Di zaman digital seperti hari ini, tidak sedikit orang yang gemar membagikan setiap momen kehidupan yang ia lewati ke media sosial. Hal ini sebenarnya merupakan kewenangan pribadi yang sah-sah saja untuk dilakukan. Namun demikian jika semua lini kehidupan menjadi konsumsi publik, maka hal tersebut justru akan memberi dampak tidak baik bagi kehidupan seseorang.
Ingat, tidak semua hal dalam hidupmu harus kamu umbar ke ranah publik, karena tidak semua inci dari kehidupanmu perlu diketahui orang lain. Jangan sampai hanya karena ingin dilihat orang, sikap narsismu muncul dan bisa memicu rasa tidak senang dari orang lain atas perilakumu.
Gak hanya itu, seseorang yang memiliki pribadi narsisme cenderung merasa dirinya inferior sehingga menganggap diri di atas rata-rata orang lain. Hal ini sangat berbahaya karena setiap perbuatannya akan berlandaskan kesombongan sehingga sulit untuk bersikap murni dari hati.