5 Cara Membangun Ketahanan Diri Jadi Pribadi Mandiri
ilustrasi perempuan mandiri (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tak manja dan tak merepotkan orang lain adalah sosok yang mengagumkan. Tipe orang yang seperti ini mudah sekali diterima dan disukai orang sekitarnya. Energinya selalu positif, bisa diandalkan, dan berwibawa. Apa pun yang terjadi dengannya, akan dijalani dengan tenang tanpa menunjukkan sikap gegabah yang membingungkan orang sekitar. Ingin menjalani kehidupanmu seperti ini?
Siapa pun bisa, asalkan mau dan bersungguh-sungguh membangun ketahanan diri menjadi pribadi yang mandiri. Berikut ini ada beberapa cara yang bisa membiasakan dirimu seperti itu.
Baca Juga: 5 Kebiasaan yang Membentuk Pribadi Mandiri
1. Punya kesadaran bahwa hidup gak selalu menyenangkan
ilustrasi merenung (pexels.com/Anastasia Shuraeva)Kesedihan dan kebahagiaan adalah dua hal yang ada dalam kehidupan. Siapa pun pasti pernah mengalaminya. Ada yang bersedih lalu sigap untuk mengatasinya, ada juga yang berduka dan gak mau berbuat apa-apa hingga menambah dalam luka di hatinya.
Untukmu yang ingin membangun ketahanan diri menjadi sosok mandiri, sadari dulu bahwa hidup ini memang gak akan selalu menyenangkan, ada saja kejadian yang gak sesuai harapan. Kalau kamu punya kesadaran ini, pasti akan tenang dan santai menghadapi problematika yang terjadi. Gak akan menuntut diri untuk selalu harus merasa bahagia, karena sedih pun bisa dinikmati tanpa menyebabkan pengaruh negatif.
2. Bersedia menerima kenyataan
ilustrasi menerima kenyataan dan memaafkan kesalahan (pexels.com/Pixabay)Biar kamu tahan banting dan bisa selalu mengandalkan kemampuan diri ketika mengalami sesuatu yang buruk, maka belajarlah untuk bersedia menerima segala kenyataan. Entah itu yang kamu harapkan atau sebaliknya, terima dulu saja. Perasaan lega pasti didapatkan, dan ini akan menjernihkan pikiran untuk terus melakukan yang terbaik untukmu.
Sehingga, kamu gak akan selalu bergantung kepada orang lain untuk membantumu menghadapi sesuatu yang di luar dugaan. Penerimaan membuat hati lapang, tegar, dan lebih siap.
3. Apa pun situasinya, beranilah menghadapinya
ilustrasi orang yang berani mengambil keputusan (pexels.com/Ivan Samkov)Editor’s picks
Situasi terkadang bisa kamu kendalikan, tapi bisa juga di luar kendali diri sekalipun sudah mengusahakan yang terbaik. Belajarlah meningkatkan sisi tangguhmu ketika mengalami situasi sulit. Cobalah mandiri dulu menghadapinya, pecahkan hal-hal yang rumit, uraikan dan pikirkan solusinya satu per satu.
Tahan dulu meminta bantuan orang sebelum kamu mencobanya mengatasi menggunakan kemampuan yang dimiliki. Ini akan membiasakanmu lebih mandiri, sehingga ketika suatu saat kembali mengalami situasi sulit dan gak ada orang yang bisa langsung membantumu, kamu gak akan panik.
Baca Juga: 6 Cara Mencegah Anak Menjadi Pribadi yang Manja, Orangtua Harus Tegas!
4. Punya rasa tanggung jawab terhadap diri
ilustrasi pribadi yang berani bertanggung jawab atas kesalahannya (pexels.com/Tima Miroshnichenko)Mulailah dari langkah-langkah kecil dalam membangun ketahananmu supaya terbiasa mandiri. Kuncinya adalah milikilah rasa tanggung jawab yang besar terhadap diri sendiri.
Apa yang menjadi kewajibanmu, tuntaskanlah secara optimal. Sesuatu yang menjadi permasalahanmu, belajarlah mencari dan menemukan solusinya, bukan malah melemparkan masalah ke orang lain. Menjadi pribadi mandiri, perlu punya rasa bertanggung jawab terhadap diri yang tinggi.
5. Terus lakukan yang terbaik secara berurutan
ilustrasi perempuan sedang berusaha (pexels.com/MART PRODUCTION)Ingin punya pertahanan diri yang kuat, supaya mampu menyelesaikan tugas maupun masalah secara mandiri? Terus lakukan yang terbaik sesuai kemampuanmu. Yakinlah bahwa kamu mampu menuntaskan semua itu tanpa melewatkan satu pun. Jika terjadi kesalahan, fokuslah memperbaikinya sampai tuntas. Jangan terburu-buru beralih ke yang lainnya kalau masih ada yang belum terselesaikan dengan baik. Kembali ke poin 4, tanggung jawab itu kunci menjadi tahan banting dalam membiasakan diri mandiri.
Seiring bertambahnya usia, bukan berarti dapat menghilangkan sifat manja. Kamu bisa bertahan menjalani kehidupan dengan kemandirian, seiring mau berusaha membangunnya.
Memiliki ketahanan yang kuat memang perlu latihan, maka jika kamu mengalami berbagai tantangan, jangan dihindari, tetaplah dihadapi. Sebab, ini merupakan kesempatan untuk mengetahui sudah sejauh mana kemajuan dan perkembanganmu. Semakin banyak keberhasilan menghadapi tantangan tanpa merasa stres berkepanjangan, artinya kamu sukses membangun ketahanan diri menjadi pribadi mandiri.
Baca Juga: 5 Keuntungan Jadi Anak Kos, Bakal Lebih Mandiri
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
