Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

16 Ide Hantaran Imlek Menarik, Gak Melulu Kue Keranjang!

Robertus Ari
Ilustrasi keranjang (pexels.com/Angela Roma)
Ilustrasi keranjang (pexels.com/Angela Roma)

Perayaan Imlek biasanya identik dengan dekorasi serba merah dan kue keranjang. Penganan manis dan legit ini jadi kudapan khas Imlek dan banyak dijadikan isi hantaran Imlek untuk kerabat. Tapi tentu terlalu biasa jika memberi hantaran kue keranjang untuk saudara atau keluarga.

Nah, biar bingkisan Imlekmu isinya gak bosenin dan itu-itu saja, tentu perlu mencari ide lain. Berikut ada 16 ide hantaran Imlek untuk kerabat yang menarik. Yuk, mulai dipilih!

1. Kue lapis legit juga banyak diminati saat Imlek, dipercaya sebagai lambang rezeki yang berlapis-lapis dan bisa datang dari mana saja

Ilustrasi kue lapis (freepik/rsdesign888)

2. Jeruk dan apel adalah dua buah yang biasanya disajikan saat Imlek. Kirim hampers berisi buah untuk kerabat kelihatannya menarik

Ilustrasi hampers buah (freepik/Freepik)

3. Dekorasi serba merah saat Imlek terasa kurang lengkap tanpa lilin. Kamu bisa menjadikannya isi hantaran untuk kerabat yang merayakan Imlek

Ilustrasi lilin (Pixabay/shintaries)

4. Bingkisan berisi dupa atau stik aroma terapi akan sangat bermanfaat bagi penerimanya. Bisa dijadikan pewangi ruangan saat perayaan Imlek

Ilustrasi aroma terapi (Pexels/Pixabay)

5. Satu poci dan gelas untuk minum teh juga bisa dijadikan hantaran Imlek. Jangan lupa hias dengan ornamen serba merah dan emas

Ilustrasi poci kelas (freepik/Freepik)

6. Minum teh termasuk tradisi bagi masyarakat Tionghoa. Mengirim hantaran tea set dengan motif khas Tiongkok bakal jadi hadiah berkesan

Ilustrasi tea set keramik (freepik/jcomp)

7. Salah satu produk dari kebudayaan Tionghoa adalah keramik motif ukiran. Piring makan keramik bermotif bisa juga dijadikan hantaran

Ilustrasi piring keramik (Pixabay/TheUjulala)

8. Bagus buat hiasan di rumah, tembikar cocok dijadikan bingkisan Imlek. Tembikar berleher panjang biasanya dijadikan vas bunga

Ilustrasi tembikar (freepik/jcstudio)

9. Jika lampion umumnya warna merah, coba kasih bingkisan lampion kaca bermotif etnik hingga abstrak. Apik dijadikan lampu gantung atau hiasan

Ilustrasi lampion (Pixabay/Pexels)

10. Maneki Neko warna emas bisa jadi ide buat hadiah, soalnya patung kucing ini sebagai simbol hoki dan dipercaya membawa keberuntungan

Ilustrasi patung kucing emas (pexels.com/RODNAE Productions)

11. Buat anak-anak memberi kado mainan juga ide bagus, salah satunya barongsai seperti ini. Pasti mereka suka!

Ilustrasi mainan barongsai (pexels.com/RODNAE Productions)

12. Imlek biasanya rumah selalu ada dekorasinya. Nah, gantungan lampion kecil seperti ini bisa buat mempercantik suasana Imlek kamu dan kerabat

Ilustrasi gantungan dekorasi lampu (pexels.com/RODNAE Productions)

13. Kalau saudaramu ada yang suka dengan perhiasan, mungkin anting naga emas bisa jadi pilihan karena cocok buat Hari Raya Imlek

Ilustrasi anting naga (pexels.com/cottonbro studio)

14. Setiap Tahun Baru China ada keranjang yang didesain khusus bertema Imlek, nah ini bisa buat ide hadiah dan kamu isi dengan berbagai makanan

Ilustrasi keranjang (pexels.com/Angela Roma)

15. Ingot dengan warna emasnya adalah sumber kemakmuran. Tentu ini bisa menjadi ide kado sekaligus doa untuk keluarga yang kamu beri nanti

Ilustrasi ingot emas (pexels.com/Angela Roma)

16. Gantungan lonceng bisa mempermanis dekorasi rumah. Bisa kamu hadiahkan ke saudaramu nanti, ketika ada angin, lonceng ini akan berbunyi

Ilustrasi gantungan lonceng (pexels.com/Angela Roma)

Buat kamu yang masih bingung mau kasih hantaran apa untuk kerabat atau teman yang merayakan Imlek, semoga 16 ide di atas bisa membantu, ya. Kira-kira kamu mau pilih yang mana nih?

Editor’s Picks
5 Tradisi Imlek dan Maknanya, Sudah Tahu?
Referensi Baju Imlek ala Seleb Indonesia, Gak Cuma Dress Lho!
Topics
Chinaimlektionghoaimlek di tiongkokEducate me

Editorial Team

3+
EditorPinka Wima Wima
EditorStella Azasya
EditorSepti Riyani Maulida
EditorRobertus Ari
EditorBayu Aditya Suryanto

Tonton lebih seru di