Jelang Bulan Suci Ramadan, Ini 7 Tips Beribadah Agar Kamu Panen Pahala

Siapa mau?

Gak terasa, bulan Ramadan tahun ini tinggal menghitung hari. Gaungnya mulai terdengar dari iklan-iklan komersial di televisi, unggahan di media sosial, dan spanduk atau pamflet yang dipajang di dekat masjid. Tanggal 1 Ramadan 1440 Hijriyah yang diperkirakan akan jatuh pada 6 Mei 2019 nanti, tentu bakal menjadi momentum berharga untuk memperbaiki kualitas ibadahmu.

Nah, buat kamu yang Ramadan tahun kemarin merasa gagal fokus dan gak maksimal beribadah, yuk coba terapkan tips berikut pada Ramadan tahun ini. Insyaallah, kamu bakal lebih semangat ibadah sehingga bisa panen pahala.

1. Tidur lebih cepat, bangun lebih awal

Jelang Bulan Suci Ramadan, Ini 7 Tips Beribadah Agar Kamu Panen PahalaPexels/Ivan Obolensky

Mumpung masih ada waktu sebelum Ramadan tiba, kamu harus coba mengubah pola tidur kamu. Jika biasanya kamu kerap tidur larut malam, bahkan begadang, cobalah untuk tidur lebih cepat dan bangun lebih awal.

Rutinitas ini bisa memberimu kesempatan untuk salat tahajud lebih dulu sebelum menjalani ibadah sahur. Tahu dong gimana pahalanya salat tahajud? Apalagi kalau dijalankan saat bulan Ramadan. Pahala yang kamu dapat akan digandakan berkali-kali lipat!

2. Bikin target tilawah agar bisa khatam membaca Alquran

Jelang Bulan Suci Ramadan, Ini 7 Tips Beribadah Agar Kamu Panen PahalaDok. Pribadi/Intan Deviana

Tilawah atau membaca Alquran menjadi salah satu ibadah utama yang dilakukan di bulan Ramadan. Semakin banyak ayat dalam Alquran yang kamu baca, semakin baik. Terlebih kalau kamu berhasil mengkhatamkan Alquran selama bulan Ramadan.

Supaya gak berat, kamu bisa menyicil membaca Alquran setiap selesai salat fardu. Dengan rutin membaca minimal dua halaman Alquran saja seusai salat fardu, kamu bisa khatam membaca Alquran sebanyak satu kali selama sebulan. Jika ingin khatam dua atau tiga kali, berarti cukup kalikan dengan dua halaman Alquran yang kamu baca tiap selesai salat fardu. Mudah, kan?

Baca Juga: Ini 7 Iklan Khas yang Jadi Tanda Bulan Ramadan Segera Tiba

3. Sesibuk apa pun, sempatkan salat duha

Jelang Bulan Suci Ramadan, Ini 7 Tips Beribadah Agar Kamu Panen Pahalathoughtco.com

Tahukah kamu kalau waktu salat duha dimulai sejak 15 menit setelah matahari terbit hingga 15 menit sebelum tiba waktu salat zuhur? Artinya, kamu memiliki kesempatan yang panjang untuk menyempatkan salat duha.

Selama bulan Ramadan nanti, rutinkan salat duha yuk minimal dua rakaat. Kamu bisa menjalankannya di rentang waktu tadi. Hanya saja, waktu yang paling afdal memang saat matahari sudah mulai panas atau mendekati waktu berakhirnya duha. Kamu bisa sesuaikan dengan jadwal aktivitasmu hari itu.

4. Salat rawatib jangan ketinggalan juga

Jelang Bulan Suci Ramadan, Ini 7 Tips Beribadah Agar Kamu Panen Pahalapixcove.com

Tips beribadah berikutnya supaya kamu banjir pahala selama Ramadan adalah dengan menjalankan salat rawatib. Salat sunah yang dilakukan sebelum atau sesudah salat fardu ini memiliki keutamaan yang gak kamu sangka-sangka, lho.

dm-player

“Barangsiapa yang mengerjakan dua belas rakaat salat sunah rawatib sehari semalam, maka akan dibangunkan baginya suatu rumah di surga.” (HR. Muslim)

Salat rawatib yang dianjurkan untuk dikerjakan adalah empat rakaat sebelum zuhur, dua rakaat setelah zuhur, dua rakaat setelah magrib, dua rakaat setelah isya, dan dua rakaat sebelum subuh.

5. Rutin zikir pagi-petang dan seusai salat fardu

Jelang Bulan Suci Ramadan, Ini 7 Tips Beribadah Agar Kamu Panen Pahalamuslimpress.com

“Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut Nama) Allah zikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang.” (QS. Al-Ahzab: 41-42)

Zikir pagi dan petang bisa kamu lakukan seusai waktu salat subuh hingga matahari terbit, dan setelah salat asar hingga sebelum matahari terbenam. Selain anjuran zikir pagi dan petang, kamu juga disunahkan untuk berzikir setiap selesai salat fardu.

Jika kamu gak hafal bacaan zikirnya, kamu bisa berpedoman pada buku zikir karya Yazid bin Abdul Qadir Jawas yang disusun menurut Alquran dan sunah yang sahih.

6. Tidak melewatkan salat tarawih dan witir

Jelang Bulan Suci Ramadan, Ini 7 Tips Beribadah Agar Kamu Panen Pahalaalhaqeeqa.org

Meskipun berstatus ibadah sunah, salat tarawih merupakan salat sunah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan selama bulan Ramadan. Biarpun kamu gak sempat salat tarawih secara berjamaah di masjid karena lembur di kantor atau terjebak kemacetan saat perjalanan pulang, kamu sebaiknya tetap melakukan salat tarawih di rumah.

Salat tarawih pada setiap hari di bulan Ramadan memiliki keutamaannya masing-masing. Semakin mendekati akhir Ramadan, pahala yang kamu dapat semakin besar takarannya. Yakin mau melewatkan kesempatan panen pahala dari mendirikan salat tarawih?

Nah, supaya makin sempurna, akhirilah salat tarawih kamu dengan menjalankan salat witir. Dijamin, tumpukan pahalamu Insyaallah akan semakin menggunung.

7. Sedekah setiap hari

Jelang Bulan Suci Ramadan, Ini 7 Tips Beribadah Agar Kamu Panen PahalaDok. Pribadi/Intan Deviana

Sedekah gak harus dalam bentuk uang, lho. Membantu membersihkan area masjid atau musala sebelum pelaksanaan salat tarawih juga tergolong perbuatan sedekah. Tips agar kamu bisa bersedekah setiap hari, salah satunya bisa dengan menyisihkan sebagian rezeki kamu hari itu untuk dimasukkan ke kotak amal masjid. Selain itu, bisa juga dilakukan dengan ikut bersih-bersih area masjid.

Intinya, setiap hari kamu harus merutinkan diri memberikan atau melakukan sesuatu yang bermanfaat untuk orang lain. Sanggup?

Demikian tadi 7 tips beribadah jelang bulan Ramadan yang bisa kamu sontek supaya bisa panen pahala. Alangkah baiknya tips beribadah tadi bisa kamu lakukan mulai hari ini hingga Ramadan tiba, dan tetap berlanjut meski Ramadan telah lewat. Selamat menjemput pahala yang banyak, ya!

Baca Juga: Haid Pas Ramadhan. Jangan Khawatir, Kamu Tetap Bisa beribadah Kok!

Intan Deviana Photo Verified Writer Intan Deviana

Suka jalan-jalan, suka foto-foto, suka nulis :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya