Ada beberapa kenyataan hidup yang kerap dilupakan orang. Akibatnya, hidup jadi seperti hilang arah dan awut-awutan.
Dengan mengingat kembali fakta penting dalam hidup ini, semoga bisa jadi pedoman supaya bisa menjalani hidup dengan lebih teratur. Ini dia fakta-fakta tersebut!
Impianmu banyak, tapi hingga kini cuma beberapa saja yang tercapai. Hal itu disebabkan usahamu yang kurang. Padahal, hasil itu akan mengikuti besarnya perjuangan. Maka dari itu, kalau ingin hasilmu bagus dan berbeda, maka usahanya pun harus kencang!
Merasa hidupmu stagnan? Boleh jadi disebabkan sikapmu yang cepat puas diri. Udah gitu, pakai sombong pula. Merasa sudah pintar, karier lumayan, gak ada kemauan untuk upgrade diri. Ingat, meski kamu saat ini pintar dan dibutuhkan, akan selalu ada orang-orang yang jauh lebih hebat lagi. Dan bila kamu terbuai di zona nyaman, siap-siap posisimu tergantikan.
Ini yang sering orang lupa, dan baru ingatnya ketika kondisi sudah terlambat. Ujungnya menimbulkan penyesalan.
Saat masih muda dan sehat, hidup disia-siakan. Malas-malasan, makan sembarangan, bergaul dengan pribadi urakan. Sekarang, baru merasakan. Buat kebutuhan sendiri saja bergantung pada orang-orang, kondisi fisik gak bisa diandalkan, akibat mengikuti teman yang salah jalan.
Sia-sia saja punya produk atau ide inovatif, tapi gak mampu memikat pasar untuk beli. Untuk sukses memang gak bisa sendirian. Kalau kamu gak jago di bidang jual-menjual, jangan gengsi untuk minta bantuan atau belajar dari nol.
Uang banyak gak bisa menggantikan kehadiranmu menemani si kecil bermain. Hadiah mahal gak bisa menggantikan kecupan hangat dan pelukan di hari ulang tahun istrimu tercinta.
Begitu juga, kalau uangnya gak ada. Hidup jadi semakin menderita dan bikin orang-orang sekitarmu jadi sengsara. Jadi, cari duitlah sebanyak-banyaknya, tapi tanpa mengabaikan keluarga.
Jangan terus menutup mata dan telinga ketika melihat sikap pasangan yang terus menyebalkan dan makan hati. Karena namanya hati, bisa berubah-ubah. Kalau memang sikapnya sudah kelewatan dan gak mau berubah, mending pisah. Setidaknya sendiri jadi lebih bahagia.
Gak perlu kaget ketika kamu gagal. Semua orang pasti merasakan hal yang sama. Dinikmati saja prosesnya dan ambil hikmah dari kegagalan yang baru kamu alami.
Gak perlu memikirkan omongan orang lain yang sok tahu. Karena hal itu hanya buang-buang waktu dan energimu. Jika merasa apa yang kamu lakukan sudah benar dan tak melanggar aturan, sudahlah, bersikap bodo amat saja.
Iya, benar banget uang gak dibawa mati. Makanya, cari uang kudu hati-hati. Jangan apa pun dilakukan demi hasilkan cuan. Sampai-sampai membuat nurani jadi mati. Habis, gak didengar-dengar!
Andaikan saja semua orang sadar dengan fakta ini. Bahwa cepat atau lambat, kita semua akan menghadap Tuhan dan mempertanggungjawabkan perbuatan. Maka, pasti kita akan berusaha untuk selalu berbuat baik dan tak melanggar aturan.
Kesepuluh poin tadi, semoga bisa jadi pengingat diri kita semua, supaya hidup bisa lebih terarah. Jadinya, gak awut-awutan!