5 Hikmah Lebaran Sendirian di Perantauan, Gak Melulu Menyedihkan
ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri (pexels.com/RDNE Stock project)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lebaran sebentar lagi, nih. Lebaran menjadi momen yang spesial untuk berkumpul dengan keluarga, silaturahmi, dan memaafkan antarsesama. Kamu yang selama ini hidup di perantauan, menunggu momen ini, kan, untuk dapat pulang ke kampung halaman agar bisa merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga terkasihmu.
Namun, bagaimana jadinya jika kamu tidak memungkinkan untuk pulang kampung atau berkumpul dengan keluarga karena alasan tertentu. Jelas, hal tersebut menyedihkan. Amat wajar dan normal ketika kamu merasa sedih karena tidak bisa merayakan lebaran dengan keluargamu. Beralih ke sudut pandang lain, nyatanya lebaran sendirian di perantauan juga ada hikmahnya, lho. Ini nih hikmah lebaran sendirian untuk kurangi rasa sedih kamu.
1. Lebih memaknai kehadiran keluarga dan orang-orang terkasih
ilustrasi orang tua dan anak (pexels.com/Timur Weber)Sayang banget kalau Lebaran ini kamu tidak bisa berkumpul dengan keluargamu. Padahal, Lebaran-Lebaran sebelumnya kamu bisa rutin pulang kampung dan berkumpul dengan keluarga besar. Meski begitu, momen Lebaran sendirian di perantauan ini bisa kamu manfaatkan untuk memaknai kehadiran keluarga dan orang-orang terkasih di sisimu, lho!
Tanpa pernah lebaran sendirian, kamu mungkin gak bisa memahami makna keluarga dan orang-orang terkasihmu sedalam itu. Dengan memaknai kehadiran keluarga dan orang-orang terkasihmu, kamu jadi lebih menghargai mereka. Kamu pun jadi semangat untuk membangun hubungan yang lebih baik lagi dengan mereka.
Baca Juga: Bukan Opor, Ini 5 Makanan Paling Dicari di Hari Pertama Lebaran
2. Dapat berkumpul dengan teman-teman seperantauan
ilustrasi persaudaraan (pexels.com/Alena Darmel)Lebaran di perantauan bisa kamu manfaatkan dengan berkumpul bersama teman-teman seperantauan. Kamu dan mereka bernasib sama tidak bisa merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga. Jadi, kenapa tidak merayakan bersama-sama saja?
Cobalah membuat rencana untuk merayakan hari raya. Atau, turut bergabung dengan komunitas tertentu yang merayakan hari raya bersama di tanah rantau. Berkumpul dengan teman-teman seperantauan membuat hubunganmu dengan mereka jadi semakin akrab.
Editor’s picks
3. Terhindar dari pertanyaan basa-basi lebaran
ilustrasi orang mengobrol (pexels.com/RDNE Stock project)Barangkali, saat lebaran-lebaran sebelumnya, kamu kerap mendapatkan berbagai macam pertanyaan basa-basi dari keluarga besar, saudara, ataupun tetanggamu. Seperti halnya, pertanyaan kapan nikah, kapan lulus, atau kapan punya anak. Terdengar menyakitkan, ya, meski cuma basa-basi aja. Pertanyaan semacam itu bisa jadi hal menakutkan bagi sebagian orang. Nah, karena kamu tidak bisa berkumpul dengan keluargamu di Lebaran kali ini, kamu jadi terhindar dari pertanyaan-pertanyaan semacam itu. Meski kamu biasa menanggapinya dengan santai, bijak, atau elegan, setidaknya telingamu jadi terbebas dari mendengar pertanyaan-pertanyaan menyebalkan tersebut.
4. Momentum me time
ilustrasi muslim (unsplash.com/Ifrah Akhter)Lebaran sendirian di perantauan juga bisa kamu manfaatkan dengan me time. Barangkali, kamu selama ini jarang me time karena kesibukan. Nah, kamu bisa manfaatkan waktu Lebaran sendirian ini dengan me time. Penting meluangkan waktu untuk diri sendiri meski sejenak. Sebab, dengan me time, kamu bisa me-recharge pikiranmu, tetap fokus dan konsentrasi, merasa cukup, dan lebih memahami dirimu sendiri. Kamu juga bisa melakukan refleksi dan evaluasi mengenai Ramadan tahun ini, arti Hari Raya Idul Fitri bagimu, dan lain sebagainya. Apakah semangatmu untuk beribadah di Ramadan tahun ini meningkat, atau justru sebaliknya?
5. Tidak perlu menyiapkan banyak hal
ilustrasi muslim (pexels.com/Thridman)Pada saat Lebaran, biasanya orang-orang sibuk menyiapkan banyak hal, seperti beres-beres rumah, berbagi makanan, membuat kue, dan lain sebagainya. Mungkin, setiap kali kamu pulang kampung menjelang Lebaran, kamu rutin membuat kue bersama keluargamu. Nah, karena kali ini kamu Lebaran di perantauan, kamu jadi tidak perlu repot-repot membuat kue. Kamu tidak harus mengeluarkan banyak biaya dan tenaga untuk membuat berbagai macam kue. Hal baiknya lagi, mungkin saja keluargamu malah mengirimkannya untukmu.
Selalu ada hikmah di balik peristiwa yang kamu alami, termasuk ketika kamu harus Lebaran sendirian di perantauan. Meski terkesan menyedihkan, kamu masih bisa melihat hal-hal baik yang membuat kamu tetap bersyukur. Selamat Hari Raya Idul Fitri, ya!
Baca Juga: 5 Makanan dari Gulai Ayam Sisa Lebaran, Gampang Bikinnya!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
