5 Hal yang Sebaiknya Gak Dilakukan Saat Temanmu Curhat Kegalauan

Disepelekan hingga bantah-bantahan

Mengungkapkan perasaan berbeda dengan keluhan yang tiada hentinya. Ada saatnya seseorang merasa lelah dengan apa yang dihadapinya, dan bercerita menjadi upaya untuk meringankan beban, serta memberi kelegaan.

Jika temanmu sedang bercerita atau sering disebut curhat, ada beberapa hal yang sebaiknya, bahkan jangan kamu lakukan. Hal-hal berikut ini justru membuatnya semakin tertekan hingga larut dalam kesedihan. Perhatikan dan pahami, agar kamu mampu menghindari.

1. Ditanggapi dengan candaan

5 Hal yang Sebaiknya Gak Dilakukan Saat Temanmu Curhat Kegalauanilustrasi orang tertawa (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Bercanda bersama teman memang seru dan menyenangkan, tapi lihat dulu kondisinya. Jika temanmu sedang bercerita tentang isi hati berbagai kesedihannya, tanggapilah dengan bijaksana yaitu, dengan gak meledeknya atau menjadikan curhatannya sebagai lelucon. Itu sangat menyakitkan, bahkan menambah perasaan luka semakin dalam. Bercandalah sesuai dengan keadaannya, jangan terus meledeknya jika nyatanya dia sedang gak baik-baik saja.

2. Langsung mengeluarkan berbagai bantahan

5 Hal yang Sebaiknya Gak Dilakukan Saat Temanmu Curhat Kegalauanilustrasi perdebatan (pexels.com/Mikhail Nilov)

Mungkin maksudmu baik untuk memotivasinya ketika teman sedang bersedih. Akan tetapi, berikan kesempatan untuknya mengeluarkan segala emosi yang dirasakan. Bukan malah mengatakan dia lemah dengan langsung membantahnya. Pahami perasaannya, semua orang pasti juga pernah mengalami kegalauan, bahkan termasuk kamu. Daripada bantah-bantahan hingga menimbulkan pertengkaran, lebih baik dengarkan dulu saja.

Baca Juga: 5 Hal Berat saat Dipaksa Jadi Tempat Curhat, Serba Salah!

3. Dianalisis mendalam hingga langsung memberi masukan

5 Hal yang Sebaiknya Gak Dilakukan Saat Temanmu Curhat Kegalauanilustrasi orang sedang berbicara (pexels.com/RODNAE Productions)
dm-player

Sebenarnya, ketika seseorang bercerita tentang apa saja, termasuk kegalauan hatinya, mereka hanya ingin didengarkan. Hindari menganalisis secara berlebihan di setiap potongan ceritanya, apalagi hingga langsung memberikan banyak masukan. Jika dia gak meminta, gak perlu mengeluarkan solusi dari sisi pandanganmu sendiri. Sebab, dengan didengarkan saja, dia senang dan merasa diterima, serta lega perasaannya.

4. Bersikap menyepelekan

5 Hal yang Sebaiknya Gak Dilakukan Saat Temanmu Curhat Kegalauanilustrasi mengabaikan (pexels.com/George Milton)

Perhatikan perilakumu saat mendengarkan curhatannya. Apakah kamu sibuk dengan ponsel, mengabaikan, atau menyimak dengan baik sambil menatap matanya? Bersikaplah bijak kepada temanmu, jangan malah menyepelekan kegelisahan hatinya. Sikap burukmu hanya akan menambah kesakithatian. Hargai orang lain yang sedang mengalami kesedihan dengan gak menunjukkan sikap yang menyepelekan ceritanya.

5. Gak menunjukkan rasa empati

5 Hal yang Sebaiknya Gak Dilakukan Saat Temanmu Curhat Kegalauanilustrasi cowok cuek (pexels.com/Laura Tancredi)

Kegalauan hati bisa berkurang ketika bersedia terbuka dan bercerita kepada orang yang dipercaya. Jika ada temanmu yang curhat tentang perasaannya, artinya dia percaya padamu. Maka, tunjukkan rasa empati sebagai bukti teman sejati. Jangan malah menghakimi maupun menyudutkan. Berikan sentuhan lembut untuk menunjukkan kepedulian, dan tatap matanya dengan penuh kasih sayang.

Ketika temanmu sedang galau, lalu menghubungimu untuk menceritakan perasaannya, tanggapilah dengan baik. Lakukan sesuatu yang bisa menguatkannya. Sederhana saja sebenarnya yaitu, cukup dengan mendengarkan curhatannya. Hindari lima hal tadi, bantu temanmu menghadapi kegalauannya itu, hingga bangkit lagi.

Gak repot, kok karena kamu cukup menjadi pendengar yang baik untuknya. Jangan halangi dia untuk mengeluarkan emosi negatifnya. Biarkan dia bercerita sampai selesai, dengarkan dengan setulus hati, itulah sikap baik yang perlu dilakukan, bukan malah kebalikannya seperti yang sudah dijelaskan.

Semoga kamu mengerti, memahami, dan mampu mengendalikan diri, serta meningkatkan empati. Ingat, sekuat dan setegar apa pun dia, seseorang tetap bisa rapuh dalam kondisi tertentu. Curhat menjadi salah satu cara mengatasi kegalauan. Itu artinya, dia sedang berusaha, maka kamu harus menghargainya.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Kamu Tidak Perlu Memberi Nasihat kala Teman Curhat

Adelbertha Eva Y Photo Verified Writer Adelbertha Eva Y

Tetap Semangat

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya