5 Akibat saat Gak Bisa Menjaga Keseimbangan Hidup dengan Baik

Ada beragam dampak negatif yang diperoleh

Menjaga keseimbangan hidup merupakan hal yang penting dilakukan. Artinya bahwa segala aspek dalam kehidupan penting untuk berjalan dengan selaras, sesuai dengan porsinya. Hal tersebut berkaitan dengan aspek intelektual, spiritual, mental, fisik, sosial, dan internal.

Namun tak semua orang bisa menjaga keseimbangan hidup dengan baik. Hal tersebut bisa dikarenakan beragam tuntutan pekerjaan maupun lingkungan. Sehingga akan membuat kita hanya fokus pada sebagian aspek yang menurut kita penting saja. Hal tersebut tentu akan menimbulkan ketimpangan dalam hidup yang bisa berakibat seperti beberapa hal berikut.

Baca Juga: 4 Sisi Positif Lingkup Pertemanan yang Mengedepankan Keseimbangan

1. Mempengaruhi kesehatan fisik dan mental

5 Akibat saat Gak Bisa Menjaga Keseimbangan Hidup dengan Baikilustrasi merasa lelah (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Menyeimbangkan hidup artinya kita berusaha menyelaraskan waktu dan energi dalam diri untuk beragam kepentingan. Kondisi tidak seimbang bisa terjadi apabila kita terlalu fokus pada satu aspek sehingga aspek yang lain terabaikan. Hal demikian akan berpengaruh pada kesehatan fisik maupun mental.

Kita menjadi mudah lelah secara fisik juga mental. Kondisi merasa lelah fisik saat melakukan beragam aktivitas yang berlebihan karena kita tak menyeimbangkannya dengan kebutuhan yang lain. Kemudian merasa lelah mental yakni secara emosional lantaran beberapa kondisi, salah satunya disebabkan oleh beragam tekanan maupun tuntutan.

2. Mengganggu keharmonisan dalam jalinan relasi

5 Akibat saat Gak Bisa Menjaga Keseimbangan Hidup dengan Baikilustrasi pertemanan yang kurang harmonis (pexels.com/Liza Summer)

Aspek sosial menjadi hal yang perlu diseimbangkan dalam hidup. Meskipun saat ini pekerjaan dan tanggung jawab kita sedang banyak, kita tetap harus melakukan proses interaksi sosial sebagaimana mestinya. Sebab jika hal tersebut tidak dilakukan dengan tepat, maka akan menambah tekanan dalam diri lantaran keharmonisan dalam relasi menjadi taruhannya.

Interaksi sejatinya bagian dari kebutuhan dasar manusia yang perlu dipenuhi. Sebab jika hal itu tak seimbang, kita akan mengalami kesepian. Kita juga merasa hampa secara sosial lantaran tak memiliki koneksi dalam jalinan relasi, kita akan melakukannya sebagai formalitas saat kita tidak menghadirkan diri seutuhnya dalam hubungan tersebut.

Baca Juga: 5 Tips Menemukan Keseimbangan antara Kehidupan Pribadi dan Hubungan

3. Mengurangi koneksi dengan diri sendiri

5 Akibat saat Gak Bisa Menjaga Keseimbangan Hidup dengan Baikilustrasi perempuan murung (pexels.com/Mikhail Nilov)

Selain dengan orang lain, kehidupan yang tak seimbang juga bisa berpengaruh pada koneksi dengan diri sendiri. Akibat banyaknya hal yang kita lakukan terkadang bisa membuat kita merasa jauh dengan diri sendiri. Salah satu akibatnya yakni kita kurang bisa meluangkan waktu untuk diri sendiri.

Apabila kita tak segera mengatasi kondisi tersebut, maka dampak buruk bisa saja terjadi. Kehilangan koneksi dengan diri sendiri membuat segala aspek dalam hidup akan semakin kacau. Sebab fondasi dari kehidupan yang kita jalani sejatinya berasal dari faktor internal diri sendiri.

4. Kurangnya melibatkan Tuhan dalam setiap kondisi

5 Akibat saat Gak Bisa Menjaga Keseimbangan Hidup dengan Baikilustrasi perempuan menangis (pexels.com/FOERDER ZONE)

Aspek lainnya yang perlu kita perhatikan dalam hidup yakni berkaitan dengan kondisi spiritual. Hal itu mengacu pada kualitas hubungan kita dengan Tuhan. Namun apabila kita tak bisa menyeimbangkan hal tersebut lantaran beragam kesibukan sehari-hari, maka kita bisa saja kehilangan nikmat dalam beribadah, bahkan lupa dengan Tuhan. Hal tersebut tentu sangat membahayakan bagi kelangsungan hidup yang dijalani.

Kita akan menjadi sosok yang tidak melibatkan Tuhan dalam setiap perkara lantara telah merasa mampu dengan segala hal yang dikerjaan sampai saat ini. Padahal jika kita mau memahaminya dengan baik, apa yang kita miliki saat ini sejatinya hanya titipan dan kapan saja bisa diambil oleh-Nya.

5. Melihat dunia dengan perspektif yang sempit

5 Akibat saat Gak Bisa Menjaga Keseimbangan Hidup dengan Baikilustrasi merasa tertekan (pexels.com/Liza Summer)

Pentingnya keseimbangan dalam hidup juga mengacu pada bagaimana cara kita memaknai sesuatu. Hidup yang seimbang membuat kita memiliki perspektif yang cenderung lebih luas. Dengan begitu, hidup akan lebih mudah untuk dijalani.

Namun apabila sebaliknya, yakni kehidupan kita tak seimbang, maka kita cenderung menjadi sosok dengan fixed mindset. Hal tersebut terjadi lantaran adanya ketidakseimbangan terhadap aspek intelektual. Yakni berkaitan dengan aspek aktualisasi diri untuk belajar banyak hal yang kurang terpenuhi.

Sejatinya tidak ada hal yang paling penting dalam kehidupan kita. Semua aspek memiliki porsi masing-masing untuk saling melengkapi dan menjaga keseimbangan. Sebab hidup yang seimbang dapat memudahkan segala aktivitas yang kita jalani. Hal demikian cenderung membuat kita lebih mudah menciptakan kebahagiaan di setiap kondisi.

Baca Juga: 6 Alasan Tidak Semua Orang Memahami Keseimbangan Hidup

Izah Cahya Photo Verified Writer Izah Cahya

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fajar Laksmita

Berita Terkini Lainnya