Jadi Musafir Selama Mudik, Begini Aturan Salat dan Puasanya

Jangan sampai nggak salat!

Sebentar lagi kita akan pergi mudik, berkumpul bersama keluarga saat Lebaran. Salah satu kesalahan fatal yang biasanya dilakukan para pemudik adalah meninggalkan salat dan seenaknya membatalkan puasa. Meski ada banyak keringanan yang diberikan pada mereka yang melakukan perjalanan atau musafir, tapi tetap ada aturannya lho, apa saja?

1. Meski dalam perjalanan jangan sampai kamu meninggalkan salat

Jadi Musafir Selama Mudik, Begini Aturan Salat dan PuasanyaANTARA FOTO/Adeng Bustomi

Orang yang sedang dalam perjalanan mendapatkan banyak sekali keringanan untuk menunaikan kewajiban beribadah. Karena itu adalah kesalahan besar kalau kamu sampai meninggalkannnya padahal kamu masih mampu menjalankannya.

2. Salatlah di kendaraan jika memungkinkan

Jadi Musafir Selama Mudik, Begini Aturan Salat dan Puasanyainstarix.com

Kita boleh salat di atas kendaraan jika sudah tidak memungkinkan turun dari kendaraan tersebut. Jika masih ada waktu ketika turun, maka salatlah ketika sudah turun dari kendaraan.

dm-player

Sebaiknya salat dengan berdiri jika mampu atau boleh duduk kemudian ruku' dan sujud dengan isyarat. Diutamakan juga menghadap kiblat, tapi jika tidak memungkinkan bisa ke arah manapun sesuai posisi kita dalam kendaraan.

“Adalah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam shalat (sunnah) di atas kendaraannya ke arah timur. Apabila beliau hendak shalat wajib maka beliau turun dari kendaraan kemudian menghadap kiblat”. (HR. Al Bukhari : 1099).

3. Demi meringkas waktu, kamu juga boleh melakukan jamak dan qashar

Jadi Musafir Selama Mudik, Begini Aturan Salat dan PuasanyaANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Salat selama perjalanan bisa dijamak (digabung dengan salat lainnya) atau diqashar (diringkas jumlah rakaatnya). Tapi tak sembarangan, kamu harus memenuhi jarak dan waktu tempuh perjalananmu untuk bisa melakukan salat jamak dan qoshor.

Selama ini, ulama masih berdebat tentang ukuran jarak dan waktu yang ditentukan untuk bisa jamak dan qashar. Ada yang mengatakan 30 kilometer, adapula yang berpendapat kurang lebih harus 77 kilometer. Untuk waktu juga masih diperdebatkan, dari mulai 4 hari sampai berapapun lamanya perjalanan dilakukan.

Yang penting jangan sampai kamu melalaikan kewajiban salatmu meski melakukan perjalanan mudik ya, guys!

Topik:

  • Tania

Berita Terkini Lainnya