedihan.

11. Di saat kamu menunjukkan ekspresi keprihatinan.

Default Image IDN
Default Image IDN

Melihat kondisi sosial masyarakat saat ini, mungkin melihat gelandangan atau pengemis di jalan. Kamu merasa sangat iba sampai ingin menitikkan air mata. Tidak perlu ditahan, lepaskan saja air matamu sebagai bentuk ekspresi prihatin.  Itu menandakan kamu memiliki jiwa sosial yang tinggi. Dengan menangis,  dapat memunculkan semangat di dalam dirimu untuk memberikan perubahan terhadap kondisi tersebut.

Nggak selamanya menangis itu lambang seseorang punya sikap cengeng. Dengan kontrol emosi yang baik, menangis bisa jadi tanda kalau kamu jauh lebih kuat daripada orang lain.

Share
Topics
Editorial Team
Indah Fadhilla
EditorIndah Fadhilla
Follow Us