5 Hal yang Bikin Seseorang Gak Sadar Kalau telah Menciptakan Progres

2. Adanya rasa khawatir yang berlebihan

ilustrasi perempuan diselimuti rasa khawatir (pexels.com/Karolina Grabowska)

Banyak orang yang masih terjebak dalam rasa khawatir berlebihan dalam menjalani hidup. Hal itu disebabkan oleh ketidakpastian yang ada dalam hidup. Meskipun demikian, kita tak dibenarkan untuk memelihara kekhawatiran secara terus-menerus.

Rasa khawatir hanya akan menghambat setiap langkah. Imbasnya, kita menjadi tidak percaya diri, kerap berpikir negatif, dan muncul ketakutan lainnya. Padahal boleh jadi, tanpa disadari sejatinya kita telah melakukan beberapa langkah kemajuan, namun hal itu terhambat lantaran dipenuhi oleh rasa khawatir.

Baca Juga: 5 Sikap Jitu untuk Meningkatkan Rasa Percaya Diri dan Meraih Impian

3. Cenderung memaknai sebuah progres sebagai hal yang besar

ilustrasi memikirkan tujuan hidup (pexels.com/Karolina Grabowska)

Setiap orang pasti memiliki standar dari progresnya masing-masing sehingga proses kemajuan itu sejatinya tak bisa disamakan. Namun, banyak orang yang masih menganggap bahwa progres dalam hidup haruslah menyangkut hasil yang besar.

Mindset demikian yang bikin kita kesulitan menghargai progres kecil yang diperoleh. Padahal ketika kita memiliki kesadaran untuk mengubah hidup dengan membiasakan diri bangun di awal pagi sudah termasuk kemajuan. Meski bukan sesuatu yang besar, hal tersebut juga bisa dikatakan bahwa kita mengalami progres karena kita terus mengupayakan hal terbaik.

4. Kerap membandingkan kehidupan dengan orang lain

ilustrasi membandingkan diri dengan orang lain (pexels.com/Karolina Grabowska)

Boleh jadi sebenarnya kita telah mengalami progres dalam hidup ini. Namun hal itu sering tidak disadari lantaran kita memiliki kebiasaan yang buruk. Salah satunya kerap membandingkan kehidupan yang dijalani dengan orang lain.

Fokus pada kehidupan orang lain yang menurut kita indah bisa membuat kita lupa dengan tujuan. Kita akan selalu ingin lebih, tanpa pernah merasa cukup dengan kehidupan yang dijalani. Jika kondisi tersebut tak segera diperbaiki, maka kita akan benar-benar kehilangan progres lantaran tidak fokus pada diri sendiri dan kehidupan yang dijalani.

5. Mengharapkan validasi dari orang lain dengan berlebihan

ilustrasi berharap berlebihan (pexels.com/Polina Zimmerman)

Berharap berlebihan terhadap validasi dari orang lain hanya akan membuat kita menggantungkan bahagia menurut apa kata orang. Sehingga segala hal yang kita lakukan mengacu pada standar orang lain yang mana hal itu hanya akan membuat kita lelah. Kita akan benar-benar kehilangan kesempatan untuk menciptakan kemajuan hidup menurut versi diri sendiri jika terus bersikap demikian.

Progres dalam hidup sejatinya akan membuat seseorang merasa berdaya. Sebab, progres adalah hasil dari beragam usaha yang telah dilakukan sebelumnya. Jika kita mampu melihat progres diri sendiri, hal itu akan menambah dorongan dalam diri untuk kembali melakukan hal yang terbaik.

Pastikan kita membuang jauh-jauh kelima hal di atas supaya kita bisa menghargai hasil dari jerih payah yang dilakukan. Sekalipun progres itu bukanlah sesuatu yang besar, kita tetap harus menerimanya. Sebab, progres yang baik justru datang dari pertumbuhan secara sederhana yang dilakukan dengan konsisten untuk kemudian mencapai kemajuan yang besar.

Baca Juga: 3 Tips Atasi Kekurangan Diri dengan Cara yang Positif, Anti Minder!