Ilustrasi sedang melakukan rukuk (pexels.com/Alena Darmel)
Selain berpuasa, ada banyak amalan sunah yang dianjurkan selama bulan Ramadan untuk mendapatkan pahala yang lebih besar. Berikut beberapa amalan yang bisa dilakukan:
Salat Tarawih atau Qiyamul-Lail adalah ibadah sunah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan. Salat ini bisa dikerjakan sebanyak 8 rakaat atau 20 rakaat, kemudian ditutup dengan tiga rakaat salat witir.
Keutamaan salat Tarawih disebutkan dalam hadis Rasulullah SAW:
"Barangsiapa mengerjakan (shalat) qiyami Ramadhan karena iman dan mengharap pahala, niscaya diampuni dosanya yang telah lalu." (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Salat ini menjadi momen yang tepat untuk memperbanyak doa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Bersedekah merupakan salah satu amalan sunah yang dianjurkan, terutama di bulan Ramadan. Sedekah bisa diberikan kepada keluarga, kerabat, atau mereka yang membutuhkan.
Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda:
"Siapa saja yang memberi makanan berbuka kepada seorang yang berpuasa, maka dicatat baginya pahala seperti orang puasa itu, tanpa mengurangi sedikit pun pahala orang yang berpuasa tersebut." (HR. Ahmad)
Selain itu, Ibnu Abbas RA juga meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW adalah orang yang paling dermawan, terutama saat Ramadan, ketika Malaikat Jibril menemuinya setiap malam untuk membaca dan mempelajari Al-Qur’an. Pada saat itu, Rasulullah bahkan lebih dermawan daripada angin yang bertiup.
Iktikaf adalah ibadah yang dilakukan dengan cara berdiam diri di dalam masjid untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Biasanya, ibadah ini dilakukan di 10 malam terakhir bulan Ramadan dengan harapan mendapatkan malam Lailatul Qadar.
Jika tidak bisa melaksanakan iktikaf selama sebulan penuh, melakukannya di malam-malam tertentu, terutama di akhir Ramadan, tetap akan memberikan banyak keutamaan.
Itulah doa hari ke-16 puasa Ramadan yang bisa kamu baca untuk mendekatkan diri pada Allah. Semoga ibadahmu makin berkah, ya!