5 Cara Latih Diri Miliki Kebesaran Jiwa, Capai Kehidupan Bahagia 

Sudahkah kamu punya jiwa yang besar?

Gak ada satu manusia pun di dunia ini yang benar-benar sempurna sehingga wajar saja jika seseorang melakukan kesalahan. Ada orang-orang yang begitu angkuhnya dan gak mau mengakui kesalahan yang dilakukan. Namun, ada juga orang-orang yang mau berjiwa besar untuk mengakui kesalahannya dan bersedia meminta maaf dengan tulus.

Nah, orang tipe kedualah yang merupakan pribadi luar biasa. Orang-orang yang memiliki kebesaran jiwa akan selalu mengakui dan bertanggung jawab atas segala perbuatannya. Apakah kamu salah satunya atau kamu terkadang masih berpikir jika harus mengakui kesalahan dan meminta maaf saat berbuat salah? Coba jawab dalam hati.

Orang yang memiliki kebesaran jiwa, hidupnya akan terasa damai dan sentosa. Hal tersebut dikarenakan gak ada beban yang mereka pendam akibat kesalahan yang dilakukan.

Lalu, bagaimana caranya untuk bisa menjadi pribadi yang seperti itu? Berikut ada lima cara yang bisa kamu gunakan untuk melatih diri setiap harinya.

1. Berani mengakui kesalahan jika kamu melakukannya 

5 Cara Latih Diri Miliki Kebesaran Jiwa, Capai Kehidupan Bahagia ilustrasi berani mengakui kesalahan (pexels.com/RODNAE Productions)

Apabila kamu melakukan kesalahan, maka beranilah untuk mengakuinya dan jangan lupa untuk meminta maaf juga kepada mereka yang kamu sakiti atau rugikan.

Orang yang berjiwa besar mampu menerima kenyataan apa pun, meski itu terasa sangat pahit. Kebesaran jiwa yang dimiliki oleh seseorang itu gak muncul begitu saja, namun perlu dilatih agar terbiasa.

Salah satunya faktor yang berperan agar kamu memiliki jiwa yang besar adalah sikap. Jika kamu memiliki sikap yang baik, kamu akan mampu menerima segala kenyataan yang terjadi, sekalipun itu gak sesuai dengan yang kamu harapkan. Jadi, ketika berbuat salah, sebaiknya kamu terima dan akui, lalu berusahalah untuk menemukan solusinya.

2. Belajarlah menghilangkan rasa takut 

5 Cara Latih Diri Miliki Kebesaran Jiwa, Capai Kehidupan Bahagia ilustrasi percaya diri (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Orang yang memiliki kebesaran jiwa dia adalah sosok yang berani mengalahkan rasa takut.

Kebanyakan orang kurang bersyukur dangan keadaan dirinya dan menjadikan mereka merasa minder serta gak berdaya. Untuk mengalahkan perasaan negatif tersebut, belajar untuk meningkatkan rasa percaya dirimu.

Jika kamu percaya dapat berhasil, maka kamu akan benar-benar berhasil. Kekuatan mengenai kepercayaan diri ini dapat memberimu dorongan semangat untuk bisa memaksimalkan segala sesuatu. Dengan begitu, kebesaran jiwa akan semakin tertanam dalam dirimu dan ini akan membuat hidupmu semakin bermakna karena berani melawan segala ketakutan.

Baca Juga: [QUIZ] Apakah Kamu Orang yang Berjiwa Besar? Yuk, Cari Tahu!

3. Belajar untuk gak berpikiran negatif kepada orang lain 

5 Cara Latih Diri Miliki Kebesaran Jiwa, Capai Kehidupan Bahagia ilustrasi berpikir positif membuat bahagia (pexels.com/Andrea Piacquadio)
dm-player

Untuk memiliki kebesaran jiwa, kamu perlu melatih diri agar gak selalu berpikiran negatif ke orang lain. Belajarlah untuk selalu memiliki pikiran yang positif terhadap orang lain. Dengan begitu kamu akan semakin tenang dan pasti bisa memiliki jiwa yang lapang.

Jika ada orang lain yang berbuat salah padamu, kamu akan mudah juga untuk memberinya maaf.

Sukses seseorang itu juga bergantung pada dukungan orang-orang yang ada di sekitarnya. Oleh karena itu, berusahalah untuk bisa selalu berpikir positif kepada mereka, ya.

Melatih diri untuk berjiwa besar itu juga bisa dilakukan dengan cara menghilangkan pikiran negatif terhadap orang lain.

4. Ubah kegagalan menjadi sebuah keberhasilan 

5 Cara Latih Diri Miliki Kebesaran Jiwa, Capai Kehidupan Bahagia ilustrasi belajar (pexels.com/Karolina Grabowska)

Setiap orang yang ada di dunia ini juga pasti mengharapkan yang terbaik dalam hidupnya. Tentu gak ada satu orang pun yang menginginkan sebuah kegagalan dan terjebak dalam rasa frustasi.

Sebuah keberhasilan adalah sesuatu yang mengagumkan dan membahagiakan karena dapat membawa kesejahteraan dari yang mengalaminya.

Berjiwa besar sangat berkaitan dengan keberhasilan. Untuk melatih diri agar memiliki kebesaran jiwa adalah dengan belajar mengubah kegagalan menjadi sebuah keberhasilan.

Buatlah tujuanmu secara lebih jelas lagi, tuliskan segala rencana yang akan kamu lakukan untuk masa depan, kemudian capailah tujuan hidupmu secara bertahap. Dengan begitu, kamu akan mampu mengubah kegagalan menjadi keberhasilan.

5. Bersikap dan berpikir seperti seorang pemimpin 

5 Cara Latih Diri Miliki Kebesaran Jiwa, Capai Kehidupan Bahagia ilustrasi orang sedang memimpin anggotanya (pexels.com/RODNAE Productions)

Orang yang berjiwa besar pasti selalu menghargai lawan bicaranya. Dia menganggap bahwa setiap orang yang diajak berkomunikasi itu adalah orang yang penting. Sikap seperti ini adalah salah satu ciri dari seorang pemimpin. Jika kamu ingin memiliki kebesaran jiwa dalam diri, maka bersikap dan berpikirlah seperti seorang pemimpin.

Belajarlah untuk bertanya dengan baik kepada orang lain serta belajar juga menjadi pendengar yang baik. Perluas lagi wawasanmu dan carilah motivasi untuk melakukan segala hal dengan baik. Bertindaklah secara sigap dan teliti ketika terjadi masalah, bukan malah menunggu sampai kondisi membaik dengan sendirinya.

Seorang pemimpin yang berjiwa besar akan selalu menjadi pelaku, bukan pengikut.

Itulah kelima cara yang bisa kamu lakukan untuk melatih diri agar memiliki kebesaran jiwa. Orang yang berjiwa besar, dia akan menjalani hidup dengan penuh kebahagiaan. Sepahit apa pun pengalaman yang dialami, dia akan tetap mampu mengatasinya agar gak menjadi beban.

Kelima cara di atas juga masih bisa kamu kembangkan lagi. Tentunya menyesuaikan juga dengan situasi dan kondisi yang kamu sedang hadapi.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Berjiwa Sosial Tinggi Tanpa Mengharapkan Validasi Orang 

Adelbertha Eva Y Photo Verified Writer Adelbertha Eva Y

Tetap Semangat

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah

Berita Terkini Lainnya