5 Tindakan Berprasangka Buruk yang Bikin Keinginanmu Sulit Tercapai

Prasangka buruk akan menciptakan pola pikir yang sempit

Prasangka sejatinya datang dari sisi emosional. Kondisi di mana seseorang menyimpulkan suatu hal tanpa mempertimbangkan fakta yang sebenarnya. Sehingga prasangka sejatinya tidak bisa dianggap benar lantaran terdapat bias di dalamnya.

Namun nyatanya, masih banyak orang yang belum bisa lepas dari prasangka, terlebih prasangka yang buruk. Hal itu dibuktikan dengan beberapa kecenderungan berprasangsa buruk seperti berikut yang masih dilakukan oleh banyak orang. Padahal prasangka buruk tersebut dapat mendatangkan beragam kerugian, salah satunya dapat menghambat keinginan kita untuk terwujud.

Baca Juga: 5 Perbedaan Antara Orang Berpikir dengan Nalar dan Prasangka

1. Melihat segala peristiwa dari sisi negatif

5 Tindakan Berprasangka Buruk yang Bikin Keinginanmu Sulit Tercapaiilustrasi murung (pexels.com/Muhamad Lutfi)

Orang yang gemar berprasangka buruk cenderung melihat setiap peristiwa dari sisi negatif. Misalnya saat mengalami tantangan, kita cenderung melihat sisi kesukarannya, alih-alih memaknai bagaimana tantangan itu bisa membuat kita semakin berkembang.

Berpikir negatif tentu akan membuat kita sulit untuk maju. Sebab kita tak bisa memanfaatkan setiap kesempatan, kerap mengabaikan peluang, dan selalu fokus pada hal yang sebenarnya tidak perlu.

Hal demikian sangat berpengaruh pada proses meraih keinginan dalam hidup. Kita akan mengalami kesulitan dalam mencapainya lantaran melihat dunia dengan sudut pandang yang sangat sempit.

2. Memikirkan hal-hal yang belum terjadi dengan khawatir berlebihan

5 Tindakan Berprasangka Buruk yang Bikin Keinginanmu Sulit Tercapaiilustrasi perempuan diselimuti rasa khawatir (pexels.com/Karolina Grabowska)

Tindakan berprasangka buruk kerap mendatangkan kerugian. Salah satu dampaknya yakni kita cenderung akan memikirkan hal yang belum terjadi dengan rasa khawatir yang berlebihan. Sebab kita mengasumsikan bahwa masa depan terlihat menakutkan lantaran tidak adanya kepastian dan jaminan.

Berkutat dalam kekhawatiran yang berlebihan hanya akan membuat kita tertekan. Padahal apa yang kita khawatirkan pun belum tentu terjadi. Sikap demikian hanya akan menghambat kita meraih keinginan dalam hidup lantaran cara pandang kita yang cenderung pesimis terhadap masa depan.

3. Merespons setiap kondisi dengan emosional

5 Tindakan Berprasangka Buruk yang Bikin Keinginanmu Sulit Tercapaiilustrasi orang yang emosional (pexels.com/Polina Zimmerman)

Apabila kita gemar berprasangka buruk, maka kita cenderung hanya mendahulukan asumsi. Sehingga kita akan mengabaikan fakta yang sebenarnya terjadi. Padahal berasumsi semata hanya akan mendatangkan beragam kerugian. Antara lain kecenderungan merasa paling benar, mengalami gangguan kecemasan, pola pikir yang cenderung sempit, sulit diajak berkembang, dan masih banyak lagi.

Jika hal itu tak segera dibenahi, maka akan berpangaruh pada cara kita meraih keinginan dalam hidup. Kita cenderung akan mengalami kesulitan dalam proses mewujudkannya.

Baca Juga: 5 Batasan Mengelola Rasa Takut Agar Tidak Menjadi Prasangka Buruk

4. Mendahulukan asumsi dan mengabaikan fakta

5 Tindakan Berprasangka Buruk yang Bikin Keinginanmu Sulit Tercapaiilustrasi seseorang berprasangka buruk (pexels.com/Polina Zimmerman)

Kecenderungan berprasangka buruk sejatinya didorong oleh faktor emosional. Sehingga dalam menyimpulkan suatu perkara, kita menentukannya berdasarkan perasaan semata. Tanpa berusaha untuk mencoba memandangnya dengan melibatkan logika dan pikiran yang jernih.

Mengandalkan perasaan semata dalam hidup hanya akan menjerumuskan. Kita perlu menyeimbangkan kedua hal tersebut agar pola pikir kita berkembang. Sebab berprasangka buruk hanya akan menjadi penghambat kita untuk melakukan hal-hal besar dalam hidup.

5. Melihat orang lain dari sudut pandang yang buruk

5 Tindakan Berprasangka Buruk yang Bikin Keinginanmu Sulit Tercapaiilustrasi berprasangka buruk terhadap orang lain (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Prasangka buruk akan membuat kita memiliki kecenderungan berpikir negatif. Hal tersebut salah satunya dapat mempengaruhi sudut pandang kita dalam melihat orang lain.

Kita cenderung akan melihat orang lain dari sisi yang buruk dengan mengabaikan hal positifnya. Jika hal itu dipelihara, maka akan timbul ketidaksenangan pada orang lain tanpa dasar yang jelas. Imbasnya, akan timbul penyakit hati yang bisa menghambat keinginan kita untuk tercapai.

Setiap orang dalam hidup tentu berupaya untuk mewujudkan keinginannya. Namun, pernahkah kita berpikir penyebab dari keinginan kita yang belum terwujud sampai sekarang. Barangkali hal tersebut dikarenakan kita yang cenderung berprasangka buruk terhadap dunia dan isinya.

Sebab prasangka dalam diri sangat berpengaruh pada bagaimana cara kita berpikir dan bersikap. Apabila prasangka tersebut negatif, tentu output-nya akan serupa. Jadi, belajarlah berprasangka baik terhadap dunia ini. Hal tersebut akan membantu kita dalam melihat kebaikan dan kemudahan di setiap kondisi yang kita alami.

Baca Juga: 7 Manfaat Punya Prasangka Baik pada Jalan Hidupmu, Pahami!

Izah Cahya Photo Verified Writer Izah Cahya

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fajar Laksmita

Berita Terkini Lainnya