Tanamkan 5 Mindset Ini untuk Keluar dari Zona Nyaman

Jangan tenggelam dalam overthinking, ya!

Keluar dari zona nyaman memang tidak akan pernah terasa nyaman. Namun, beberapa orang pada akhirnya berakhir dengan penyesalan di kemudian hari. Jangan kalah sama rasa takutmu, yuk tanamkan lima pikiran positif berikut ini!

1. Setiap orang pernah menjadi first timer

Tanamkan 5 Mindset Ini untuk Keluar dari Zona Nyamanilustrasi orang merenung (pexels.com/Ivan Samkov)

Kita hidup di dunia ini hanya sekali. Setiap langkah yang kita ambil pun terkadang terasa berat dan banyak sekali pertimbangan yang diperlukan untuk memulainya. Ini disebabkan karena perasaan cemas dalam diri kita yang takut menghasilkan sesuatu yang tidak sesuai dengan ekspektasi, sehingga membuat kita berpikir lebih baik tidak perlu melakukannya.

Bakat bawaan memang sampai saat ini banyak menimbulkan pro dan kontra. Sebagian menganggap bahwa mereka tidak bisa mengalahkan seseorang yang memang dari lahir memiliki bakat di bidang tertentu dan sebagian lagi setuju dengan pernyataan tersebut karena menganggap kerja keras dan ketekunan adalah yang paling utama.

Yup, terlepas dari pandanganmu terhadap perselisihan itu, kamu harus sadar bahwa setiap orang memiliki fase ketika mereka baru memulai alias menjadi first timer. Mudah diucapkan, namun sulit dilakukan. Hal yang perlu kamu lakukan untuk menjadi andal adalah mencobanya, apa pun itu bidangnya. Jadi, jangan insecure terus, ya!

2. Lakukan proses yang menghasilkan progress

Tanamkan 5 Mindset Ini untuk Keluar dari Zona Nyamanilustrasi orang menulis (pexels.com/George Milton)

Kamu sudah membuat langkah yang bagus untuk memberanikan diri untuk mencoba hal yang ingin kamu pelajari. Kini kamu perlu untuk membangun konsistensi dalam dirimu sendiri. Namun, konsistensi tersebut jangan sampai keliru. Konsistensi untuk berproses tanpa mengevaluasi progres sama saja bohong.

Kamu perlu melakukan tracking terhadap setiap progres yang kamu buat. Menetapkan tujuan-tujuan kecil setiap hari atau setiap minggu sering kali dianggap remeh. Padahal dengan tidak melakukannya maka kamu sama saja dengan berjalan di tempat.

Baca Juga: 5 Pengingat saat Kamu Takut Keluar dari Zona Nyaman, Catat!

3. Belajar tidak akan pernah sia-sia

dm-player
Tanamkan 5 Mindset Ini untuk Keluar dari Zona Nyamanilustrasi orang membaca (pexels.com/Min An)

Salah satu ketakutan yang sering muncul ketika seseorang ingin mencoba hal baru adalah takut usahanya akan sia-sia. Namun, kita tidak pernah tahu bagaimana masa depan, bukan? Hidup yang kita jalani adalah tentang trial dan error. Kita setidaknya perlu mencoba untuk mengevaluasi kegiatan yang kita lakukan.

Mencoba sesuatu yang baru sama dengan belajar hal baru dan belajar tidak akan pernah sia-sia. Jangan takut untuk mencobanya dan keluar dari zona nyamanmu. Semakin sering kamu melakukannya maka secara tidak sadar kamu juga melatih dirimu untuk menjadi pribadi yang lebih tangguh dan bisa menyesuaikan diri terhadap perubahan.

4. Setiap orang bisa karena terbiasa

Tanamkan 5 Mindset Ini untuk Keluar dari Zona Nyamanilustrasi orang melukis (pexels.com/ANTONI SHKRABA production)

Seperti yang dipaparkan pada poin kedua, konsistensi dengan melihat progres sangat penting untuk meningkatkan kemampuan kita. Tidak masalah kalau kamu belum terbiasa di periode awal kamu mencoba hal baru atau keluar dari zona nyamanmu. Perasaan gelisah dan insecure yang menghampiri memang wajar, namun jangan dibiarkan berkembang.

Kamu perlu menanamkan pada dirimu bahwa mereka yang sudah ahli tersebut adalah orang-orang yang telah terbiasa melakukan hal yang baru kamu coba. Jadikanlah mereka panutanmu untuk terus bergerak maju, jangan malah membuatmu mundur, ya.

5. Waktumu tidaklah sebanyak yang kamu bayangkan

Tanamkan 5 Mindset Ini untuk Keluar dari Zona Nyamanilustrasi orang merenung (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Memiliki 24 jam dalam satu hari bukanlah waktu yang panjang. Kamu tidak dapat memutar kembali waktu yang kamu habiskan hanya untuk mencemaskan hal-hal yang belum terjadi. Overthinking tidak akan membantu perkembanganmu dalam hidup. Justru pikiran-pikiran itulah yang menghambatmu.

Memulai lebih lambat daripada yang lainnya memang tidak ada salahnya. Akan tetapi pernyataan tersebut konteksnya berbeda jika keadaan sudah memungkinkanmu untuk bergerak maju namun pikiranmu menjadi penghalangnya. Ingat, waktumu tidaklah sebanyak yang kamu bayangkan.

Keluar dari zona nyaman memang menimbulkan banyak kecemasan dalam diri kita. Untuk itulah, kita perlu mencari motivasi internal dari dalam dirimu dan dibantu dengan motivasi eksternal untuk membuatmu yakin. Yuk, bangkit!

Baca Juga: 5 Sinyal bahwa Kamu Sedang Berada di Zona Nyaman, Berani Keluar?

Dwi Nantari Photo Verified Writer Dwi Nantari

Halo!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya