3 Cara Rencanakan Tata Letak Ruang untuk Angin Alami yang Sehat
ilustrasi interior rumah (pexels.com/Pixabay)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam upaya menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman di dalam rumah, ventilasi alami menjadi salah satu faktor kunci yang sering diabaikan. Ruang yang baik diatur dengan pertimbangan ventilasi alami dapat memberikan banyak manfaat, mulai dari sirkulasi udara yang lebih baik hingga penghematan energi.
Setidaknya ada tiga cara untuk merencanakan tata letak ruang agar kamu dapat memaksimalkan angin alami yang masuk ke dalam rumah. Yuk, bikin rumahmu terasa lebih segar dan sejuk dengan membaca penjelasan di artikel ini. Baca sampai tuntas ya!
1. Pilih posisi jendela yang tepat
ilustrasi interior rumah (pexels.com/Pixabay)Jendela adalah saluran utama untuk memasukkan udara segar ke dalam rumah. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih posisi jendela yang strategis. Jangan meletakkan sekadar karena indah secara estetik untuk kebutuhan fasad aja.
Posisi ideal jendela adalah menghadap arah angin utama, maka pertimbangkan arah angin dominan di daerah kamu terlebih dahulu. Baru kemudian posisikan jendela-jendela besar di sisi rumah yang menghadap arah angin tersebut untuk memaksimalkan aliran udara masuk.
Selain itu, jendela besar yang melintasi dinding ruangan dapat menciptakan aliran udara yang lebih baik daripada beberapa jendela kecil.
2. Manfaatkan ventilasi silang
ilustrasi interior rumah (pexels.com/Curtis Adams)Editor’s picks
Ventilasi silang adalah teknik yang mengizinkan aliran udara melewati rumah dari satu sisi ke sisi lain. Dengan memanfaatkan ventilasi silang, kamu dapat menciptakan aliran udara yang terus-menerus dan menyegarkan di seluruh rumah. Cara ini lebih hemat energi dibanding mengandalkan alat elektronik.
Kamu bisa memasang jendela berventilasi tinggi di dinding yang berlawanan, seperti di seberang satu sama lain. Ini akan menghasilkan efek penarikan udara panas ke atas dan menggantinya dengan udara segar. Gunakan juga pintu geser atau jendela geser di dua sisi ruangan yang berbeda untuk menciptakan aliran udara silang yang efisien.
Baca Juga: 9 Desain Ruang Makan yang Menyatu dengan Dapur, Hemat Ruang!
3. Perhatikan tata letak fungsi ruangan
ilustrasi interior rumah (pexels.com/Max Rahubovskiy)Cara terakhir yang gak kalah penting adalah memperhatikan tata letak fungsi ruangan terhadap ventilasi. Coba letakkan ruang tidur di dekat jendela untuk mendapatkan akses maksimal ke udara segar saat tidur. Ruang tamu dan area keluarga juga sebaiknya memiliki akses mudah ke jendela untuk kenyamanan tamu dan keluarga.
Jangan lupa juga untuk memastikan tidak ada furnitur besar atau penghalang yang menghambat aliran udara dari jendela ke area lain di dalam ruangan. Jika sudah terlanjur ada, kamu bisa mengakali dengan memindahkan penghalang tersebut ke tempat lain. Tentunya dengan perencanaan yang baik agar tidak tampak aneh.
Selain menghemat energi dan memangkas biaya tagihan listrik, cara-cara di atas juga akan meningkatkan kualitas udara di dalam rumah. Kamu dan keluarga bisa jadi lebih sehat dan bahagia.
Baca Juga: 5 Tips Dekorasi Rumah Ramah Lingkungan, Mudah dan Eco-Friendly
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
